Dies Natalis Ke-14 dan Wisuda Sarjana, STKIP Kie Rahata Ternate Wisudakan 677 Orang

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Kie Raha Ternate, Maluku Utara pada Sabtu (25/11/2017) pagi akhir pekan kemarin, menggelar rapat senat terbuka dalam rangka dies natalis ke-14 dan Wisuda Sarjana tahun akademik 2017/2018, bertempat di halaman kampus STKIP Kie Raha Ternate, kelurahan Sasa – Jambula, kecamatan Ternate Selatan.

Dies natalis ke-14 dan wisuda sarjana STKIP Kie Ternate tersebut, berhasil mewisudakan 677 sarjana dari 10 program studi, diantaranya 33 orang sarjan pendidikan sejarah, 17 orang sarjana pendidikan ekonomi, 59 orang sarjana pendidikan geografi, 39 orang sarjana pendidikan biologi, 18 orang sarjana pendidikan matematika, 27 orang sarjana pendidikan fisika, 40 orang sarjana pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, 21 orang sarjana pendidikan bahasa dan sastra Inggris, 90 orang sarjana pendidikan olahraga, dan 333 orang sarjana pendidikan guru sekolah dasar.

Hadir pada Dies natalis ke-14 dan wisuda sarjana itu, Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba, Lc, Koordinator KOPERTIS Wilayah XII provinsi Maluku dan Maluku Utara Dr. Muhammad Bugis, SE, M.Si, Guru Besar dan Direktur Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi Manado, Prof. Dr. Ir. Lucia Cecilia Mandey, M.S sekaligus sebagai orator ilmiah Dies natalis ke-14 dan wisuda sarjana, Ketua Yayasan Pengembangan Sumber daya manusia Maluku Utara, dr. Niakurnia, M.Kes, Perwakilan DPRD provinsi Maluku Utara, pimpinan/mewakili SKPD provinsi Maluku Utara, mewakili Walikota Ternate, pimpinan dinas (Sipil, TNI, dan Kepolisian), ketua DPRD Ternate, para pimpinan perguruan tinggi Maluku Utara, para kepala Sekolah Mitra STKIP Kie Raha Ternate, para tokoh Masyarakat dan tokoh adat.

Ketua STKIP Kie Raha Ternate, Dr. Sidek Dero Siokona, M.Pd dalam sambutannya mengtakan bahwa wisuda merupakan  tradisi akademik bagi semua Perguruan Tinggi. Dimana pelaksanaan wisuda sebagai pengukuhan dan pengakuan bagi lulusan yang telah menyelesaikan studinya pada program studi tertentu di Perguruan Tinggi.

“Wisuda yang dilaksanakan STKIP Kie Raha Ternate pada hari ini (Sabtu, 25/11) bukanlah sekedar upacra serimonial semata. Namun lebih mengandung makna penyerahan tugas dan tanggung jawab institusi kepada lulusan sebagai tenaga guru berkualifikasi sarjana untuk diabdikan di tengah-tengah masyarakat,” kata Sidik.

Lanjutnya, wisuda bukan akhir dari suatu proses belajar, tetapi merupakan awal dari proses belajar yang sesungguhnya di masyarakat.

“Kepada semua wisudawan/wisudawati, bahwa setelah anda diwisudakan hari ini, janganlah berhenti untuk belajar. Sebab dinamika sosial serta laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, berlangsung secara terus-menerus. Ketika anda berhenti untuk belajar, maka anda akan tertinggal oleh lajunya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri,” harapnya.

http://www.dimensinews.co.id/1884/dies-natalis-ke-14-dan-wisuda-sarjana-stkip-kie-rahata-ternate-wisudakan-677-orang.html