Belajar Pintar Materi SMP, SMA, SMK
BelajarPintarV3
Biologi
Evolusi
MATERI
Pengertian
Saat Sobat Pintar mendengar kata jerapah, tentunya kalian membayangkan leher jerapah yang panjang, bukan?
Jerapah yang kita jumpai sekarang mempunyai ciri khas berleher panjang. Dibalik semua itu, ternyata ada berbagai pendapat mengenai asal mula jerapah berleher panjang. Pendapat-pendapat itulah yang kemudian dikenal sebagai teori evolusi.
Kata “evolusi” sendiri secara harfiah dapat diartikan sebagai perubahan perlahan-lahan. Evolusi berarti perubahan struktur tubuh makhluk hidup yang berlangsung secara perlahan-lahan dalam waktu yang sangat lama.
Tahukah sobat!
Pada awalnya, Teori Evolusi berkembang akibat rasa ingin tahu yang besar mengenai hal-hal yang terjadi di alam. Misalnya seorang ilmuan bernama Charles Darwin bertanya-tanya “Kenapa ya paruh burung finch berbeda-beda?” atau Charles Lyell yang bertanya “Kenapa ditemukan fosil jerapah yang berleher pendek, sedangkan saat ini semua jerapah berleher panjang?”
Bagaimanakah ilmuan tersebut menjawab rasa ingin tahu mereka sehingga terbentuk teori evolusi, termasuk tentang asal mula jerapah berleher panjang tersebut? Semua akan dibahas dalam bab ini Sobat Pintar.
Pencetus Teori Evolusi
Sobat Pintar, berikut beberapa tokoh pencetus teori evolusi.
JB Lamark (1774-1829)
Lamarck berpendapat bahwa perubahan yang terjadi pada organ hewan disebabkan karena beradaptasi dengan perubahan di alam. Misalnya leher jerapah yang semakin memanjang dikarenakan beradaptasi dengan pohon yang semakin tinggi.
Darwin (1809-1882)
Teori Evolusi Darwin tidak muncul begitu saja, namun berdasarkan hasil perjalanannya dengan kapal Beagle ke kepulauan Galapagos. Ketika Darwin menjelajahi kepulauan Galapagos, ia mengamati bentuk paruh burung finch yang ternyata berbeda-beda.
Ternyata perbedaan paruh pada burung finch dipengaruhi oleh ketersediaan makanan yang ada di habitatnya, lho. Burung finch yang tinggal di daerah kering dan memakan kaktus memiliki paruh yang berbeda dengan burung finch yang tinggal di daerah lembab dan memakan dedaunan.
Dari kejadian burung finch tersebut, Charles Darwin mengemukakan teori evolusinya secara lengkap dalam buku yang berjudul On The Origin of Species by Means of Natural Selection (Asal mula spesies yang terjadi melalui seleksi alam) yang diterbitkan pada 24 November 1859. Dalam buku ini dikemukakan dua teori pokok, yaitu:
-
Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies-spesies yang hidup di masa lampau.
-
Evolusi terjadi melalui seleksi alam.
August Weismann (1934–1914)
Weismann berpendapat bahwa sel-sel tubuh tidak dipengaruhi oleh lingkungan dalam penurunannya, melainkan berdasarkan pada prinsip genetika. Weismann membuktikan pendapatnya dengan bereksperimen menggunakan tikus.
August weismann memotong ekor tikus dan kemudian mengawinkannya. Walaupun induk tikus tidak memiliki ekor ternyata semua keturunannya memiliki ekor yang utuh! Weismann mengulangi percobaannya dengan terus memotong ekor induk tikus sampai 5 generasi lho sobat!
Teori dan Contoh Evolusi
Teori Evolusi yang dikemukakan oleh para ahli pada masanya, mendapat tanggapan dari berbagai kalangan baik yang berasal dari kelompok ilmuwan maupun kelompok lain.
Tanggapan yang muncul beragam, ada yang bersifat saling mendukung (pro) dan ada pula yang menolak (kontra). Tanggapan-tanggapan tersebut antara lain:
Lamarck vs Weismann
Weismann (1834-1912) adalah seorang ahli biologi dari Jerman yang menentang pendapat Lamarck mengenai diturunkannya sifat-sifat yang diperoleh dari lingkungan. Penolakannya terhadap teori Lamarck didukung oleh hasil percobaannya terhadap 2 ekor tikus yang dipotong ekornya kemudian dikawinkan.
Setelah diamati, keturunan yang lahir ternyata tetap berekor panjang. Berdasarkan pengamatan Weismann, keadaan ini tetap berlangsung meskipun dilakukan sampai 20 generasi. Pada akhirnya Weismann menyimpulkan bahwa perubahan sifat yang diperoleh dari lingkungan tidak diwariskan kepada keturunannya.
Pewarisan sifat akan diturunkan kepada generasi berikutnya apabila terjadi perubahan pada tingkat gen yaitu pada sel-sel gamet.
Lamarck vs Darwin
Keduanya berbeda pendapat mengenai fenomena jerapah berleher panjang. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, menurut Lamarck pada awalnya jerapah berleher pendek akan tetapi karena makanan yang berupa daun makin berkurang, maka dari generasi ke generasi leher jerapah semakin panjang untuk menjangkau daun yang semakin tinggi letaknya.
Sedangkan menurut Darwin, dalam populasi jerapah ada yang berleher panjang dan berleher pendek. Dalam kompetisi untuk mendapatkan makanan, jerapah berleher panjang tetap bertahan hidup sedangkan jerapah berleher pendek akan tersingkir secara perlahan-lahan. Dari fenomena ini muncullah gagasan Darwin tentang seleksi alam.
Untuk lebih memahami perbedaan konsep Teori Evolusi Darwin dan Lamarck, Sobat Pintar perhatikan Gambar berikut.
Teori dan Contoh Evolusi
Berikut beberapa pendapat yang diungkapkan Darwin, Weismann, dan Wallace.
Darwin vs Weismann
Berbeda dengan tanggapannya mengenai gagasan Lamarck, gagasan Weismann lebih menjelaskan pandangan Darwin mengenai seleksi alam Weismann, evolusi menyangkut masalah bagaimana pewarisan gen melalui sel-sel kelamin, sehingga perubahan sifat-sifat karena pengaruh lingkungan tidak akan diwariskan kepada keturunannya.
Jadi dengan jelas bahwa leher panjang atau pendek pada jerapah dikendalikan oleh gen. Gen untuk sifat leher panjang bersifat dominan, sedangkan gen untuk sifat leher pendek bersifat resesif.
Darwin vs Wallace
Kedua tokoh tersebut mempunyai persamaan gagasan dalam menanggapi masalah evolusi. Mereka sependapat bahwa evolusi terjadi melalui seleksi alam. Munculnya spesies baru berasal dari spesies sebelumnya.
Setiap individu anggota populasi mempunyai kemampuan untuk berkembang biak dan diantara individu-individu tersebut terdapat variasi. Dalam usahanya untuk mempertahankan hidup, individu yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan akan tersingkir dan akhirnya punah.
Selain para ahli di atas, muncul juga pihak yang menentang Teori Evolusi dari sudut pandang yang berbeda. Pihak tersebut adalah kelompok agamawan (creationist) yang menolak teori evolusi dari sudut pandang ajaran agama. Kelompok ini dikenal sebagai kelompok yang menganut paham kreasionisme.
Paham kreasionisme adalah suatu paham yang meyakini bahwa makhluk hidup dan segala jenisnya diciptakan oleh Tuhan, secara terpisah (tidak ada kesamaan leluhur, atau bahwa satu jenis makhluk hidup tidak diturunkan dari jenis makhluk hidup lain).
Gimana Sobat Pintar sudah paham kan perbedaannya? jika belum bisa langsung tanya di tombol diskusi ya....
Nah Sobat Pintar, setelah memahami penjelasan di atas kalian menjadi tahu mengapa jerapah memiliki leher yang panjang.
Latihan 1
1.
Jawablah soal di bawah ini!
Yang di maksud inti teori Darwin adalah....
A. manusia bisa saja berasal dari monyet
B. homologi menjadi dasar makhluk hidup berevolusi
C. makhluk hidup dapat berubah sendiri secara spontan
D. hanya melalui mutasi makhluk hidup berubah bentuk dan berevolusi
E. makhluk hidup berubah bentuk karena seleksi dan adaptasi lingkungan
JAWABAN BENAR
E.
makhluk hidup berubah bentuk karena seleksi dan adaptasi lingkungan
PEMBAHASAN
Inti teori Darwin adalah makhluk hidup berubah bentuk karena seleksi dan adaptasi lingkungan.
2.
Jawablah soal di bawah ini!
Organ yang selalu digunakan dalam evolusinya akan mengalami perkembangan, sedangkan yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran. Teori tersebut dikemukakan oleh….
A. Darwin
B. Lamarck
C. Wallace
D. Cuvier
E. Mendel
JAWABAN BENAR
B.
Lamarck
PEMBAHASAN
Menurut Lamarck, dengan adanya kemampuan beradaptasi organ yang selalu digunakan dalam evolusi akan mengalami perkembangan, sedangkan yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran.
3.
Jawablah soal di bawah ini!
Teori evolusi mengemukakan bahwa sayap burung memiliki asal yang sama dengan….
A. kaki depan kuda
B. sirip belakang ikan
C. sayap belakang
D. sayap kupu-kupu
E. kaki monyet
JAWABAN BENAR
A.
kaki depan kuda
PEMBAHASAN
Teori evolusi mengemukakan bahwa sayap burung memiliki asal yang sama dengan kaki depan kuda.
4.
Jawablah soal di bawah ini!
Menurut Lamarck, faktor yang berpengaruh pada evolusi organ adalah….
A. perubahan gen
B. perubahan kromosom
C. lingkungan
D. seleksi alam
E. bastar
JAWABAN BENAR
C.
lingkungan
PEMBAHASAN
Menurut Lamarck, faktor yang berpengaruh pada evolusi organ adalah lingkungan.
5.
Jawablah soal berikut ini!
Konsep mana yang tidak sesuai dengan teori evolusi Lamarck?
A. Penggunaan dan tidak digunakannya organ
B. Pewarisan karakteristik yang diperoleh
C. Perubahan bertahap dalam populasi
D. Seleksi alam
E. Adaptasi terhadap lingkungan
JAWABAN BENAR
D.
Seleksi alam
PEMBAHASAN
Teori evolusi Lamarck mencakup konsep penggunaan dan tidak digunakannya organ serta pewarisan karakteristik yang diperoleh, tetapi tidak mencakup seleksi alam, yang merupakan konsep utama dalam teori evolusi Darwin.
6.
Jawablah soal berikut ini!
Manakah dari berikut ini yang merupakan contoh evolusi konvergen?
A. Sayap kelelawar dan sayap burung
B. Kaki depan kuda dan lengan manusia
C. Sirip ikan paus dan sirip ikan hiu
D. Gigi kuda dan gigi manusia
E. Mata manusia dan mata gurita
JAWABAN BENAR
C.
Sirip ikan paus dan sirip ikan hiu
PEMBAHASAN
Evolusi konvergen terjadi ketika organisme yang tidak berkerabat mengembangkan karakteristik serupa karena adaptasi terhadap lingkungan yang mirip. Contohnya adalah sirip ikan paus (mamalia) dan sirip ikan hiu (ikan), yang keduanya berfungsi untuk berenang tetapi berasal dari garis keturunan evolusi yang berbeda.
Oops!!!
Yah, jawaban kamu meleset nih. Ingin melihat pembahasan soal ini?
BENAR!!!
Selamat!
Jawaban kamu benar. Ingin lihat pembahasan soal ini?
footer_v3
Bersama Aku Pintar temukan jurusan kuliah yang tepat
sesuai minat dan bakatmu.
Aku Pintar memiliki visi membuat pendidikan merata, mudah dijangkau, dan terjangkau dengan Program Journey Pintar yang merupakan sebuah program persiapan lengkap bagi siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin masuk ke perguruan tinggi impiannya.
Kontak Kami
Grand Slipi Tower Lt. 42
Jl. S. Parman Kav 22-24
Jakarta Barat
© 2024 Aku Pintar. All Rights Reserved