Lahir dan tumbuh di wilayah kepulauan, kita mengenang nenek moyang kita sebagai pelaut. Hari ini, kegiatan melaut tentu sudah berbeda jauh dibandingkan masa nenek moyang kita dulu. Bahkan, sekarang sudah ada sekolah kedinasannya! Sudahkah Sobat Pintar mengenal Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta?

Sekolah Kedinasan Kemenhub

Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta merupakan satu dari sekian sekolah kedinasan yang ada di Indonesia. STIP-nya sendiri merupakan sekolah kedinasan Badan Diklat Perhubungan, Kementerian Perhubungan Indonesia. Kampus STIP Jakarta berada di kawasan Marunda Makmur, Cilincing, Jakarta Utara.

Dari Akademi Menjadi Sekolah

Berdiri pada tahun 1953 dan diresmikan pada 1957, STIP Jakarta dahulunya dikenal sebagai Akademi Ilmu Pelayaran (AIP) Jakarta. AIP merupakan sekolah atau pendidikan pelayaran yang pertama ada di Indonesia. Pada masa itu, baru ada Program D3 Nautika dan Teknika.

Kemudian ada dua lagi tambahan jurusan atau program studi setelah Akademi Ilmu Pelayaran Niaga dan Akademi Telekomunikasi digabung dengan AIP, yaitu Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhanan (KALK) serta Elektronika dan Telekomunikasi.

Strata di Sekolah Pelayaran

Setelah berubah nama menjadi Pendidikan dan Latihan Ahli Pelayaran (PLAP) Jakarta, sekolah kedinasan ini memperoleh lisensi untuk menyelenggarakan program Strata A, B, dan C pada keempat jurusan diatas. Apa pula yang dimaksud dengan strata ini? Bukankah kita biasanya mengenal program diploma dan sarjana?

Here we go, Sobat. Strata A adalah program pendidikan tiga tahun yang setara dengan gelar Bachelor of Science (BSc). Sistem pendidikan Indonesia menyetarakan gelar bachelor dengan sarjana, seperti S.Si. (Sarjana Sains). Lulus dari Strata A, Sobat Pintar nanti memegang sertifikat kepelautan kelas 3.

Berikutnya, Strata B adalah program pendidikan satu tahun bagi pelaut yang telah memiliki pengalaman berlayar selama dua tahun – dan sebelumnya telah menyelesaikan pendidikan Strata A. Selesai program pendidikan ini, kita berhak memperoleh sertifikat kepelautan kelas 2. Dan terakhir, Strata C merupakan program pendidikan untuk kepelautan kelas 1.

Program Diploma III dan IV

Keempat jurusan yang menyelenggarakan program strata diatas merupakan Program Diploma 3. Nah, kalau tentang diploma, kita sudah lebih familiar, ya?

Setelah Program D3, sekolah kedinasan Kemenhub ini juga mulai membuka Program D4 ketika masih menjadi PLAP. Baru tiga jurusan yang berada pada Program D4, yaitu Nautika, Teknika, dan KALK. Program D4 ini setara dengan Program Sarjana Sains Terapan (S.ST).

Untuk Rumpun Saintek dan Soshum

Uniknya, pendidikan STIP Jakarta mirip sekali dengan pendidikan tinggi di universitas. Misalnya, adanya pemisahan rumpun pada jurusan atau program studinya. Bila Program D4 Nautika dan Teknika merupakan rumpun Saintek atau IPA, D4 KALK menerima calon mahasiswa dari kelas IPA dan IPS.

Biaya Pendidikan Selama Sekolah

Karena merupakan sekolah kedinasan, mahasiswa STIP Jakarta bebas dari tanggungan biaya pendidikan seperti SPP. Namun demikian, biaya penunjang pendidikan seperti makan, kegiatan ketarunaan, wisuda, dan lain sebagainya masih menjadi beban masing-masing mahasiswa.

Selain jalur reguler, STIP Jakarta juga membuka jalur beasiswa bagi calon mahasiswanya. Bila Sobat Pintar ingin memperoleh beasiswa pendidikan di STIP Jakarta, syaratnya adalah termasuk peringkat 1-10, atau nilai rapor rata-rata 7,0, atau nilai matapelajaran Matematika, Bahasa Inggris, dan Fisika rata-rata minimal 7,0 selama duduk dikelas X, XI, dan XII.

Nilai UN juga bisa digunakan – bila Sobat Pintar masih menghadapi UN terakhir tahun 2020 nanti. Persyaratan nilai pada UN ini adalah Bahasa Inggris minimal 8.0.

Sobat Pintar tertarik untuk menempuh pendidikan tinggi disekolah kedinasan ini? Terdapat beberapa tahapan seleksi yang harus diikuti, yaitu administrasi, akademik, psikotes, kesehatan, kesamaptaan, dan terakhir wawancara. Pada masing-masing tahapan seleksi diterapkan sistem gugur.

Kapan pendaftarannya? Pada tahun 2019, pendaftaran STIP Jakarta berlangsung antara bulan Mei hingga Juni. So, mark your calendar in the 2020!