APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

5 Jenis Beasiswa untuk Kuliah di Taiwan

Tips Kuliah dan Beasiswa 

photo via www-en.ntut.edu.tw

Salah satu negara di Asia yang menawarkan beasiswa bagi pelajar Indonesia adalah Taiwan. Bahkan, beasiswa dibidang pendidikan tinggi vokasi mulai digalakkan pada tahun 2018. Apakah kamu tertarik?

Eh, tunggu dulu! Tak hanya beasiswa pendidikan tinggi vokasi yang ditawarkan oleh pemerintah Taiwan, tapi juga beberapa macam beasiswa berikut ini.

 

1. Ministry of Education (MOE) Huayu Enrichment Scholarship

Beasiswa ini adalah untuk sekolah bahasa, dengan durasi belajar beragam mulai dua bulan, tiga bulan, enam, bulan, sembilan bulan, sampai satu tahun. Jadwal pendaftaran tiap tahunnya berkisar antara 1 Februari dan 31 Maret.

 

2. Ministry of Education (MOE) Taiwan Scholarship

Beasiswa pendidikan dari pemerintah Taiwan ini untuk jenjang pendidikan Strata 1, 2, dan 3 pada Jurusan Biologi, Administrasi Bisnis, Ekonomi, Desain Industri Kreatif, Informatika, Energi, Lingkungan, Kesehatan, Pariwisata, Manajemen, Sosial, Pertanian, Teknik, Telekomunikasi, dan lain-lain.

Beasiswa yang diberikan mencakup biaya kuliah dan biaya hidup di Taiwan. Pada tahun 2018, tunjangan biaya hidup per bulan untuk mahasiswa S1 sebesar NT$ 15.000 dan subsidi biaya kuliah per semester sebesar NT$ 40.000. Biaya administrasi, internet, konsultasi penelitian, biaya akomodasi, dan premi asuransi tidak ditanggung beasiswa.

Kamu berminat pada beasiswa Kementerian Pendidikan Taiwan? Jadwal pendaftaran tiap tahunnya berkisar antara 1 Februari dan 31 Maret. Pastikan kamu memeriksa daftar perguruan tinggi yang ditawarkan oleh beasiswa ini, kemudian mendaftar langsung pada perguruan tinggi yang bersangkutan.

 

3. Taiwan International Cooperation and Development Fund (ICDF) Higher Education Scholarship Program

Wuih, namanya panjang banget, yak! Taiwan ICDF juga ditawarkan untuk Strata 1, 2, dan 3. Beasiswa ini menanggung penuh biaya kuliah, biaya hidup (per bulan NT$ 12.000 untuk mahasiswa S1), tempat tinggal (di asrama mahasiswa), biaya kredit kuliah, tunjangan buku, asuransi kecelakaan dan kesehatan, hingga tiket pesawat pulang-pergi Indonesia-Taiwan.

Total ada 30 perguruan tinggi yang berada dalam jaringan Taiwan ICDF, antara lain Taipei Medical University, National Taipei University of Nursing and Health Sciences, National Taiwan University, National Central University, Yuan Ze University, National Taiwan Ocean University, National Taiwan Normal University, National Tsing Hua University, National Cengchi University, National Pingtung University of Science and Technology, dan lain sebagainya. Program yang ditawarkan untuk jenjang S1 antara lain Tropical Agriculture, Business Administration, Mechanical Engineering, International Business and Trade, Journalism and Mass Communication, Medical Laboratory Science and Biotechnology, Agribusiness, dan School of Medicine. Proses pendaftaran Taiwan ICDF biasanya tidak lebih dari pertengahan bulan Maret setiap tahunnya.

 

4. Beasiswa Kampus untuk Mahasiswa Internasional

Selain beasiswa pemerintah, setiap kampus memiliki kebijakannya masing-masing untuk memberi beasiswa pada mahasiswa yang berasal dari luar Taiwan. Bila kamu menargetkan beasiswa ini, rajin-rajinlah memerika laman resmi perguruan tinggi untuk memeriksa tawaran beasiswa. Jadwal pendaftaran, lama studi, biaya hidup atau uang saku, dan komponen pembiayaan perkuliahan berbeda-beda untuk setiap perguruan tinggi.

Pada dasarnya ada tiga tipe beasiswa yang ditawarkan oleh setiap perguruan tinggi di Taiwan. Pertama, full scholarship yang berarti kamu bebas biaya kuliah dan memperoleh uang saku. Kedua, partial scholarship yang berarti kamu bebas biaya kuliah dan memperoleh uang saku meskipun tak sebesar uang saku pada full scholarship. Dan terakhir, tuition waiver yang berarti kamu bebas biaya kuliah, tapi tak mendapat uang saku sepeserpun.

 

5. Beasiswa Pemerintah Indonesia

Kamu juga bisa memanfaatkan beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah Indonesia untuk belajar dan melanjutkan pendidikan tinggimu di Taiwan – salah satunya, beasiswa dari Kemenristekdikti. Pada tahun 2018, Kemenristekdikti mengirimkan 320 mahasiswa, yang rencananya akan bertambah menjadi 1.500 mahasiswa pada tahun 2019. Program beasiswa ini memungkinkanmu untuk belajar selama dua tahun di Indonesia, kemudian dua tahun berikutnya kamu dapat melanjutkan studi di Taiwan. Nantinya, kamu akan mendapat ijazah di Taiwan sebagai sarjana terapan.

 

Apakah kuliah di Taiwan berarti kamu harus menguasai Bahasa Mandarin? Nggak harus, sih. Kamu bisa pilih ikutan kuliah berbahasa Mandarin atau Inggris. Kalau kamu mau kelas berbahasa Mandarin, sertakan copy sertifikat Test of Chinese as A Foreign Language (TOCFL). Minimal, kamu harus mencapai level menengah (L3). Sementara itu, kalau kamu pingin kuliah yang berbahasa Inggris, sertakan copy sertifikat TOEFL/ TOEIC/ IELTS.

Selain sertifikat kemampuan bahasa, kamu juga harus menyiapkan surat rekomendasi dari Kepala Sekolah, copy ijazah, dan berbagai data identifikasi diri. Selamat mencoba tahun depan, dan semoga beruntung!

260

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog