APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

Aturan saat Upload Sertifikat SNMPTN

Perhatikan detail dan patuhi ketentuan yang berlaku saat upload bukti prestasi di pendaftaran SNMPTN.

sertifikat untuk snmptn, Photo by Arisa Chattasa on Unsplash

Sertifikat untuk SNMPTN sebenarnya tidak bersifat wajib. Namun ada kalanya sesuatu yang tak bersifat wajib, hanya pelengkap, justru menjadi satu-satunya faktor yang memperkeruh keadaan. Pernah berada dalam situasi seperti itu, Sobat Pintar? Kalau kamu sempat dongkol saat upload sertifikat SNMPTN 2022 kemarin, Sobat Pintar tentu tahu situasi yang dimaksud tadi.

 

Sertifikat, Tanda Bukti Prestasi di SNMPTN


Photo by Joanna Kosinska on Unsplash

Kenapa kita harus upload sertifikat untuk SNMPTN, sih? Kalau lagi bete, pertanyaan 'kenapa' kayak gini emang biasanya muncul, Sobat. Tapi kalau ngomongin SNMPTN, seleksi masuk PTN yang udah sejak dulu kala didasarkan pada prestasi peserta, kita enggak boleh baper.

Kita upload sertifikat untuk SNMPTN itu gunanya untuk membuktikan prestasi kita, Sobat Pintar. Kamu tentu sudah tahu bahwa hanya siswa dengan prestasi unggul yang dapat mengikuti SNMPTN. Padahal ada lebih dari 500 ribu lebih peserta yang mendaftar di SNMPTN 2022, misalnya. Kebayang dong, gimana repotnya menyeleksi peserta sebanyak itu? Siapa yang punya prestasi akademik maupun prestasi non-akademik yang lebih baik dari siapa? Udah gitu, sertifikatnya beneran atau enggak, nih?

 

Upload Sertifikat, Bagian dari Prosedur Pendaftaran SNMPTN


Photo by Sigmund on Unsplash

Kapanpun kamu mengikuti SNMPTN, upload sertifikat prestasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dari prosedur pendaftaran SNMPTN yang dilakukan secara online. Yang perlu kamu lakukan adalah mengakses laman pendaftaran – sama seperti Sobat Pintar yang mengakses portal pendaftaran SNMPTN 2022 yang lalu.

Kemudian, buka halaman Prestasi. Kamu akan mendapati form Unggah Prestasi. Sertifikat yang bisa dilampirkan di SNMPTN diunggah atau di­-upload di halaman ini. Bagaimana cara upload sertifikat yang kamu miliki?

Sebelumnya, kamu harus sudah scan sertifikat yang akan dilampirkan, Sobat Pintar. Simpan hasil scan sertifikat tersebut ke dalam file berformat pdf/png/jpg. Disamping format file, ketentuan sertifikat untuk SNMPTN 2022 juga mencantumkan ukuran maksimal file, yaitu 2MB. File yang tak sesuai dengan format atau ukuran yang telah ditentukan berpotensi membuat proses pendaftaranmu bermasalah, sebagaimana telah disampaikan di awal.

Aturan upload sertifikat SNMPTN bisa berubah atau tetap sama dari tahun ke tahun. Jangan sampai tidak memeriksa ketentuannya, terutama ukuran dan format dokumen, sebelum kamu melakukan pendaftaran SNMPTN.

Oke, kembali ke cara upload sertifikatmu tadi. Gampang, Sobat Pintar. Kamu tinggal klik Browse, terus pilih file yang akan di-upload. Jangan lupa mengisi kolom Deskripsi, contoh: "Juara 1 dari 150 peserta lomba pencak silat tingkat provinsi Jawa Barat yang diselenggarakan oleh Dispora Jabar."

Untuk upload sertifikat SNMPTN 2022, selanjutnya ada Bidang Prestasi yang harus dipilih: apakah Olahraga, Seni Rupa/Lukis, Seni Tari, dan seterusnya. Berikutnya, pilih Tingkat Prestasi: apakah Internasional, Nasional, dan seterusnya. Terakhir, pilih apakah prestasi tersebut bersifat Individu              atau Kelompok.

Seumpama kamu pernah menjuarai 10 olimpiade, apakah Sobat Pintar dapat meng-upload seluruh sertifikatnya? Tidak, Sobat. Di portal pendaftaran SNMPTN 2022, peserta diizinkan mencantumkan maksimal tiga prestasi saja. Nah, kamu bebas memilih tuh, manakah prestasi yang kira-kira mampu membuatmu outstanding di antara 500 lebih peserta SNMPTN yang lain itu.

Bagaimana kalau prestasimu kayaknya enggak relate sama sekali dengan pilihan jurusanmu? Kalau enggak ada lagi sertifikat yang lain (eh, gitu amat, sih), enggak apa-apa, Sobat, di-upload aja! Nantinya PTN tujuanmu yang bakal menentukan apakah bukti prestasi akademik atau prestasi non-akademik yang kamu sertakan memang bernilai tambah atau enggak sedikitpun.

 

Sertifikat untuk SNMPTN (Masih) Tidak Bersifat Wajib

sertifikat untuk snmptn
Photo by Sigmund on Unsplash

Meskipun bukti prestasi akademik atau prestasi non-akademik yang kamu sertakan itu berpeluang membuatmu yang teristimewa di antara ratusan peserta SNMPTN yang lain, sekali lagi, sebenarnya kamu tidak diwajibkan mengisi halaman Prestasi itu, Sobat Pintar. Kalau memang tak memiliki prestasi yang sesuai dengan Bidang dan Tingkat yang ada pada pilihan, kamu tinggal skip halaman Prestasi saat mendaftar SNMPTN. Kosongkan saja halaman tersebut, enggak usah mengisi atau mengunggah apapun.

Buat kalian yang "kreatif," enggak perlu berkreasi dengan membuat sertifikat sendiri. Jika nantinya dinyatakan lolos SNMPTN, kamu akan mengikuti proses berikutnya di PTN tujuan, termasuk verifikasi data. Data yang telah kamu berikan saat mendaftar, termasuk sertifikat untuk SNMPTN, akan dilihat keaslian atau legalitasnya selama proses verifikasi.

Nah, dari masa pendaftaran yang baru saja berlalu, kita bisa belajar tentang aturan upload sertifikat SNMPTN 2022. Sobat Pintar yang akan mengikuti SNMPTN berikutnya, sekali lagi, jangan sampai melewatkan detail ketentuan sertifikat untuk SNMPTN yang berlaku. Mungkin takkan ada perubahan, atau takkan banyak yang berubah, namun selalu lebih baik berhati-hati daripada asal-asalan, kan?

10

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog