Bagaimana Peran Guru Untuk Bimbing Siswa SMA Dalam Menentukan Mata Pelajaran Pilihan yang Tepat
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Ada begitu banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk membimbing murid yang masih kebingungan dengan mata pelajaran pilihan Kurikulum Merdeka SMA. Berikut adalah beberapa hal yang krusial untuk disiapkan sehingga Sobat Pintar menjadi lebih siap untuk membimbing murid:
Hal pertama yang dapat disiapkan adalah dengan mencari informasi terkait mata pelajaran yang telah disediakan sebagai pilihan bagi para siswa. Sebagai seorang guru, terlebih Guru BK, maka penting untuk memahami apa saja yang nantinya akan diajarkan pada mata pelajaran tersebut secara garis besar.
Sebab, terkadang siswa yang masih merasa asing pada beberapa mata pelajaran tertentu akan merasa penasaran tentang apa saja yang diajarkan jika mengambil mata pelajaran itu. Sobat Pintar dapat mencari informasi mengenai mata pelajaran itu seperti apa saja yang akan diajarkan, materi-materi yang nantinya harus dipelajari oleh siswa, dan lain sebagainya.
Persiapan lain yang dapat dilakukan oleh guru untuk membimbing siswa dalam memilih mata pelajaran adalah dengan mengajari anak didik tersebut agar bisa siap secara fisik serta mental. Sebab, beberapa mata pelajaran akan memerlukan tenaga ekstra dari siswa seperti Matematika yang harus dipelajari secara sungguh-sungguh dan terkenal rumit.
Guru harus membantu siswa dalam menentukan mapel yang tepat sehingga nantinya, siswa dapat merasa lebih nyaman ketika belajar. Tanpa adanya bimbingan dari guru, beberapa siswa kemungkinan besar akan merasa kehilangan arah dan justru memilih mata pelajaran seenak hatinya sendiri.
Tak jarang, beberapa siswa masih tidak tahu apa yang mereka inginkan sehingga Guru BK juga memiliki hak untuk meminta bantuan orang tua sebagai wali murid dalam menentukan mata pelajaran pilihan. Hal ini karena orang tua adalah pihak yang paling dekat dengan siswa sehingga mereka juga akan berusaha untuk membantu anaknya dalam menentukan pilihan yang tepat.
Baik itu guru, siswa, maupun orang tua siswa, semuanya berperan penting dalam memilih mata pelajaran saat Kurikulum Merdeka. Sebab, pemilihan ini juga akan berdampak pada siswa ketika mereka ingin mempersiapkan masa depan mereka.
Bapak dan ibu guru menjadi pihak yang berperan besar untuk membantu siswa dalam menggali potensi di dalam dirinya. Oleh sebab itu, persiapan yang selanjutnya untuk mencari apa mata pelajaran yang terbaik adalah dengan mencari tahu kemampuan yang dimiliki oleh setiap siswa.
Caranya yaitu dengan memperhatikan minat, bakat, dan kemampuan siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Seperti ketika ada anak yang memiliki kemampuan menggambar yang sangat bagus, maka guru bisa merekomendasikan kelompok mata pelajaran yang berkaitan dengan bidang seni.
Selain itu, apabila siswa terlihat begitu antusias dalam pelajaran yang berkaitan dengan bahasa atau sastra, maka mata pelajaran yang cocok untuk dipilih bisa Bahasa Indonesia atau pun bahasa asing. Eksplorasi minat, bakat, dan kemampuan adalah hal paling penting yang wajib untuk dilakukan demi membuat siswa semakin percaya diri akan potensi yang mereka punyai.
Apabila Sobat Pintar sudah merasa siap untuk membantu mendampingi siswa, maka langkah selanjutnya adalah dengan membantu proses mereka ketika memilih mata pelajaran. Ada beberapa proses yang diikuti oleh siswa, yaitu seperti penjelasan berikut ini:
Sekarang, sekolah telah diberikan kebebasan untuk melaksanakan psikotes demi mencari tahu secara mendalam tentang seperti apa minat bakat yang dimiliki oleh anak didik. Psikotes ini bisa diadakan dengan memanfaatkan bantuan tenaga psikologi yang sudah profesional demi membantu anak-anak agar semakin mengetahui potensi dirinya.
Langkah selanjutnya adalah dengan melakukan sosialisasi terhadap para peserta didik sekaligus orang tua mereka. Guru dapat menjelaskan tentang apa saja mata pelajaran pilihan untuk siswa SMA dalam Kurikulum Merdeka, dan pastikan untuk melakukan sosialisasi secara menyeluruh.
Hal ini begitu penting sebagai langkah untuk memberikan pemahaman terhadap mereka semua terkait mekanisme pemilihan mata pelajaran. Sobat Pintar bisa memilih sendiri apakah ingin melakukan sosialisasi secara daring atau pun tatap muka.
Tidak hanya itu, namun guru juga bisa menciptakan bahan dalam melakukan sosialisasi seperti memanfaatkan poster, video, dan lain-lain. Dengan memanfaatkan media tertentu, maka proses sosialisasi akan berjalan dengan lebih baik dan mudah diterima oleh para siswa serta wali murid.
Apabila siswa sudah memutuskan hendak memilih mata pelajaran yang mana, hal ini bukan berarti tugas seorang guru sudah selesai. Sebaliknya, pendampingan dari Guru BK masih tetap diperlukan karena siswa tetap perlu mendapatkan arahan yang jelas.
Guru memiliki tugas utama untuk mendampingi siswa sehingga mereka bisa mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas masing-masing sesuai dengan apa yang mereka pilih sebelumnya. Apabila siswa didampingi dengan saksama, maka siswa akan mencapai tingkat kematangan yang begitu tinggi dan mereka akan semakin menguasai ilmu yang sudah mereka dapatkan selama masa SMA.
Tidak hanya itu, namun Guru BK juga bertugas untuk memantau seberapa besar kemajuan yang diraih oleh siswa selama beberapa periode tertentu. Kemudian, guru juga dapat memberikan pengarahan terkait karier lanjutan yang berkaitan dengan jurusan yang ingin dipilih oleh siswa ketika sudah lulus dari SMA nantinya.
Peran terakhir yang dimiliki oleh guru adalah dengan melakukan refleksi tentang seberapa efektif kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan. Dengan begitu, maka guru dapat mempunyai bahan evaluasi sebagai alat agar bisa berkembang dengan lebih baik lagi di masa depan ketika memberikan konseling pada siswa.
Apabila Sobat Pintar memang memiliki kekhawatiran atau masalah tertentu selama mendampingi murid, tidak ada salahnya untuk berkomunikasi dengan pihak petinggi sekolah. Melakukan refleksi akan membantu Sobat Pintar menjadi seorang guru yang lebih berkualitas dan membantu siswa dengan maksimal.
Itulah beberapa peran guru terhadap proses untuk membantu murid saat hendak mencari mata pelajaran pilihan. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, maka Sobat Pintar akan menjadi lebih siap dan sigap ketika harus mendampingi para anak didik dalam menyusun masa depan mereka.
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog