APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Informasi Seputar Berita Kampus

Informasi spesial untuk menambah wawasan Sobat Pintar tentang Universitas Gadjah Mada (UGM)

Berita Kampus

Kartika Putri, 22 May 2024

Kolaborasi dengan University of Southampton, PENS Kenalkan Teknologi Energi Terbarukan Melalui Kuliah Tamu

Sebuah kegiatan kuliah tamu bertajuk “Small Innovative Ideas, Big Practical Applications”, usai diselenggarakan di Mini Theater Lt. 6 Gedung Pascasarjana pada Kamis (4/4). Dalam upaya mengenalkan teknologi renewable energy di kalangan generasi muda, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) mengundang salah satu peneliti terbaik yang diakui secara internasional, yakni Dr. Mohamed Torbati dari University of Southampton (UoS). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kolaborasi penelitian antara PENS dengan UoS yang telah berlangsung selama hampir lima tahun. Kuliah tamu tersebut melibatkan seluruh peneliti di Energy Technology Research Center PENS, dan Dr. Mohamed Torbati yang merupakan Mechanical Engineer di University of Southampton. Tak hanya mengadakan kegiatan kuliah tamu, disebutkan bahwa terdapat program kolaborasi riset PENS dengan Dr. Mohamed Torbati dalam pemanfaatan energi angin di daerah-daerah terpencil di Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi PENS untuk menjadi pusat unggulan dalam pengembangan dan penerapan teknologi energi terbarukan di Indonesia.  Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang termotivasi untuk terlibat secara intensif dalam sektor pengembangan energi terbarukan. “Mahasiswa juga memainkan peranan penting terhadap keberhasilan teknologi energi terbarukan. Kita harus mampu mengejar ketertinggalan dan memanfaatkan energi terbarukan dengan sangat baik, karena ini adalah sektor yang paling krusial di masa depan,” ungkap Dr. Nu Rhahida Arini, S.T., M.T. selaku moderator pada kegiatan tersebut. Selain itu, kolaborasi riset antara PENS dan UoS juga bertujuan untuk mendorong kesadaran masyarakat dalam menggunakan energi secara bijaksana demi mengatasi perubahan iklim di Indonesia. (ann/ina)   Sumber : https://www.pens.ac.id/2024/04/17/kolaborasi-dengan-university-of-southampton-pens-kenalkan-teknologi-energi-terbarukan-melalui-kuliah-tamu/

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Kartika Putri, 15 May 2024

Matangkan 50 Tim Lolos Pendanaan, PENS Gelar Sosialisasi Pembekalan PKM 2024

Sosialisasi Pembekalan Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) usai dilaksanakan oleh PKM Center Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) pada Jumat (3/5). Kegiatan tersebut bertujuan untuk mematangkan persiapan 50 tim yang berhasil lolos pendanaan dalam PKM 2024. Bertempat di Mini Theater Gedung Pascasarjana Lt. 6, kegiatan ini menegaskan langkah-langkah yang diperlukan agar setiap tim dapat mengoptimalkan potensi mereka dalam melaksanakan proyek PKM masing-masing. Tahun ini, PENS mengukuhkan posisinya sebagai kampus vokasi yang memuncaki daftar prestasi dengan jumlah tim terbanyak yang berhasil lolos pendanaan dalam PKM 2024. Sebanyak 50 tim dari PENS meraih kesempatan untuk mewujudkan inovasi-inovasi kreatif mereka melalui dana operasional yang disediakan. Terdapat 33 tim dari PKM Karsa Cipta (PKM-KC), 9 tim dari PKM Riset Eksakta (PKM-RE), 3 tim dari PKM Karya Inovatif (PKM-KI), 3 tim dari PKM Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK), dan 2 tim dari PKM Kewirausahaan (PKM-K). Pemateri dalam Sosialisasi Pembekalan PKM, yakni Agrippina Waya Rahmaning Gusti, S.T., M.T., menjelaskan bahwa kegiatan tersebut penting bagi mahasiswa dalam melaksanakan PKM dengan memberikan pengarahan terkait pengisian logbook, laporan keuangan, timeline kegiatan, dan jadwal promosi di media sosial, sesuai dengan Panduan PKM 2024. Agrippina juga menyatakan apresiasinya terhadap seluruh tim mahasiswa dan dosen pembimbing. “Kami sangat senang dan mengapresiasi kerja keras dari seluruh tim mahasiswa maupun dosen pembina. Kedepannya, masih banyak hal yang harus diperjuangkan agar PENS semakin berprestasi di ajang PIMNAS. Harapan kami selaku tim dosen pembina PKM PENS, tahun depan akan semakin banyak tim yang lolos, sehingga meningkatkan peluang kampus kita untuk meraih medali emas pada PIMNAS mendatang,” ujarnya. (ina)   Sumber : Berita Terkini PENS

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Kartika Putri, 15 May 2024

Bekerja Sama dengan RS Onkologi Surabaya, PENS Wujudkan Kepedulian terhadap Perempuan

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) usai menggelar Health Education mengenai “Pentingnya Deteksi Dini Kanker Serviks”. Memberikan kesempatan kepada sejumlah 90 peserta untuk tes darah secara gratis, kegiatan tersebut turut hadirkan narasumber ahli di bidangnya, yakni dr. Duti S. Aziz, Sp. PA. selaku Pathologist RS Onkologi Surabaya. Bertempat di Mini Teater Lt. 6 Gedung Pascasarjana PENS pada Jumat (3/5), seminar sekaligus halal bihalal ini diperuntukkan bagi para tenaga kependidikan perempuan dan anggota DWP PENS. Kegiatan ini diharapkan dapat menyadarkan bahaya kanker serviks terutama bagi perempuan. Mendapat dukungan penuh dari Andriana Surjati sebagai Wakil Management PT. Adil Juwita RS Onkologi Surabaya, Guru Besar Departemen Teknik Informatika dan Komputer PENS yaitu Prof. Iwan Syarif, S.Kom., M.Kom., M.Sc., Ph.D., menyambut baik dan menjadi perantara pelaksanaan kegiatan tersebut kepada DWP PENS. Sejalan dengan program kerja tahunan yang bergerak di empat bidang utama, yakni kerja sama, sosial, pendidikan, dan ekonomi, DWP PENS memberikan tanggapan positif guna memberikan kontribusi bermanfaat bagi banyak orang. Edukasi kesehatan terkait kanker serviks disampaikan langsung oleh Pathologist RS Onkologi Surabaya, dr. Duti S. Aziz, Sp. PA. Dalam pemaparannya, dr. Duti menegaskan penyebab kematian terbesar pada wanita nomor dua di dunia adalah kanker serviks. Oleh karena itu, diharapkan para perempuan dapat lebih aware terhadap diri sendiri dan keluarga. “Rutin berolahraga, minum vitamin, melakukan vaksinasi Human Papilloma Virus (HPV), screening setelah tiga tahun menikah, serta selalu beribadah menjadi upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengurangi risiko kanker serviks,” ujar dr. Duti. Kegiatan tersebut menarik antusias para peserta melihat banyaknya pertanyaan yang diajukan. Tak hanya seminar mengenai kesehatan perempuan, DWP PENS turut membuka kesempatan kepada seluruh peserta untuk melakukan pemeriksaan gula darah secara gratis. Diakhiri dengan prosesi halal bihalal, kesuksesan kegiatan ini menjadi hasil dari harapan positif Inas Ali Ridho Barakbah selaku Ketua DWP PENS. “Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama perempuan, DWP PENS akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak di kegiatan-kegiatan kampus, memberikan manfaat bagi banyak orang, dan menjadi DWP nomor satu di di Indonesia,” tutup Inas Ali Ridho Barakbah. (haz/inas)  Sumber : Berita Terkini PENS  

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Fikha Ardiani, 01 May 2018

Mahasiswa PENS Raih Penghargaan pada Konferensi Tingkat Asia Pasifik

EEPIS Online – Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) kembali berhasil menorehkan prestasi di kancah internasional. Pada ajang Asia Pasific Future Leader Conference 2017, Mohammad Yusha Ainun berhasil mendapatkan penghargaan The Best Idea of Real Solution for The Future bersama sembilan peserta lain yang menjadi timnya. Diselenggarakan di Malaysia hingga Minggu, (10/12), konferensi ini diikuti oleh 300 profesional muda, aktivis dan pemimpin negara-negara tingkat Asia Pasifik. Konferensi yang berlangsung sejak Rabu hingga Minggu (6-10/12), berisi beragam kegiatan. Diantaranya pertukaran budaya, leadership training, konferensi oleh para pemimpin bangsa, brain storming idea, perencanaan ide, lalu eksekusi dan presentasi. Semua kegiatan yang dilaksanakan tak lepas dari tema konferensi tahun ini, yakni Sustainable Development Goal atau tujuan pembangunan berkelanjutan. Tujuan dari konferensi ini adalah agar seluruh peserta dapat mengetahui berbagai permasalahan dunia dan menjadi pemimpin masa depan yang memiliki ide-ide solutif bagi pembangunan suatu bangsa.   Keikutsertaan Muhammad Yusha Ainun pada momen kali ini, bermula dari keinginannya untuk memahami 17 permasalahan dunia yang sedang digencarkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Selain itu, dia juga ingin belajar bagaimana cara merumuskan ide, mengeksekusi, dan saling berkolaborasi dengan orang-orang dari negara lain. Pada momen itu, Yusha berkesempatan melakukan kolaborasi dengan sembilan peserta dari berbagai negara dalam merumuskan suatu ide. “Saya dan tim merumuskan ide mengenai metode pengobatan psikis pada anak-anak penderita kanker,” tuturnya. Berkesempatan menjadi peserta sekaligus mendapatkan penghargaan, merupakan suatu pengalaman berharga bagi Yusha. Dia berpesan agar seluruh mahasiswa PENS untuk terus mencari pengalaman dan relasi di bidang apapun. “Hal paling penting yang saya dapat adalah pengalaman dan relasi. Untuk itu, kita sebagai mahasiswa harus terus mencari pengalaman dan menjalin relasi walaupun semua itu harus dilakukan dengan kerja keras,” tuturnya. (tts/mus) (www.pens.ac.id)

Baca Selengkapnya