10 Jurusan yang Paling Banyak Disesali Alumninya
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Photo by Siora Photography on Unsplash
Menyesal mengambil jurusan kuliah tertentu adalah salah satu penyesalan dalam hidup yang enggak pengin kamu alami, Sobat Pintar. Percaya, deh. Pindah jurusan kuliah setelah kamu diterima sebagai mahasiswa bukan hal yang mudah, kalau bahkan tidak mungkin dilakukan. Sementara biasanya penyesalan itu muncul setelah kita mengikuti perkuliahan selama beberapa waktu, hingga tumbuh kesadaran bahwa minat dan kemampuan kita enggak sesuai dengan jurusan tersebut.
Nah, ternyata ada jurusan-jurusan yang disesali lulusannya nih, Sobat Pintar. Waktu kuliah dulu mungkin mereka ngerasa terlanjur "kecebur," jadi ya udah jalanin aja sampai lulus. Walau pada kenyataannya, perasaan salah pilih jurusan itu berlanjut menjadi penyesalan setelah lulus kuliah.
Lantas jurusan yang banyak disesali oleh alumni atau lulusannya itu apa saja? Ini dia, jurusan kuliah yang paling banyak disesali beserta alasannya.
Â
Photo by Kat Coffe on Unsplash
Kuliah Jurnalistik membuatmu belajar prinsip-prinsip jurnalistik, sejarah media, hingga etika profesi. Emangnya apa yang paling disesali oleh lulusan Jurnalistik? Penyesalan setiap alumnus tentu berbeda-beda, tetapi boleh jadi ternyata pekerjaan jurnalistik itu tidak seperti yang diharapkan. Ada kebutuhan profesional dan pribadi yang mungkin tidak terpenuhi selama seseorang bekerja di bidang jurnalistik.
Photo by Afta Putta Gunawan on Pexels
Perkuliahan Sosiologi adalah seputar interaksi sosial di masyarakat. Mahasiswa Sosiologi juga mendapatkan skills aplikatif dalam mengumpulkan dan menganalisis data sosial, hingga cara menulis laporan dan menyajikan hasil penelitian. Akan tetapi, sejauh ini tak banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dengan latar belakang sosiologi sehingga alumninya terkadang kesulitan menemukan pekerjaan. Dihadapkan pada pilihan karier yang terbatas, alumni cenderung merasa menyesal mengambil jurusan kuliah ini.
Photo by Sema Martin on Unsplash
Jurusan atau Program Studi Seni Murni mencakup berbagai bidang seni, seperti seni lukis, seni patung, seni rupa kontemporer, seni musik, seni tari, dan lain-lain. Mahasiswa Seni Murni belajar tentang teori dan sejarah seni, serta mempelajari teknik dan teknologi yang digunakan dalam bidang seni terkait. Namun sayangnya, sebagian alumni merasa menyesal mengambil jurusan kuliah ini lantaran berbagai sebab, seperti pasar kerja yang terbatas, pendapatan yang terbilang rendah, maupun sulitnya menemukan pekerjaan yang sesuai.
Photo by Austin Distel on Unsplash
Kalau mencari program studi tidak favorit, kecil kemungkinan kamu akan mendapatkan jawaban: Ilmu Komunikasi. Segitu difavoritkannya, rasa-rasanya mustahil alumninya menyesal mengambil jurusan kuliah ini.
Namun ternyata ada saja kok, Sobat, alumni Ilmu Komunikasi yang merasa menyesal mengambil jurusan kuliah ini. Pada umumnya penyesalan tersebut timbul lantaran kesulitan menemukan pekerjaan setelah lulus, terutama jika tidak ada lowongan yang sesuai dengan bidang ilmu komunikasi yang diambil.
Photo by Christina @ wocintechchat.com on Unsplash
Jurusan-jurusan kependidikan, seperti Pendidikan Administrasi Perkantoran, Pendidikan Akuntansi, Pendidikan Antropologi, dan berbagai jurusan kuliah calon guru yang lain, adalah jurusan yang banyak disesali oleh para alumninya. Beberapa hal yang disesali oleh lulusan kependidikan antara lain beban kerja di luar jam mengajar yang cukup tinggi, gaji yang rendah, stereotipe bahwa menjadi guru adalah pilihan karier yang mudah atau tidak penting, hingga tantangan dalam mengelola kelas dengan siswa yang sangat beragam.
Photo by Louise Viallesoubranne on Unsplash
Banyak sekali yang kamu pelajari selama kuliah Manajemen, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan organisasi yang efektif dan efisien. Namun sayangnya, ada saja alumni yang menyesal mengambil jurusan kuliah ini. Mereka memang dapat bekerja di berbagai jenis organisasi, tetapi tidak semua alumni memiliki peluang kerja yang baik setelah lulus. Sebagian lagi mungkin merasa kesulitan untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan minatnya.
Photo by Vidal Balielo Jr. on Pexels
Ada banyak jurusan kuliah yang termasuk ke dalam bidang kesehatan, mulai dari Analis Kesehatan, Ilmu Kesehatan Masyarakat, hingga Kedokteran. Tentu saja, tak semua alumni dari semua jurusan kesehatan merasa menyesal telah kuliah di jurusannya masing-masing. Namun bila ada alumni yang merasa menyesal mengambil jurusan kuliah kesehatan, penyebabnya mungkin lantaran dunia kerja yang ternyata lebih kompetitif daripada yang dibayangkan atau karier yang diharapkan mungkin terasa kurang cocok.
Photo by Pierre Bamin on Unsplash
Kuliah Ilmu Politik mencakup cara kerja sistem politik di berbagai tingkat, pembuatan kebijakan, politik partai, sistem pemilihan, hingga bagaimana kekuasaan dan kepentingan politik terbentuk. Tak jauh berbeda, mahasiswa Ilmu Pemerintahan belajar tentang bagaimana pemerintah mengelola sumber daya, mengatur kebijakan publik, mengelola masalah sosial, ekonomi, dan politik. Kedua jurusan kuliah ini pada dasarnya berguna bagi alumni yang ingin bekerja di lembaga pemerintahan. Namun keterbatasan prospek kerja yang relevan dengan latar belakang keilmuan merupakan salah satu penyebab kenapa Ilmu Politik maupun Ilmu Pemerintahan menjadi jurusan yang banyak disesali alumninya.
Photo by cottonbro studio on Pexels
Kuliah Biologi mempelajari tentang ilmu kehidupan, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, dan interaksi makhluk hidup. Mahasiswa Biologi juga belajar tentang berbagai aspek kehidupan, mulai dari sel paling kecil hingga ekosistem yang kompleks. Begitu kompleksnya ilmu biologi, sehingga kuliahnya membutuhkan konsentrasi dan dedikasi yang tinggi. Sementara itu, alumni yang tidak memiliki rencana karier yang jelas setelah lulus mungkin merasa menyesal mengambil jurusan kuliah ini.
Photo by Darwin Vegher on Unsplash
Selain mempelajari dan menganalisis karya-karya sastra, mahasiswa jurusan ini juga mengembangkan kemampuan menulis dan berbicara dalam bahasa yang dipelajarinya – Indonesia, Inggris, Prancis, Rusia, Belanda, Jepang, Jerman, Arab, dan lain-lain. Mahasiswa juga memperoleh wawasan yang lebih luas tentang budaya dan sejarah dari negara yang menggunakan bahasa tersebut. Oleh sebab itu, belajar sastra menumbuhkan kemampuan analitis dan interpretatif yang tinggi. Di sisi lain, kesempatan kerja yang tersedia bagi alumni sastra tampaknya terbatas. Kebanyakan alumni sastra bekerja sebagai guru, editor, atau penulis. Bila tak sungguh-sungguh memiliki minat di bidang sastra, tak sedikit alumni yang menyesal mengambil jurusan kuliah ini.
Namun perlu diingat, Sobat, setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda. Tak ada jawaban yang pasti mengapa seorang alumnus merasa menyesal mengambil jurusan kuliah tertentu, sedangkan alumnus yang lain tidak merasa demikian.
Terus, apakah kamu jadi galau, "Saya harus memilih jurusan apa? Sarjana apa yang paling banyak menganggur?"
Memang latar belakang pendidikan punya andil terhadap peluang kerja. Namun apakah kamu akan tetap memilih sebuah jurusan kuliah yang terkenal mampu menawarkan peluang kerja baik, sementara Sobat sama sekali tak memiliki minat di bidang tersebut? Nah, itulah pentingnya memilih jurusan sesuai bakat dan minat, Sobat Pintar.
Untungnya, cara untuk menentukan jurusan kuliah terbaik itu enggak ribet-ribet banget. Kamu tinggal mengikuti Tes Penjurusan Kuliah dan menjawab pertanyaan-pertanyaan sederhana tentang dirimu sendiri. Kalau ada tes jurusan gratis seperti ini, kenapa ngga dimanfaatin aja, siy? Ya ga, Sobat Pintar?
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog