Kepoin Profesi dan Jurusan pada 16 Juni 2021 menghadirkan dosen Program Studi Teknik Informatika, Bapak Novian Adi Prasetyo, S.Kom., M.Kom., dan seorang profesional, Management Asset & Database SiCepat Ekspres Indonesia, Kak Meliana Dewi, S.Kom. Kira-kira Sobat Pintar bisa menebak profesi dan jurusan apa yang diperbincangkan Kak Pebri bersama para narasumber tersebut?

Kuliah di Teknik Informatika Itu Seperti Apa?

Photo by Lukas on Pexels

Iya, CEO Aku Pintar, Kak Pebri, mengupas banyak hal tentang Jurusan Teknik Informatika dan profesi lulusannya. Dalam bincang-bincang seru di IG Live @akupintar.id tersebut, Bapak Novian menjelaskan bahwa Program Studi Teknik Informatika di Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) memiliki beberapa konsentrasi. Dua diantaranya yaitu Teknologi Informasi dan Multimedia.

Apa yang dipelajari mahasiswa pada tiap konsentrasi Teknik Informatika di ITTP? Lebih lanjut Bapak Novian menjelaskan, Teknologi Informasi mempelajari tentang software dan hardware. Sementara itu, mahasiswa yang memilih konsentrasi Multimedia lebih banyak belajar tentang bagaimana mengembangkan konten dalam bentuk animasi dan video. Jika Data Sains yang dipilih, mahasiswa belajar tentang sistem cerdas yang memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan.

Sembari berbincang dengan kedua narasumber, Kak Pebri terus membacakan pertanyaan-pertanyaan dari Sobat Pintar selama IG Live berlangsung. Salah satunya menanyakan tentang perbedaan Teknik Informatika dan Ilmu Komputer. Menjawab pertanyaan tersebut, Bapak Novian menjelaskan bahwa istilah keduanya mungkin berbeda, namun pada dasarnya bidang ilmunya sama. Bila dikerucutkan lagi pada sub-bidang atau konsentrasinya, barulah kita mendapati sejumlah perbedaan.

Kenapa Ilmu Informatika Semakin Dibutukan?

Photo by Christina Morillo on Pexels

Kak Pebri menanyakan tentang karakter atau kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi mahasiswa Teknik Informatika. Menurut Bapak Novian, yang dibutuhkan untuk kuliah di Teknik Informatika adalah sikap kritis dengan lingkungan sekitar. Informatika dibutuhkan di berbagai lini kehidupan, seperti kesehatan, keuangan, maupun industri. Ilmu Informatika hadir untuk mendukung dan membuat hidup menjadi lebih mudah. Untuk itu, dibutuhkan ide-ide dan inovasi yang boleh dibilang "gila," seperti pada pengalihan akses jasa ojek menjadi online.

Digitalisasi hal-hal yang sebelumnya bersifat konvensional pun diamini oleh Kak Meliana. Beliau meyakini peran penting lulusan Teknik Informatika di masa new normal seperti sekarang. Dengan Ilmu Informatika, kita bisa menciptakan aplikasi ketika orang takut keluar rumah akibat Covid-19.

Bagaimana Prospek Lulusan Teknik Informatika?

Photo by Christina Morillo on Pexels

Asyiknya kuliah di Teknik Informatika adalah kita bisa langsung bekerja setelah lulus kuliah, misalnya sebagai junior programmer, junior database, dan lain sebagainya. Bahkan, pada umumnya perusahaan tidak menerapkan standar IPK pelamar kerja dari Teknik Informatika. Di dunia kerja, portofolio alumni jurusan ini lebih diperlukan sebagai indikator karya apa saja yang telah diciptakan selama kuliah.

Sebagai seorang alumnus Teknik Informatika, Kak Meliana berbagi cerita pengalaman beliau membuat aplikasi selama kuliah. Bagi Kak Meliana, bagaimana bekerja dalam tim, memahami alur pembuatan aplikasi, dan berbagai pengalaman lain selama mengerjakan tugas dosen menjadi kesan yang tak terlupakan selama kuliah.

Ketika menjelaskan tentang jenjang karier lulusan Teknik Informatika, Bapak Novian mulai menyebutkan dari programmer atau desainer UI/UX. Setelah mengalami pahit manisnya sebagai programmer, jenjang berikutnya adalah menjadi analis. Tugas seorang analis adalah menganalisis permasalahan-permasalahan yang terjadi dalam pengembangan sistem. Setelah mahir sebagai analis, jenjang berikutnya adalah menjadi project manager, yang berperan dalam pengembangan software dalam lingkup yang lebih besar.

Melengkapi penjelasan Bapak Novian, Kak Meliana menambahkan bahwa peluang kerja lulusan Teknik Informatika itu sangat luas. Kita bisa berkarya di bidang multimedia, menjadi desain grafis, atau berkarier sebagai broadcaster. Apalagi saat ini bidang e-commerse sedang bersaing ketat. Alih-alih sekedar mencari kerja, anak muda jaman now juga bisa membuat lapangan kerja.

Tak ada pendidikan profesional tertentu yang diperlukan bagi lulusan Teknik Informatika, kecuali konsultan IT yang memang memerlukan sertifikat khusus, lanjut Bapak Novian. Namun jika menginginkan, ada sertifikat yang bisa diperoleh dari perusahaan-perusahaan besar seperti Google, Amazon, ataupun Microsoft.

Kenapa Kuliah Teknik Informatika di ITTP?

Photo by Lukas on Pexels

ITTP adalah sebuah kampus swasta di Jawa Tengah. Selain menyelenggarakan perkuliahan yang berkualitas, ITTP mendukung segala kegiatan perlombaan meskipun tidak secara langsung berkaitan dengan teknologi. Terbaru, Bapak Novian bercerita, salah satu mahasiswa Teknik Informatika ITTP terpilih menjadi Duta Bahasa. Sebagai salah satu dosen pembimbing, Bapak Novian bersama tiga dosen pembimbing lain yang ditugaskan oleh ITTP membantu mahasiswa tersebut untuk mengembangkan platform penerjemahan dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Jawa Kromo dan sebaliknya.

Kalau Sobat Pintar ingin kuliah Teknik Informatika di ITTP, apa saja yang harus disiapkan, nih? Apakah Sobat membutuhkan laptop dengan spesifikasi "dewa," misalnya? Bapak Novian menepis anggapan tersebut. Mahasiswa Teknik Informatika sebenarnya tidak membutuhkan laptop dengan spesifikasi tertentu. Laptop dengan spesifikasi di atas kebutuhan kantor saja sudah mencukupi. Beliau menegaskan bahwa kita tidak memerlukan laptop di level gaming untuk mengembangkan software. Apalagi, ITTP menyediakan laboratorium dengan fasilitas laptop yang dapat digunakan oleh mahasiswa.

Kuliah Teknik Informatika juga tak terkait dengan tipe kepribadianmu.  Baik introvert maupun ekstrovert, semua bisa masuk jurusan ini. Menurut Bapak Novian, tipe-tipe introvert bakal menyukai coding yang perlu dilakukan sendirian. Buat Sobat Pintar yang ekstrovert, Multimedia lebih cocok karena mewadahi kebutuhanmu untuk berinteraksi dengan orang lain.

Kak Meliana sendiri memilih konsentrasi Multimedia semasa kuliah. Beliau belajar tentang desain grafis, editing, mengelola gambar, dan berbagai pengetahuan lain yang terkait dengan seni. Kak Meliana pun menekankan bahwa Informatika itu luas, tak melulu tentang coding.

Apakah Teknik Informatika Menjadi Jurusan Pilihanmu?

Photo by Christina Morillo on Pexels

Apakah Sobat Pintar harus dari kelas IPA untuk masuk Teknik Informatika? Bapak Novian menjelaskan bahwa anak IPS, IPA, dan SMK bisa kuliah Teknik Informatika. Ilmu yang dipelajari di jurusan ini banyak berbasis pada Matematika guna memperkuat ilmu logika. Menurut beliau, sebagai manusia kita memiliki dan bisa menggunakan logika, yang itu nanti akan diperdalam lagi saat kuliah Teknik Informatika.

Menambahkan, Kak Meliana menyarankan pentingnya mengetahui minat diri kita sendiri bahkan sejak SMP. Tekuni bila Sobat memang menyukai suatu bidang tertentu. Jangan lupa, cari tahu sebagus apa prospek ke depannya.

Bagaimana caranya? Mudah saja, Sobat. "Semua sudah ada di smartphone untuk mencari referensi minat," kata Kak Meliana. Hal ini pun menguatkan keyakinan Kak Meliana bahwa seiring dengan terus berkembangnya waktu, digital tak akan hilang.

Apa lagi yang Sobat ingin ketahui tentang Teknik Informatika? Simak perbincangan seru tentang jurusan dan profesi lulusan Teknik Informatika selengkapnya melalui IG TV Aku Pintar.