APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

6 Profesi Ini Sering Dipilih oleh Lulusan Filsafat

Jurusan Filsafat

photo via www.cardiff.ac.uk

Kenapa ada saja yang tertarik kuliah Filsafat? Apa ya hari gini ada filsuf? Selow, Sobat Pintar. Nggak perlu dipikir kenceng-kenceng. Nyatanya, lulusan Jurusan Filsafat bisa bekerja pada berbagai bidang. Banyak juga alumninya yang menjalani profesi-profesi ini.

 

1. Penulis Buku

Terbiasa berpikir filosofis, lulusan Jurusan Filsafat punya seribu satu cara untuk menuangkan hasil pemikirannya kedalam tulisan yang menarik. Fiksi maupun non fiksi, berupa hasil penelitian yang serius ataupun populer, lulusan Filsafat pasti tahu bagaimana mengolah tulisannya supaya pembaca betah menyelesaikan bukunya. Buku filsafat yang berkualitas dapat memberi pengaruh, bahkan mengubah, kehidupan banyak orang. Nggak harus punya bakat nulis juga kok karena selama kuliah kamu telah terlatih membuat tulisan filosofis dengan makna yang cukup kompleks.

 

2. Psikoterapis

Alumni Filsafat yang punya minat tinggi pada pola pikir lateral sekaligus memiliki kepekaan emosi dan psikis dapat memilih profesi psikoterapis. Seorang psikoterapis diharuskan dapat menyelami proses berpikir dan konflik batin kliennya, baik sebagai pasangan, keluarga, maupun individu. Metode yang digunakan terapis dengan latarbelakang Filsafat beragam, mulai terapi psikodinamik, psikoanalitik, psikoterapi humanistik, integratif, perilaku kognitif, hypno-psikoterapi, konstruktivis, eksperiensial, mupun sistemik.

 

3. Pegawai Departemen Agama dan Pariwisata

So far, rekrutmen Sarjana Filsafat pernah dilakukan dikedua departemen ini: Agama dan Pariwisata. Departemen Agama bertanggung jawab dalam penyelenggaran urusan pemerintahan dibidang keagamaan, sedangkan Departemen Pariwisata menyelenggarakan urusan pemerintahan dibidang kebudayaan dan periwisata.

 

4. Pastor atau Rohaniawan

Sebagai landasan untuk berpikir kritis, Filsafat menjadi ilmu wajib di berbagai negara di Eropa, khususnya bagi mereka yang ingin menjadi Rohaniawan ataupun Pastor. Filsafat membangun dan memperkuat dasar pemikiran kritis dan analitis para tokoh agama ini untuk kemudian mempelajari dan mempraktekkan Ilmu Teologinya.

 

5. Wartawan

Dunia jurnalisme saat ini tak bisa lepas dari perkembangan teknologi informasi. Walaupun tak memiliki latarbelakang Jurnalistik, lulusan Filsafat bisa berprofesi sebagai jurnalis atau wartawan disebabkan oleh kemampuannya dalam menganalisis dan menafsirkan berbagai informasi dan isu yang berbedar. Alhasil, alumni Filsafatpun dapat menghasilkan berita yang berbobot dan layak untuk dikonsumsi publik.

 

6. Dosen Filsafat

Tak hanya Sekolah Tinggi Filsafat Driyakarya Jakarta dan Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero Maumere, tapi Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sanata Dharma, dan berbagai universitas lain juga terus membutuhkan dosen-dosen Filsafat untuk mengajar mahasiswa-mahasiswanya. Menjadi dosen berarti kamu berkesempatan mengajarkan pola pemikiran baru kepada generasi berikutnya, utamanya agar mereka menjadi lebih kritis dalam menghadapai berbagai persoalan.

 

Itulah beberapa profesi yang bisa membuat masa depan lulusan Jurusan Filsafat menjadi lebih baik. Nggak kudu jadi filsuf, kan? Apapun profesinya, lulusan Filsafat memang berbeda karena kejelian cara pandangnya dalam melihat segala sesuatu dan kecermatannya dalam mengolah setiap informasi atau ide – disinilah kelebihan dan kekuatan alumni Filsafat.

240

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog