Belajar Pintar Materi SMP, SMA, SMK
BelajarPintarV3
Fisika
Alat - Alat Optik
MATERI
Pemantulan Cahaya Pada Cermin
Pengertian Cermin Cekung
Cermin cekung (konkaf) adalah cermin lengkung yang bagian dalamnya dapat memantulkan cahaya. Misalnya, bagian dalam sendok dan reflektor lampu senter. Cermin cekung disebut juga cermin positif atau cermin konvergen, karena sifat cermin cekung yang mengumpulkan atau memusatkan sinar yang jatuh padanya. Berbeda dengan cermin datar, pada cermin cekung bayangan yang terbentuk bisa merupakan bayangan maya atau nyata.
Bagian-bagian Cermin Cekung
Cermin cekung mempunyai bagian-bagian yang terlihat seperti pada gambar di bawah ini.
Keterangan gambar:
M = titik pusat kelengkungan cermin
O = titik pusat bidang cermin (vertex)
F = titik api (titik fokus) cermin
OM = R = jari-jari kelengkungan cermin
OF = f = jarak titik api (jarak fokus), yang panjangnya ½ R
Perpanjangan OM = sumbu utama cermin
PM = sumbu tambahan, yang panjangnya sama dengan R dan dapat berfungsi sebagai garis normal
Nomor-nomor ruang:
O - F = ruang I
F - M = ruang II
M - (-~) = ruang III
O - (+~) = ruang IV
- Ruang I, II, dan III adalah ruang di depan cermin
- Ruang IV adalah ruang di belakang cermin
Sinar-Sinar Istimewa Cermin Cekung
Masih ingatkah kalian dengan Hukum Snellius pada pemantulan cahaya? Seperti halnya pada cermin datar, pada cermin cekung juga berlaku Hukum Snellius. Hukum Snellius yang menyatakan bahwa:
- Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada satu bidang
- Sudut datang sama dengan sudut pantul.
Dengan menggunakan Hukum Snellius tersebut, maka kita dapat menentukan 3 sinar istimewa pada cermin cekung. Sinar-sinar istimewa tersebut antara lain sebagai berikut.
- Slinar datang sejajar sumbu utama akan dipantulkan melalui titik fokus.
- Sinar datang melalui titik fokus akan dipantulkan sejajar sumbu utama.
- Sinar datang melalui pusat kelengkungan akan dipantulkan kembali melalui titik pusat kelengkungan cermin.
Rumus Nomor Ruang, Jarak dan Perbesaran Bayangan
Secara matematis, rumus nomor ruang benda dan bayangan pada cermin cekung adalah sebagai berikut:
Nomor ruang benda + nomor ruang bayangan = V (lima)
Pada cermin cekung, hubungan antara jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’) akan menghasilkan jarak fokus (f). Hubungan tersebut secara matematis dapat ditulis sebagai berikut.
atau
Keterangan:
s = jarak benda
s’ = jarak bayangan
f = jarak fokus
R = jari-jari cermin
Sementara perbesaran bayangan (M) dapat dicari melalui perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi benda atau jarak bayangan dengan jarak benda yang dirumuskan sebagai berikut
Keterangan:
M = perbesaran bayangan
h' = tinggi bayangan
h = tinggi benda
s’ = jarak bayangan
s = jarak benda
Pemantulan Cahaya Pada Cermin Cembung
Pengertian Cermin Cembung
Cermin cembung (konveks) adalah cermin lengkung yang bagian luarnya dapat memantulkan cahaya. Cermin cembung disebut juga cermin negatif dan cermin divergen.
Disebut cermin negatif karena titik pusat kelengkungan cermin dan titik fokus berada di belakang cermin yang merupakan titik potong perpanjangan sinar-sinar pantul dari berkas sinar datang yang sejajar. Oleh karena itu, jari-jari kelengkungan (R) dan jarak fokus (f) cermin cembung berharga negatif (−)
Gejala cermin cembung bisa kalian temui pada kaca spion kendaraan, teko yang mengkilap dan pelukis anamorfik (pelukis yang melihat ke cermin cembung, bukan ke kanvas pada saat melukis).
Bagian-Bagian Cermin Cembung
Cermin cembung memiliki bagian-bagian yang terlihat seperti pada gambar di bawah ini.
Keterangan gambar:
M = titik pusat kelengkungan cermin
O = titik pusat bidang cermin (vertex)
F = titik api (titik fokus) cermin
OM = R = jari-jari kelengkungan cermin
OF = f = jarak titik api (jarak fokus), yang panjangnya ½ R
Perpanjangan OM = sumbu utama cermin
PM = sumbu tambahan, yang panjangnya sama dengan R dan dapat berfungsi sebagai garis normal.
Sinar-Sinar Istimewa Cermin Cembung
Masih ingatkah kalian dengan Hukum Snellius pada pemantulan cahaya? Seperti halnya pada cermin cekung, pada cermin cembung juga berlaku Hukum Snellius. Hukum Snellius menyatakan bahwa:
- Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada satu bidang
- Sudut datang sama dengan sudut pantul
Dengan menggunakan Hukum Snellius tersebut, maka kita dapat menentukan 3 sinar istimewa pada cermin cembung. Sinar-sinar istimewa tersebut antara lain sebagai berikut.
- Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah-olah berasal dari titik fokus (F).
- Sinar datang yang menuju titik fokus (F) dipantulkan sejajar sumbu utama.
- Sinar datang yang menuju ke titik pusat kelengkungan (M) dipantulkan kembali seolah-olah berasal dari titik pusat kelengkungan tersebut.
Rumus Nomor Ruang, Jarak dan Perbesaran Bayangan
Secara matematis, rumus nomor ruang benda dan bayangan pada cermin cekung adalah sebagai berikut:
atau
Keterangan:
s = jarak benda
s’ = jarak bayangan
f = jarak fokus
R = jari-jari cermin
Sementara perbesaran bayangan (M) dapat dicari melalui perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi benda atau jarak bayangan dengan jarak benda yang dirumuskan sebagai berikut
Keterangan :
M = perbesaran bayangan
h' = tinggi bayangan
h = tinggi benda
s’ = jarak bayangan
s = jarak benda
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:
- Tanda jarak fokus pada cermin cembung selalu bernilai negatif. Hal ini disebabkan letak titik fokus pada cermin cembung terletak di belakang cermin.
- Untuk benda nyata di depan cermin cembung, selalu terbentuk bayangan maya. Jadi, nilai s’ pada cermin cembung selalu bertanda negatif.
1.
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
Cermin lengkung yang bagian dalamnya dapat memantulkan cahaya disebut cermin …
A. Cermin cembung
B. Cermin cekung
C. Cermin datar
D. Cermin lengkung
E. Cermin bulat
JAWABAN BENAR
B.
Cermin cekung
PEMBAHASAN
Cermin cekung (konkaf) adalah cermin lengkung yang bagian dalamnya dapat memantulkan cahaya
2.
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
Cermin lengkung yang bagian luarnya dapat memantulkan cahaya disebut cermin …
A. Cermin Cembung
B. Cermin cekung
C. Cermin datar
D. Cermin lengkung
E. Cermin bulat
JAWABAN BENAR
A.
Cermin Cembung
PEMBAHASAN
Cermin cembung (konveks) adalah cermin lengkung yang bagian luarnya dapat memantulkan cahaya.
3.
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
Sebuah benda yang tingginya 9 cm terletak tegak 60 cm di depan sebuah cermin cekung yang memiliki jarak fokus 15 cm. Maka letak bayangannya adalah …
A. 10 cm di belakang cermin
B. 10 cm di depan cermin
C. 20 cm di belakang cermin
D. 20 cm di depan cermin
E. 25 cm di depan cermin
JAWABAN BENAR
D.
20 cm di depan cermin
PEMBAHASAN
Letak bayangan ditentukan dengan rumus
Tanda positif = di depan cermin
4.
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
Cermin cembung dengan jarak titik api 10 cm. sebuah benda ditempatkan 10 cm di depan cermin, maka perbesarannya adalah … kali
A. 0,25
B. 0,50
C. 1,00
D. 2,00
E. 4,00
JAWABAN BENAR
B.
0,50
PEMBAHASAN
5.
Jawablah soal di bawah ini dengan benar !
Bayangan dari sebuah benda yang dibentuk oleh cermin cembung adalah …
A. selalu di belakang cermin
B. selalu diperbesar
C. kadang-kadang diperkecil
D. kadang-kadang terbalik
E. kadang-kadang nyata
JAWABAN BENAR
A.
selalu di belakang cermin
PEMBAHASAN
Benda pada cermin cembung selalu diletakkan di ruang 4, maka bayangan selalu di ruang pertama dan selalu bersifat maya, tegak, diperkecil dan di belakang cermin cembung.
Oops!!!
Yah, jawaban kamu meleset nih. Ingin melihat pembahasan soal ini?
BENAR!!!
Selamat!
Jawaban kamu benar. Ingin lihat pembahasan soal ini?
footer_v3
Bersama Aku Pintar temukan jurusan kuliah yang tepat
sesuai minat dan bakatmu.
Aku Pintar memiliki visi membuat pendidikan merata, mudah dijangkau, dan terjangkau dengan Program Journey Pintar yang merupakan sebuah program persiapan lengkap bagi siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin masuk ke perguruan tinggi impiannya.
Kontak Kami
Grand Slipi Tower Lt. 42
Jl. S. Parman Kav 22-24
Jakarta Barat
© 2024 Aku Pintar. All Rights Reserved