Rektor IAIN Cirebon Dukung Wisuda Akbar 8

Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon, Sumanta M Ag mendukung penuh perayaan Wisuda Akbar 8 di Cirebon yang akan dilaksanakan di Masjid Agung Sumber pada 22 Oktober mendatang.

 

Hal itu diungkapkan Sumanta saat PPPA Daarul Qur’an Cirebon menyambangi kantornya di Jalan Perjuangan, Sunyaragi, Kesambi, Karyamulya, Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, akhir pekan lalu. Kegiatan ini dilakukan guna menjalin silaturahmi PPPA dengan tokoh-tokoh Muslim di Cirebon.

 

“Untuk bisa mempererat silaturahim, saya ingin dilakukan kerjasama yang bersifat mengikat antara IAIN Cirebon dengan Daarul Qur’an, karena IAIN Cirebon sendiri merupakan institusi perguruan tinggi Islam yang punya distingsi terhadap Alquran,” ujar Sumanta dalam siaran pers yang disampaikan PPPA Daqu kepada Republika.co.id, Senin (16/10).

 

Ia menjelaskan, IAIN Syekh Nurjati Cirebon sendiri mempunyai Pusat Pengembangan Tilawatil Qur’an (PPTQ) yang program-programnya fokus pada pengembangan pembelajaran Alquran baik dari segi bacaan, tafsir, maupun tahfidznya. Karenanya, Sumanta sangat mengapresiasi jika Cirebon menjadi salah satu tempat pelaksanaan Wisuda Akbar 8.

 

“Wah, wisuda akbar ini program yang sangat bagus karena sebagai syiar yang harus kita perlihatkan pada masyarakat, bahwa Alquran itu kitab suci yang harus menyatu dalam kehidupan kita. Semoga masyarakat bisa tergugah dengan kegiatan ini,” ucapnya.

 

Selain mengunjungi Sumanta, tim PPPA Daarul Qur’an Cirebon juga melakukan silaturahmi ke rumah Ketua Yayasan Al Washliyah Kabupaten Cirebon, H. Achmad Aidin Tamim. Yayasan ini merupakan yayasan yang telah bekerjasama dengan PPPA Daarul Qur’an Cirebon dalam program rumah tahfizh selama setahun terakhir.

 

Alhamdulillah, Aidin juga sangat mengapresiasi kegiatan Wisuda Akbar 8. “Kegiatan tersebut sangat positif sekali, bisa memberikan motivasi kepada seluruh warga kabupaten Cirebon untuk giat menghafal, memperbaiki bacaan, serta meningkatkan gairah mengafal,” tuturnya.

 

Selain sebagai Ketua Yayasan Al-Wasliyah, Aidin juga menjadi pimpinan sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Al Muqaddas. Ia berharap dengan dukungan dari PPPA Daarul Qur’an Cirebon, kedepannya bisa dibangun Pondok Pesantren Al Wasliyah yang fokus pada tahfidzhul Qur’an.

 

“Saya melihat ada ketulusan dan keikhlasan yang terpancar di wajah-wajah tim Daarul Qur’an, ketulusan dan keikhlasan inilah yang menciptakan keberhasilan dari pengajaran Alquran,” ungkapnya. (REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON)