Memahami Teks Tanggapan dari Fungsi, Jenis, Struktur, dan Contohnya
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Photo by Element5 Digital on Pexels
Apa fungsi teks tanggapan? Bagaimana cara menyusun teks tanggapan? Eiitts! Sebentar, deh. Kamu sudah tau belum sih, Sobat Pintar, apa itu teks tanggapan?
Kamu pasti pernah mendengar atau melihat seseorang memberikan penilaian terhadap benda atau objek yang ada di sekitarnya. Penilaian tersebut bisa jadi sama ataupun berbeda. Untuk menyampaikan sebuah penilaian, kita bisa menuliskannya dalam teks tanggapan, Sobat Pintar.
Photo by Dzenina Lukac on Pexels
Nah, apa sih sebenarnya teks tanggapan itu? Teks tanggapan adalah teks yang digunakan untuk menanggapi sebuah informasi. Umumnya, teks tanggapan berisi kelebihan atau kekurangan dari sebuah karya.
Teks tanggapan dapat berisi kritik atau pujian. Jika teks tanggapan memuat kritik, penyampaiannya harus disertai dengan alasan dan saran yang jelas. Sebaliknya, jika teks tersebut memuat pujian, penyampaiannya harus disertai dengan sanjungan atas karya yang dihasilkan.
Tujuan teks tanggapan adalah memberikan penilaian tentang kelebihan dan kekurangan dari sebuah karya. Penilaian yang dimuat dalam teks tanggapan tidak boleh subjektif dan kasar, tetapi harus objektif, sopan, serta logis.
Photo by RDNE Stock project on Pexels
Teks tanggapan terdiri dari dua jenis, yaitu pujian dan kritik. Apakah kamu sudah tahu perbedaan keduanya, Sobat? Jika belum, simak penjelasannya berikut!
Teks tanggapan pujian adalah teks yang menyatakan penghargaan atau keunggulan sebuah hal. Teks tanggapan pujian mengungkapkan sesuatu secara positif, tulus, dan jujur.
Contoh tanggapan pujian yang sering kita jumpai secara verbal adalah saat teman sekolah membuat hasil prakarya yang bagus. Tanggapan yang umumnya kita sampaikan, “Wah, karyamu bagus sekali! Warna yang kamu gunakan sangat cantik, bagaimana caramu membuatnya sampai bisa sebagus ini?”
Teks tanggapan kritik adalah teks yang berisi kritik terhadap suatu hal yang memiliki sebuah kesalahan. Yang perlu kita ingat, saat memberikan kritik pada suatu hal, bukan berarti kita mencela hal tersebut.
Tanggapan kritis harus disertai alasan yang jelas dan membangun. Kita juga bisa menyertakan saran atau solusi di dalamnya.
Contoh tanggapan kritis secara verbal terjadi saat, misalnya, ada teman yang menawarkan barang dengan harga cukup mahal. Kita bisa menyampaikan, “Baju yang kamu tawarkan memang kain dan desainnya bagus, tetapi harganya sangat mahal untukku. Mungkin kamu bisa menawarkannya ke orang lain saja.”
Meskipun kedua contoh kalimat tanggapan di atas diberikan secara verbal, bahasa yang digunakan tetaplah sopan dan logis. Ciri-ciri kebahasaan teks tanggapan yang harus ada dalam teks tulis tersebut tetap dapat dijumpai pada ujaran verbal.
Photo by picjumbo.com on Pexels
Untuk menyusun teks tanggapan yang baik dan benar, sebaiknya kita mengenali dahulu struktur atau bagian-bagian yang terdapat dalam teks tersebut. Struktur teks tanggapan terdiri dari evaluasi, deskripsi, dan penegasan ulang.
Evaluasi merupakan bagian pertama dalam teks tanggapan yang berisi pernyataan umum dari penulis tentang hal yang sedang dinilai. Bagian evaluasi dapat menjawab pertanyaan terkait:
Deskripsi merupakan bagian inti yang akan disampaikan oleh penulis sebagai pokok pembahasan. Pada bagian teks tanggapan deskriptif ini, penulis mengungkapkan pendapatnya lebih detail dengan menyertakan fakta-fakta atau bukti yang bisa memperkuat tanggapan pribadinya terhadap suatu karya.
Penegasan ulang berisi penutup sekaligus simpulan atas tanggapan yang telah diberikan. Pada bagian ini, ditegaskan ulang beberapa penilaian dan saran untuk membuat karya atau hal yang ditanggapi tersebut bisa menjadi lebih baik lagi.
Nah, kita sudah membahas pengertian dan apa fungsi teks tanggapan. Kamu juga sudah memahami model teks tanggapan dan strukturnya kan, Sobat? Sekarang saatnya kita menyimak contoh teks tanggapan berikut.
Evaluasi
Olahraga merupakan aktivitas yang dapat menunjang kesehatan manusia. Berbagai jenis olahraga dapat kita lakukan sehari-hari seperti jogging, bermain bulu tangkis, berenang, dan sebagainya.
Olahraga dapat dilakukan di waktu senggang sebelum memulai aktivitas harian. Namun, tak jarang juga ada yang melakukan olahraga di malam hari atau setelah aktivitas harian.
Deskripsi
Banyak orang yang menjadikan olahraga sebagai rutinitas yang digemari. Olahraga tidak hanya membuat tubuh menjadi bugar, tetapi juga bisa membantu tubuh untuk terhindar dari berbagai jenis penyakit. Dengan rajin berolahraga, kita dapat terhindar dari kanker, stroke, hipertensi, dan sebagainya.
Akan tetapi, kita juga perlu mengetahui bahwa jika dilakukan secara berlebihan, olahraga justru dapat menimbulkan efek negatif pada tubuh. Gagal jantung, cedera, gangguan menstruasi, dan melemahnya sistem kekebalan tubuh dapat disebabkan oleh aktivitas olahraga yang berlebihan. Penegasan Ulang
Olahraga jika dilakukan secara rutin bisa menjadi aktivitas yang mampu menjaga kesehatan tubuh. Namun, jika berlebihan tubuh justru akan berdampak buruk, seperti terkena beberapa jenis penyakit.
Sesuaikan aktivitas olahraga dengan kondisi tubuh masing-masing agar tubuh menjadi sehat dan bugar. Jangan lakukan olahraga secara berlebihan untuk menghindari hal-hal buruk terjadi pada tubuh.
Oke deh, segitu dahulu kita belajar mengenai teks tanggapan ya, Sobat Pintar. Kamu bisa belajar materi Teks Tanggapan kelas 9 yang lebih lengkap melalui aplikasi Aku Pintar. Buruan download di ponselmu!
Penulis: Khusnia
Penyunting: Deni Purbowati
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog