APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

Kenapa Harus Kuliah, Apakah Kuliah Itu Penting?

Kenapa Harus Kuliah, photo from Mamikos

Kenapa harus kuliah, apakah kuliah itu penting? – Jika pernah berbisnis ketika sekolah dan mendapatkan penghasilan – apalagi jika bisnis tersebut sudah berjalan dan memberikan pemasukan, mungkin Sobat Pintar masih berpikir ulang untuk kuliah. Meneruskan studi di perguruan tinggi setelah lulus sekolah menengah masih menjadi pilihan membingungkan. Sebab, setelah lulus kuliah nanti masih tetap perlu mencari kerja, sedangkan saat ini pun Sobat sudah bisa mendapatkannya.

 

Alasan Pentingnya Kuliah

Pertanyaan apakah kuliah menjamin sukses seringkali diutarakan oleh calon mahasiswa yang hendak mendaftarkan diri masuk perguruan tinggi. Biaya kuliah yang tidak murah dan tantangan untuk bisa lulus dengan nilai bagus membuat pendaftar berpikir ulang, apakah akan kuliah atau langsung bekerja. Sangat wajar jika saat ini Sobat merasa motivasi masuk kuliah sangat rendah.

Fenomena di sekitar yang menunjukkan orang yang kuliah tidak lebih sukses daripada orang yang tidak menempuh bangku kuliah mau tidak mau turut menjadi alasan. Terlebih lagi ada tokoh-tokoh besar yang sukses tanpa menempuh bangku perkuliahan karena tidak memiliki kesempatan atau karena alasan drop out (DO).

Namun, kasus kesuksesan tersebut tidak terjadi pada semua orang. Hanya orang-orang tertentu yang pantang menyerah dan menjadikan dunia nyata sebagai sarana belajar saja yang akan sukses. Bagi Sobat yang masih bingung akan meneruskan kuliah atau tidak, artikel ini akan memberikan sudut pandang baru. Mengapa kuliah sangat penting?

 

1. Gelar Sarjana Masih Menjadi Standar untuk Melamar Kerja

Melihat lowongan pekerjaan yang ada di berbagai media, biasanya standar pendidikan D3 atau S1 dicantumkan ke dalam kriteria pelamar yang bisa mendaftar. Meskipun setiap lulusan D3 atau S1 yang melamar belum tentu diterima, adanya kriteria tersebut menunjukkan bahwa kesempatan seleksi kerja lebih besar bagi lulusan dengan gelar sarjana dibandingkan yang belum memiliki gelar. Peluang sarjana diterima juga lebih besar apabila linier dengan jenis pekerjaannya. Misalnya, pekerjaan sebagai akuntan terbuka bagi sarjana lulusan Jurusan Akuntansi.

Pertimbangkan jurusan kuliah yang akan Sobat ambil karena sedikit-banyak akan berpengaruh pada karier setelah lulus. Hindari memilih jurusan kuliah yang dianggap mudah agar cepat lulus hanya karena tidak ingin berlama-lama kuliah. Sebaiknya Sobat mencari tahu prospek kerja lulusan jurusan yang dipilih agar tidak bingung setelah menyelesaikan studi dan mendapatkan gelar.

 

2. Kuliah adalah Jalan Menuju Pendidikan yang Lebih Tinggi

Pernah bercita-cita untuk berkarier di bidang akademis, seperti menjadi dosen hingga guru besar, Sobat Pintar? Bisa dikatakan bahwa gelar sarjana adalah pintu untuk mendapatkan gelar lain yang lebih tinggi. Dengan mengantongi ijazah sarjana, Sobat bisa meraih cita-cita tersebut walaupun tidak secara instan. Syarat menjadi dosen di Indonesia saat ini berijazah minimal master atau magister di bidangnya. Untuk mendapatkan gelar tersebut, tentu Sobat perlu meraih gelar sarjana terlebih dahulu.

 

3. Kuliah Memberikan Kesempatan Belajar di Luar Negeri

Ketika membuka website resmi suatu perguruan tinggi, Sobat Pintar akan menemukan variasi program studi dan jurusan-jurusan yang ditawarkan. Tertarik dengan bidang kesehatan? Ada Jurusan Kedokteran, Jurusan Keperawatan, dan Jurusan Kesehatan Masyarakat yang bisa dipilih. Tertarik mendalami dunia pendidikan? Jurusan Pendidikan di berbagai jenjang pun terbuka lebar. Hobi mengutak-atik mesin dan suka dengan alat otomotif? Jurusan Teknik Mesin bisa menjadi jawabannya.

Ketertarikan pada suatu bidang sejak duduk di bangku sekolah bisa diasah di bangku kuliah. Proses perkuliahan dengan pengajar dan dosen berkualitas turut melatih kemampuan berpikir mahasiswa yang tidak hanya sekadar teori, tetapi juga praktik. Tidak jarang pihak kampus akan mengundang para ahli dan pakar di bidangnya.

Kesempatan belajar yang lebih banyak ini lah yang bisa Sobat manfaatkan agar bisa mendapatkan peluang studi di luar negeri. Ada banyak tawaran pertukaran mahasiswa ketika kuliah. Informasi tersebut secara resmi akan diberikan pihak kampus atau instansi penyelenggara melalui website resminya. Biasanya, syarat mengikuti pertukaran adalah terdaftar aktif sebagai mahasiswa suatu jurusan. Tentu hal ini menjadi mudah jika Sobat sudah kuliah. Sobat Pintar pun bisa mendalami ilmu di jurusan yang dipilih di negara lain dan mendapatkan pengalaman berharga lainnya. Tidak menutup kemungkinan pula Sobat bisa mendapatkan peluang beasiswa studi lanjut di negara tersebut.

 

4. Kuliah Memberikan Banyak Pilihan untuk Masa Depan

Mata kuliah yang ditawarkan ketika menjadi mahasiswa tidak hanya satu macam saja. Contohnya ketika mengambil Jurusan Pendidikan Kimia, Sobat Pintar tidak hanya mendapatkan mata kuliah terkait aspek pendidikan saja, tetapi juga mata kuliah di bidang Kimia. Hal ini tentu sangat menguntungkan karena Sobat bisa mengeksplorasi banyak bidang untuk menemukan minatmu yang sesungguhnya. Bisa saja setelah lulus Sobat melamar menjadi tenaga pengajar atau justru menjadi seorang peneliti di bidang kimia.

Mahasiswa yang mengambil berbagai macam mata kuliah bisa mengidentifikasi minat mereka yang sesungguhnya hingga peluang karier yang akan dijalani setelah lulus nanti. Mahasiswa yang tertarik dengan mata kuliah tertentu akan bersemangat belajar dan mencari tahu pengetahuan baru. Sebaliknya, jika mahasiswa mengalami kesulitan pada suatu mata kuliah, ia bisa memilih untuk tidak menekuni bidang kerja yang membutuhkan keahlian mata kuliah tersebut. Namun, mahasiswa tidak perlu takut dan menghindari mata kuliah sulit karena seringkali mahasiswa baru mengetahui kemampuannya setelah keluar dari zona nyaman.

 

5. Kuliah Memberikan Kesempatan Berorganisasi

Organisasi mahasiswa yang diperuntukkan khusus bagi mahasiswa aktif sangat beragam. Memilih organisasi yang tepat sangat penting agar Sobat berkembang dan dapat belajar banyak hal baru. Namun perhatikan bahwa ada seleksi agar bisa menjadi bagian dari organisasi tingkat kampus tersebut. Kesempatan bergabung di organisasi akan memberikanmu pengalaman-pengalaman yang tidak ada di tempat lain. Selain itu, Sobat Pintar dapat menjalin relasi dengan tokoh-tokoh penting sekaligus membuka peluang untuk berjejaring yang lebih luas.

 

6. Kuliah Membuat Peluang Karier Lebih Luas

Tidak dapat dipungkiri bahwa setelah lulus kuliah nanti mahasiswa akan terjun di dunia kerja untuk menerapkan ilmu yang sudah didapatkannya. Peluang karier bagi lulusan perguruan tinggi biasanya lebih luas, apalagi jika asal program studinya relevan. Misalnya saja untuk menjadi seorang dokter, pelamar harus merupakan lulusan Jurusan Kedokteran dan memiliki Surat Izin Praktik. Tanpa menjalani kuliah Jurusan Kedokteran, seseorang tidak akan memiliki ijazah di bidang tersebut.

Seringkali tempat kerja memberlakukan aturan bahwa ijazah terakhir saja yang digunakan untuk mendaftar. Berbekal ijazah jenjang sarjana, Sobat Pintar bisa melamar banyak profesi yang ditawarkan. Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan Sobat bisa melamar suatu posisi dengan bekal ijazah sekolah menengah ditambah pengalaman kerja yang relevan.

 

7. Kuliah Melatih Sikap Mandiri

Di dunia kuliah, tidak ada lagi orang yang akan mengingatkanmu mengerjakan tugas atau membangunkanmu pagi hari agar tidak terlambat kuliah. Sobat sendiri lah yang akan mengemban tanggung jawab selama menjadi mahasiswa hingga lulus. Secara tidak langsung, sikap mandiri akan terlatih selama menempuh studi. Ketika berhasil, Sobat boleh bangga pada diri sendiri karena ternyata bisa melalui setiap tahapan kuliah. Namun, jika gagal, Sobat tidak bisa menyalahkan siapa pun. 

 

8.Kuliah Mempersiapkan Hidup Setelah Lulus

Tidak bisa dipungkiri bahwa jurusan kuliah dan mata kuliah yang diambil merupakan pondasi kuat untuk kariermu kelak. Begitu pula dengan soft skill yang terasah selama Sobat menempuh studi. Setelah lulus nanti, Sobat Pintar dituntut menggabungkan keduanya agar bisa sukses. Contohnya, saat melamar pekerjaan tidak hanya kemampuan penguasaan materi kuliah saja yang dipertimbangkan, tetapi juga kreativitas dan daya tahan terhadap tekanan. Pemberi kerja juga akan mencari pelamar yang berpengetahuan karena memiliki nilai lebih. Oleh karena itu, asah terus kemampuanmu selama menempuh kuliah agar bisa bersaing di dunia kerja setelah lulus nanti.

Sikap mandiri juga bisa ditunjukkan dengan berlatih untuk hidup jauh dari orang tua. Mahasiswa perantau, yang identik dengan anak kost, menghadapi tantangan ganda. Selain tantangan sukses menjadi mahasiswa di kampus, tantangan bertahan di kost pun tidak kalah berat. Oleh karena itu, kenyamanan kost menjadi hal yang tidak boleh diabaikan. Sobat Pintar bisa memilih kost terbaik yang fasilitasnya sesuai kebutuhan dengan mencarinya via mamikos.com. Ada banyak pilihan jenis kost dekat kampus sebagai rumah keduamu di tanah rantau nanti.

70

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog