APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Undip Kembangkan Tangan Bionik untuk Difabel di Jateng

avatar penulis

Azrul Prayoga

18 February 2020

header image article

Photo by Chaitanya Tvs on Unsplash

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro melalui CBIOM3S bekerjasama dengan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah memberikan bantuan alat berupa tangan mekanik kepada 27 penyandang disabilitas di Jawa Tengah, Senin (23/9) bertempat di Aula Dinas Sosial Prov. Jateng. Hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor Bidang Komunikasi dan Bisnis Undip Dr. Darsono, Dekan FT Undip. Prof. Agung Wibowo, Ketua PT. CBIOM3S Undip Dr. Rifki Ismail, Plt. Kepala Dinas Sosial Semarang Yusadar, S.H beserta jajaran, dan 27 penyandang disabilitas di Jawa Tengah.

Universitas Diponegoro (UNDIP) sebagai universitas riset yang dalam perjalanan menjadi World Class University, memiliki suatu pusat riset teknologi kesehatan, yaitu Center for Biomechanics, Biomaterials, Biomechantronics and Biosignal Processing (CBIOM3S). Dalam 4 tahun terakhir, CBIOM3S telah mengembangkan produk teknologi kesehatan, yang beberapa produk yang telah dibuat adalah: tangan bionik, tangan mekanik, alat terapi club foot untuk bayi, brace untuk pasien dengan ostheo-arthritis sendi lutut, kaki tiruan, alat diagnosis penyakit Parkinson, eksoglove untuk pasien stroke, dan lain-lain.

Dekan FT Undip dalam sambutannya mengemukakan penyerahan tangan mekanik bagi penyandang disabilitas tersebut merupakan hilirisasi dari penelitian pusat studi CBIOM3S di FT Undip agar dapat bermanfaat bagi masyarakat dengan bekerjasama dengan Dinas Sosial dan P3D Semarang.

“Kami mengucapkan kepada seluruh pihak yang telah memfasilitasi atas tercapainya kegiatan ini, semoga penelitian- penelitaian yang dilakukan FT Undip bisa memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat serta menjadi amal jariyah bagi kita semua” pungkas Prof. Agung.

Ketua PT. CBIOM3S Undip Dr. Rifki Ismail dalam sambutannya berharap pemberian tangan mekanik kepada rekan- rekan penyandang disabilitas dapat membantu beradaptasi dalam kehidupan serta beraktivitas secara bertahap menaikkan produktivitas sehari-hari.

“Kita sebenarnya mulai riset sejak 2015. Riset tangan robot pelan-pelan ubah jadi tangan bionik. Sudah punya 4 jenis produk tangan bionik, ini yang keempat. Ada Asta Bionic Hand, Bimo Bionic Hand, Albiondi Bionic Hand dan Bionic Hand 2020,” kata Ketua PUI PT Teknologi Kesehatan CBIOM3S, Rifky Ismail.

(undip.ac.id)