Tips Agar Guru Produktif dan Kreatif
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Foto oleh ANTONI SHKRABA dari Pexels
Menjadi guru yang produktif bukan berarti Guru Pintar harus melakukan banyak hal. Produktif tidak selalu dihubungkan dengan kemampuan menghasilkan uang saja, melainkan kemampuan menghasilkan karya baik sesuai dengan bidang yang dikuasainya ataupun di luar bidang tersebut. Jadi, jangan mau ya menjadi guru yang sebatas mengajar saja!
Pengertian guru produktif adalah seorang guru kreatif yang tidak pernah puas dengan pembelajaran yang dilaksanakannya. Guru produktif akan selalu melakukan refleksi melalui banyak hal salah satunya melalui penelitian Tindakan Kelas (PTK) di kelasnya sendiri. Cara lainnya untuk menjadi guru produktif adalah menjadi edupreneur, menciptakan media mengajar, atau menuliskan praktik baik berdasarkan pengalaman yang dilalui.
Biasanya, seorang guru yang produktif akan menuliskan apa saja yang dikerjakan dan mengerjakan apa yang dituliskan. Kunci menjadi guru produktif adalah konsisten dan komitmen. Guru Produktif tidak akan diam dan melakukan tugas sebagai rutinitas saja. Di dalam benaknya selalu ada semangat untuk menjadi lebih baik melalui karya-karyanya. Seorang guru kreatif biasanya jeli dalam melihat peluang dan hal ini membuatnya menjadi guru produktif. Kenapa? Karena mereka selalu memiliki ide-ide segar yang membuatnya menemukan sistem pembelajaran dengan berbagai model. Bahkan, dia mampu membuat media pembelajarannya sendiri untuk membantu siswa menerima materi pelajaran dengan baik. Dengan kata lain, guru yang produktif adalahguru yang kaya. Guru produktif tidak akan pernah kehabisan ide kreatifnya.
Sayangnya belum semua guru menyadari pentingnya untuk selalu produktif dalam menjalankan profesinya. Jika Guru Pintar ingin menjadi seorang Guru yang produktif sekaligus kreatif, coba lakukan tips-tips berikut ini:
Guru-guru yang memiliki pola pikir bertumbuh akan selalu merasa bahwa dengan kerja keras dan disiplin akan dapat mengembangkan diri dan menjadi lebih baik dari hari ini. Growth mindset selain akan membawa berdampak positif bagi diri Guru Pintar sendiri, nantinya akan mampu mendorong siswa-siswanya untuk memiliki mindset positif dan mau bekerja keras juga. Guru sebagai role model harus membuat siswa memiliki growth mindset juga karena ini adalah modal yang baik bagi para siswa untuk berkembang di masa depan.
Tips yang kedua ini bukan berarti Guru Pintar datang dan pulang saat bel berbunyi. Tips ini maksudnya adalah Guru Pintar harus dapat mengatur waktu dengan baik. Menjadi on time selalu dihubungkan dengan kemampuan Guru Pintar dalam mengelola waktu. Guru Pintar dapat berangkat lebih awal untuk membuat persiapan kerja yang matang dalam mengajar dan menyelesaikan tugas lebih cepat dan efektif. Dengan demikian, Guru Pintar tidak harus lembur dan memiliki waktu untuk merancang karya-karya hebat atau metode pengajaran keren yang akan dihasilkan.
Foto oleh Mikhail Nilov dari Pexels
Jika Guru Pintar dalam menjalankan tugas sebagai guru hanya mengajar dari kelas ke kelas dengan cara yang sama terus menerus, tidak heran jika rasa jenuh dan bosan akan menghinggapi Anda. Hal ini akan menurunkan semangat kerja bahkan akan membuat Guru Pintar menjadi seorang guru yang tidak produktif. Coba ubah suasana kerja adalah salah satu solusinya. Guru Pintar dapat mengajak siswa belajar di perpustakaan, di taman, di lapangan, dan tempat menyenangkan lainnya. Tidak jarang hal-hal seperti ini akan dapat memancing ide-ide baru yang membuat Guru Pintar lebih kreatif dan produktif.
Guru Pintar akan dengan mudah menjadi produktif jika memiliki tubuh yang sehat. Tubuh yang sehat dapat diperoleh dengan menererapkan gaya hidup sehat seperti makan makanan yang sehat, tidur cukup dan rutin berolahraga.
Jangan terjebak dengan pemikiran bahwa seorang guru yang produktif itu harus selalu melakukan hal wah. Jika ini terjadi, waktu Guru Pintar akan habis untuk memikirkan mencari metode mengajar paling unik agar berbeda dari guru yang lain sehingga lupa bahwa cara mengajar yang paling efektif adalah yang bisa diterima oleh para siswa. Ubah strategi kerja Guru Pintar dengan mengevaluasi apa yang telah dilakukan dan lakukan perbaikan-perbaikan. Tak jarang dalam proses melakukan perbaikan, ide-ide baru nan segar akan bermunculan.
Meningkatkan produktivitas mengajar harus dibarengi dengan kemampuan mengelola waktu. Beruntung Guru Pintar berada di era serba canggih dimana banyak teknologi tersedia untuk melancarkan kegiatan Anda. Salah satu teknologi yang dapat membantu Guru Pintar adalah berbagai aplikasi task management yang akan membantu mengatur jadwal dan rangkaian tugas-tugas. Biasanya aplikasi-aplikasi seperti ini dilengkapi dengan fitur pengingat dan diintegrasikan dengan kalender agar tak ada jadwal dan tugas yang terlewat. Teknologi seperti ini dapat Guru Pintar akses baik dengan komputer maupun HP.
Baca juga: https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/aplikasi-wajib-untuk-guru-produktif
Saat menghadapi kendala dalam bekerja, Guru Pintar dapat mencari bantuan baik dari teman sesama guru maupun atasan. Jangan sampai masalah yang Guru Pintar miliki akan menjadi batu yang menyumbat aliran kreativitas dan juga produktivitas Guru Pintar. Semakin cepat jalan keluar ditemukan, semakin banyak hal bagus yang dapat Guru Pintar hasilkan. Oleh karena itu, penting sekali bagi Guru Pintar menjalin komunikasi yang baik dengan rekan kerja.
Jadi Guru Produktif dan kreatif adalah dambaaan semua guru. Jangan lelah untuk selalu berusaha dan melakukan terbaik yang Guru Pintar bisa!
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog