APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Informasi Seputar Berita Kampus

Informasi spesial untuk menambah wawasan Sobat Pintar tentang Universitas Gadjah Mada (UGM)

Berita Kampus

Azrul Prayoga, 04 March 2020

Fakultas Pertanian UNIMAL Terima Kunjungan Anggota DPR RI

Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh (FP Unimal) mendapatkan kunjungan dari Muslim MM yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang berasal dari daerah pemilihan (dapil) II Aceh. Muslim yang terpilih kembali sebagai Anggota DPR RI Periode 2019-2024 ini, sekarang berada di komisi IV yang mempunyai ruang lingkup tugas di bidang pertanian, kelautan, lingkungan hidup dan kehutanan. Dalam rilis yang diterima oleh unimalnews pada Selasa (3/3) menyebutkan kedatangan Muslim ke FP Unimal diterima langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian, Dr Mawardati. Dalam kesempatan tersebut dilakukan juga diskusi dengan dosen dan mahasiswa di lingkungan FP Unimal. Dalam diskusi tersebut Muslim sangat berharap agar Unimal bisa menjadi kampus yang hijau. “Aceh memiliki lahan kosong yang sangat luas dan berharap FP unimal dan alumninya bisa menjadi motivator bagi petani untuk membangun pertanian demi kesejahteraan petani di Aceh”, ujar Muslim. Dalam kesempatan itu juga dilakukan penanaman pohon secara simbolis yang dilakukan di kebun percobaan FP Unimal. Muslim mengatakan akan membantu Unimal dalam penyediaan bibit tanaman yang akan digunakan untuk membuat kampus lebih hijau, namun untuk jenis tanaman atau pohon yang akan ditanam menunggu usulan dari Fakultas Pertanian. Sementara itu Dekan FP Unimal, Dr mawardati menyambut baik kedatangan Muslim ke kampus pertanian. “Kita sangat mendukung ide untuk menjadikan Unimal sebagai kampus yang hijau, dan akan disiapkan segera hal yang berkenaan dengan apa yang ditawarkan kepada kita” sebut Mawar.

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Azrul Prayoga, 25 February 2020

Dua Orang Mahasiswi FISIP UNIMAL Ikuti AYIMUN 2020

Dua orang mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh berhasil menjadi delegasi dari Indonesia untuk mengikuti kegiatan Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) 2020 di Kualalumpur, Malaysia. Adapun kedua mahasiswi tersebut adalah Rabitah Tasya Amaliah Lubis dari Prodi Ilmu Komunikasi dan Malfa Thalita dari Prodi Ilmu Politik. Kedua mahasiswi tersebut bergabung bersama delegasi dari 51 negara lainnya untuk mengikuti rangkaian kegiatan AYIMUN 2020. Kegiatan yang diselenggarakan oleh International Global Network ini berlangsung dari tanggal 15-18 Februari 2020 dan dipusatkan di Sunway Putra Hotel Kuala Lumpur. Menurut Tasya Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) 2020 memiliki tujuan mengakomodasi para pemuda di Asia untuk meningkatkan kemampuan diplomasi. Melalui kegiatan ini, delegasi diharapkan dapat meningkatkan kemampuan public speaking, membangun jaringan dan relasi, serta berpikir kritis. Dalam kegiatan digelar juga simposium yang menghadirkan pembicara terkenal untuk berbagi pengalaman dan motivasi kepada seluruh delegasi. Beberapa diantaranya adalah Joachum Babo yang merupakan seorang diplomat dan Presiden United Nations Association Malaysia, perwakilan Australia High Commissioner, Rehhahn Tudball. Sedangkan agenda utama dari AYIMUN ini adalah committe session yaitu setiap delegasi merepresentasikan negara yang ia dapat untuk berdiskusi permasalahan terbaru tentang isu global terkini dan kontribusi pemuda di dalamnya untuk mewujudkan negara yang berdaulat. Ada enam topik yang didiskusikan di tiap komite. Enam komite tersebut adalah UNHRC (United Nations Human Rights Council), FAO (Food and Agriculture Organization), UNHCR (United Nations High Commissioner For Refugees), SOCHUM (Social, Cultural and Humanitarian Committee), WHO (World Health Organizations), and UNICEF(United Nation Children's Fund). Para perwakilan delegasi mengadakan debat yang luas tentang topik area berdasarkan ketertarikan mereka yang mengharuskan untuk mencari suatu solusi atas masalah yang didiskusikan, tutup Tasya. (news.unimal.ac.id)

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Azrul Prayoga, 13 February 2020

UNIMAL Juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional di Universitas Andalas

prestasi baru kembali ditoreh oleh mahasiswa Universitas Malikussaleh pada even perlombaan antarkampus. Kali ini tim Universitas Malikussaleh yang diwakili oleh Ramadiana dan Dian Muhammad berhasil mendapatkan juara III pada Lomba Lomba Karya Tulis Ilmiah di Universitas Andalas pada Sabtu (8/2). Lomba karya tulis ilmiah yang bertema “Peran Generasi Muda dalam Meningkatkan Pemanfaatan Articial Inteligence” ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai Universitas di Indonesia. Di antara tim yang mendaftar, terpilih 10 yang lolos menjadi finalis yaitu Univeristas Malikussaleh, Univeritas Muhammadiyah Makasar, Universitas Negeri Bengkulu, Universita Negeri Semarang, Institut Pertanian Bogor, Politeknik Negeri Jakarta, Universitas Ahmad Dahlan Jogjakarta, Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Lampung, dan Universitas Gajah Mada. Selain 10 perguruan tinggi yang menjadi finalis, juga terdapat lima perguruan tinggi yang masih sebagai waiting list. Akhirnya, setelah melalui beberapa tahap penilaian ditentukan juara 1 hingga 3. Jatuh sebagai juara pertama ialah Universitas Muhammadiyah Makassar, juara kedua ialah Universitas Negeri Bengkulu, dan juara ketiga dari Universitas Malikussaleh. Acara perlombaan ini sendiri bagian dari rangkaian kegiatan Andalas Penalaran Fair 2020 yang selain LKTIN, juga Lomba Essay Nasional dan Seminar Nasional. Judul tulisan yang berhasil mendapatkan juara dari Unimal itu ialah “Efesiensi Pengelolaan Sampah Organik dengan Sistem Smart Fertilization Technology (SMAFTECH)”. Hasil karya ilmiah ini juga merupakan bagian dari ekseminasi pengelolaan sampah yang dapat digunakan oleh pemerintah daerah, termasuk Pemkot Lhokseumawe dalam mengelola sampah publik agar dapat berdaya guna dan bermanfaat pada proses daur ulang. Menurut Ramadiana, pencapaian yang didapatkan ini dapat memberikan kebangaan bagi Universitas Malikussaleh, dan bisa diikuti dengan lebih terpacu lagi oleh adik-adik kelas. Ia menganggap ini sebagai satu batu loncatan untuk menunjukkan keunggulan mahasiswa Unimal yang tak takut bersaing dengan mahasiswa lain pada level nasional. (news.unimal.ac.id)

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

tisya tisya, 07 July 2019

Mahasiswa FK Unimal Wakili Indonesia Dalam APRM Di Hongkong

UNIMALNEWS | Lhokseumawe –Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh. Salah satu mahasiswa fakultas tersebut bernama Muhammad Al Farisi yang akrab dipanggil Faris ikut serta dalam delegasi  yang mewakili Indonesia dalam Asia Pacific Regional Meeting di Hongkong tanggal 24-27 Juni 2019. Kegiatan APRM ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan olehInternational Federation Medical Student’s Asssociation (IFMSA). IFMSA ini adalah sebuah organisasi non pemerintah yang mewakili asosiasi mahasiswa kedokteran se dunia.  Organisasi ini berdiri sejak Mei 1951, dan memiliki misi untuk berbagi dan memberikan informasi kepada para  dokter tentang isu-isu kesehatan global. Indonesia mengirimkan 8 delegasinya  untuk mengikuti kegiatan APRM tahun 2019, salah satu dari 8 delegasi itu adalah Muhammad Al Farisi. Faris menyampaikan bahwa dia sangat bersyukur dan bangga bisa mengikuti kegiatan tersebut. Bangga karena untuk mengikuti bisa menjadi delegasi Indonesia, ada beberapa seleksi yang harus dilewati sejak Februari 2019 lalu. Faris menuturkan bahwa selama di Hongkong mereka melakukan presentasi tentang kegiatan sosial yang sudah dillaksanakan  di Indonesia. Dimana sebelumnya mereka telah melakukan kegiatan bakkti sosial ke sekolah, panti jompo dan masyarakat di bawah Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI). Berbagai kegiatan inilah yang mereka presentasikan dalam pertemuan tersebut, dan untuk diketahui, delegasi Indonesia berhasil menyabet juara pertama dalam hal presentasi kegiatan bakti sosial mahasiswa se Asia Pasifik. Selain melakukan presentasi, kegiatan yang diikuti dalam APRM adalah pelatihan mengenai dunia kesehatan yang dilaksanakan oleh Universitas di Hongkong.  Ada juga pertemuan yang membahas tentang persoalan kesehatan dunia dan juga pembahasan tentang IFMSI ujar Faris. Menurut Faris dari keikutsertaannya dalam APRM ini, Indonesia memiliki sumberdaya manusia yang tidak kalah dengan negara-negara lainnya, namun kekurangannya adalah dalam hal dukukungan regulasi atau kebijakan terhadap tenaga medis. Hal ini terungkap dalam hasil pertemuan mahasiswa kedokteran Asia Pasifik tersebut. Dekan FK Unimal Dr dr Rajuddin Sp OG (K) dalam keterangan pers nya kepada unimalnews mengabarkan bahwa Beliau sangat bangga atas prestasi Muhammad Al Farisi yang telah mampu membawa nama Unimal secara umum dan FK Unimal secara khusus di kancah internasional. Rajuddin juga menambahkan bahwa selama masa jabatannya sebagai Dekan FK Unimal, sudah empat (4) kali mahasiswa FK Unimal yang mewakili Indonesia dalam forum kesehatan internasional.  Dimana sebelumnya pada 2017 mahasiswa FK Unimal menjadi perwakilan ke Korea Utara, tahun 2018 ke Hongkong dan Singapura, dan yang baru saja di tahun 2019 ini kembali mewakili Indonesia ke Hongkong. Rajuddin menyampaikan semua prestasi mahasiswa FK Unimal bisa terealisasi atas kerja keras semua staff pengajar dan organisasi mahasiswa yang aktif mengikuti kompetisi kegaiatan kesehatan dunia. Di akhir keterangannya Rajuddin berharap dengan keikutsertaan Muhammad Al Farisi mampu menjadi pemicu bagi mahasiswa lainnya untuk berprestasi dan berkompetisi di kancah nasional maupun internasional. [ryn]

Baca Selengkapnya

Berita Kampus

Unimal Segera Buka Kelas Internasional

LHOKSEUMAWE | POLITIKITA.COM – Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) Prof Apridar dan Rektor University Malaysia Serawak (Unimas) Prof Datuk Mohammad Kadim Suaidi, menandatangani perjanjian kerjasama, Kamis (9/10/2017) di Serawak, Malaysia. Dalam perjanjian itu disepakati Unimal segera membuka kelas internasional untuk jenjang sarjana dan magister. Mahasiswa direncanakan berasal dari Malaysia, Timor Leste dan negara Asia lainnya. Rektor Unimal, Prof Apridar melalui siaran pers menyebutkan beberapa poin kesepakatan kerjasama yaitu pertukaran pelajar, dosen dan penelitian bersama. Selain itu, juga digelar program pengabdian masyarakat internasional secara bersama antara mahasiswa kedua kampus tersebut. Guru besar bidang ekonomi itu menyebutkan, kedua kampus sepakat melakukan pertukaran pelajar. Formulasinya, mahasiswa Unimal yang akan ikut program tersebut akan kuliah di Malaysia selama satu tahun. “Begitu juga sebaliknya. Mahasiswa Unimas akan kuliah selama setahun atau dua semester di Unimal. Untuk tahun pertama, ini dibatasi dulu jurusan yang berada di bawah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unimal seperti ekonomi akutansi, manajemen, ekonomi Islam, ekonomi pembangunan dan magister manajemen,” katanya. Selain itu, akan digelar kuliah tamu secara rutin antar kedua kampus tersebut. Para ahli sesuai bidang keilmuan dari Unimal akan memberi kuliah tamu di Malaysia begitu juga sebaliknya. Selain itu, disepakati pula penggunaan fasilitas bersama. Artinya, laboratorium dan perpustakaan kedua kampus itu bisa diakses oleh dosen dan mahasiswa secara bersama-sama. “Kita harap, kerjasama ini bisa meningkatkan kemampuan mahasiswa, dosen dan pada akhirnya meningkatkan kualitas lulusan kedua kampus. Kerjasama dengan kampus di dunia lainnya juga telah dilakukan, ini langkah untuk Unimal go internasional,” pungkasnya. Turut hadir Dekan FEB Unimal, Wahyuddin Albra. |re Sumber : Politikkita

Baca Selengkapnya