APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Informasi Seputar Berita Kampus

Informasi spesial untuk menambah wawasan Sobat Pintar tentang Universitas Gadjah Mada (UGM)

Berita Kampus

Azrul Prayoga, 30 November 2019

Siapkan S3 Administrasi Negara UNIMA Jalin Kerjasama dengan UNIBRAW

Universitas Brawijaya (UB) Malang melakukan penandatanganan MoU/MoA antara Rektor Universitas Brawijaya dengan Rektor Universitas Negeri Manado (UNIMA) dan Direktur Pascasarjana Unima Dengan Dekan Fakultas Ilmu Administrasi UB. Bertempat di Dekanat Fakultas Ilmu Administrasi Negara, Kamis (28/11/2019). Penandatanganan MoU/MoA ini dalam rangka pendirian/pembentukan Program Studi S3 Ilmu Administrasi Negara juga bertujuan untuk bersinergi bersama, membangun bersama dan maju bersama. “Kami Memberikan respon yg luar biasa dan memberikan kesempatan kepada Unima untuk bekerjasama antar fakultas dan Prodi,” ujar Rektor UB, Prof. Hanani. Pembentukan Program Studi S3 AN UNIMA akan dibantu penuh oleh Program Studi S3 AN UB. Prof. Dr. Sumartono, MS. Selaku Ketua Program Studi S3 AN UB dan Prof. Dr. Bambang Supriyono, MS. mengungkapkan kesediaan mendukung program ini sambil terus memberi apresiasi terhadap Rektor UNIMA. “Kami memberi apresiasi yang tinggi kepada Rektor UNIMA. Kami siap mendukung penuh, secepat mungkin untuk pendirian dan pembentukan Prodi S3 AN UNIMA” ungkap Prof. Sumartono bersama Prof. Bambang. Sementara itu, Rektor UNIMA. Prof Dr Julyeta PA Runtuwene, MS menyampaikan terima kasih kepada UB karena merupakan sebuah kehormatan bagi UNIMA. “Selaku Rektor saya berterimakasih karena kerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB) ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami UNIMA” ujar Enci Paula. Hadir dalam kegiatan tersebut, dari UB Rektor, Wakil Rektor bidang perencanaan dan kerjasama, Dekan FIA UB, Wakil Dekan 1,2 dan 3. Seluruh Kaprodi dan sekprodi S1, S2, S3. Perwakilan UNIMA yang hadir adalah Rektor UNIMA, Direktur Pascasarjana UNIMA Prof. Dr. Treesje K. Londa, M.Si dan Panitia Pendirian & Pembentukan Prodi S3 AN UNIMA bersama rombongan yang dimotori oleh Dosen muda UNIMA lulusan UB Dr. Steven Tarore, MAP. (unima.ac.id)

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Azrul Prayoga, 20 March 2019

Pertama di Indonesia UNIMA Gelar Novo Talk 2019

Novo Talk 2019 digelar di Universitas Negeri Manado (UNIMA) bertempat di Rektorat UNIMA lantai 3 pada Rabu, 20 Maret 2019. Dibuka oleh Rektor UNIMA Prof. Dr. Julyeta P.A. Runtuwene, M.S. melalui Pembantu Rektor (PR) 1 Prof. Dr. Deetje A. Katuuk, M.Pd. didampingi dua dosen pengampu, Dr. Javier Tuerah, M.Pd. dan Jones Pontoh, MSM. Novo Talk 2019 merupakan kerjasama antara Novo Belanda, direktorat Belmawa Kemenristekditi, dan LPTK. Novo Talk adalah kegiatan pertama di Indonesia dan UNIMA yang menjadi “tuan rumah”. Novo Talk 2019 bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa dan pembentukan karakter. Dosen pengampu Novo Talk dari UNIMA, Dr. Javier Tuerah, M.Pd. menjelaskan tentang latar belakang dan tujuan Novo Talk. “Acara ini diperuntukan bagi mahasiswa UNIMA yang mengikuti Program Peningkatan Kompetensi Bahasa dan Peningkatan Karakter Mahasiswa LPTK” ujar pembantu dekan termuda di UNIMA. Aktivitas mahasiswa UNIMA dalam komunitas Novo sungguh membanggakan karena prestasi menggunakan bahasa Inggris mendapat rangking kedua. “Luar biasa mahasiswa UNIMA mendapat rangking kedua dalam aktivitas penggunaan bahasa Inggris. Harusnya bisa mendapatkan rangking pertama asalkan ditunjang dengan kebiasaan masyarakat” tambah Dr. Javier Tuerah. Lebih lanjut, dosen pengampu Jones Pontoh, MSM. menjelaskan tentang jumlah peserta mahasiswa UNIMA dan seluruh Indonesia. “Total seluruh peserta 2000 untuk mahasiswa se-Indonesia dan UNIMA mendapat jatah 137 mahasiswa. Berharap juga kedepan lebih banyak apabila diberikan kesempatan lagi” tutur Pontoh, PD 4 Fakultas Ekonomi UNIMA. Turut hadir dalam Novo Talk 2019 ini para pimpinan Universitas Negeri Manado, para dosen, dan 200 mahasiswa UNIMA. (unima.ac.id)

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

Azrul Prayoga, 05 March 2019

Rektor UNIMA Terima Penghargaan dari Menteri Pertahanan RI

Kementerian Pertahanan RI melaksanakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Bela Negara di Perguruan Tinggi. Bertempat di Aula Serbaguna Kementerian Pertahanan RI Jakarta pada Selasa, 5 Maret 2019. Dalam Rapat Kordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Bela Negara di Perguruan Tinggi, Kementerian Pertahanan RI menyerahkan Penghargaan Dharma Bela Negara kepada Perguruan Tinggi yang telah berperan serta secara aktif dalam penyelenggaraan Pembinaan Kesadaran Bela Negara di Perguruan Tinggi dan UNIMA menjadi salah satu penerima penghargaan tersebut. Rektor UNIMA, Prof. Dr. Julyeta P.A. Runtuwene, M.S. menerima secara langsung penghargaan DHARMA BELA NEGARA dari Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu. Memanjatkan syukur kepada Tuhan dan terima kasih kepada pihak Kementerian Pertahanan RI serta apresiasi kepada UNIMA. “Puji Syukur kepada Tuhan, terima kasih banyak Pak Menteri, Kementerian Pertahanan RI, dan salut serta bangga kepada keluarga besar UNIMA yang selalu bekerja bersama untuk UNIMA lebih maju, lebih berkarakter, terus berinovasi, serta selalu unggul dalam setiap kompetitif” ujar Runtuwene. Lebih lanjut Runtuwene berharap agar melalui penghargaan ini, sebagai warga Negara, sebagai lembaga pendidikan, UNIMA dapat menjaga pertahanan Nasional lewat bidang pendidikan. “Menjaga pertahanan Republik Indonesia, UNIMA melalui jalur pendidikan akan terus membentuk pola pikir masyarakat, membentuk karakter masyarakat melalui pembentukan karakter yang sesuai visi UNIMA. UNIMA mengubah mind set demi mencegah terganggunya pertahanan Nasional baik yang belum nyata (konflik terbuka dan perang konvensional) dan yang nyata (terorisme, radikalisme, bencana, dll)” harap Runtuwene. (unima.ac.id)

Baca Selengkapnya
Berita Kampus

tisya tisya, 20 June 2019

UNIMA Manado Ikut Serta di Pameran Hari HAM se-Dunia, Ini Kata LESZA LOMBOK

Solo, BeritaManado.com – Universitas Negeri Manado (UNIMA) ikut serta dalam Seminar dan Pameran Hari HAM se-dunia yang dilaksanakan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi di Auditorium Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta (UNS, Solo), pekan ini. Seminar dan Pameran Hari HAM Sedunia tersebut mengusung tema “Peningkatan Akses dan Akseptabilitas bagi Penyandang Disabilitas di Perguruan Tinggi”. Lesza Leonardo Lombok S.H., LL.M. yang ditugaskan Biro Hukum Dirjen DIKTI sebagai koordinator stand pameran UNIMA menyatakan bahwa UNIMA menampilkan display di stand pameran berbagai kegiatan baik penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan, diantaranya beberapa penelitian dan pengabdian yg dilakukan oleh staf pengajar di Program Pendidikan Khusus Fakultas Ilmu Pendidikan Aldjon Dapa, S.Pd., M.Pd., rekam foto workshop dan seminar serta kegiatan peringatan Hari Disabilitas Internasional, serta risalah hasil penyusunan Ranperda Sulawesi Utara tentang Kesejahteraan Sosial yg disusun oleh tim ahlo dari Unima yg memuat perhatian terhadap penyandang disabilitas. Dalam kesempatan tersebut, stand pameran UNIMA dikunjungi oleh Dirjen HAM Kementrian Hukum dan HAM, Dr.Mualimin Abdi, S.H., M.Si., yg mengapresiasi kinerja UNIMA sebagai tim ahli Ranperda Kesejahteraan Sosial dengan memasukkan pasal khusus tentang penyandang disabilitas. Selain itu, stand Unima juga dikunjungi oleh peraih Medali Emas ASEAN Paragames 2017 cabang olahraga renang, Sdri. Laura Aurelia Dinda, yang kagum saat melihat display penelitian yg dilakukan bpk.Aldjon Dapa, S.Pd., M.Pd tentang Pendidikan Seks Bagi Anak Autis. Lombok mengatakan bahwa meskipun persiapan hanya dilakukan selama 3 hari, stand UNIMA berhasil menampilkan pekerjaan2baik kepada para penyandang disabilitas. “Semoga semua pihak, baik internal Unima, para stakeholder, maupun semua masyarakat, dapat semakin menaruh perhatian yang lebih kepada para penyandang disabilitas khususnya, dan pemenuhan Hak Asasi Manusia bagi semua manusia pada umumnya,” jelas Lesza Lombok.   Sumber: https://beritamanado.com/

Baca Selengkapnya

Berita Kampus

UNIMA dan LIPI Mengadakan Workshop Portal Dokumen Referensi Ilmiah

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Manado ( LPPM Unima) bekerjasama dengan Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII LIPI), menggelar Workshop Penyusunan Dokumen Referensi Ilmiah (Portal), di Peninsula Hotel Manado, sejak Kamis (23/11/2017) hingga Sabtu (25/11/2017).  Menurut Rektor Unima Julyeta Runtuwene melalui Ketua LPPM Unima Revolson Mege, workshop tersebut digelar dengan sejumlah alasan, di antaranya adalah memberikan pengetahuan tentang kelayakan sebuah informasi untuk dijadikan referensi.  “Perkembangan informasi yang begitu cepat dan luas memberikan pilihan beraneka ragam informasi bagi para peserta didik siswa, mahasiswa beserta para pendidik dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi untuk menunjang kegaiatan belajar dan mengajar,” ujarnya kepada KlikNews, Jumat (24/11/2017).  “Pemenuhan informasi saat ini sangat mudah, tinggal ketik dan klik maka kebutuhan informasi pada mesin pencari di komputer (PC), laptop atau memakai smartphone sudah dapat dilakukan. Pertanyaannya apakah informasi yang diperoleh dari proses tersebut sudah layak untuk digunakan sebagai referensi?” sambungnya.  Padahal diketahui, kata dia, tidak semua hasil pencarian tersebut memiliki kebenaran secara ilmiah. “Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kerjasama kemitraan antara PDII LIPI dengan Universitas Negeri Manado dan membuka akses jurnal Indonesia dan Asing untuk kepentingan pendidikan, penelitian dan pengembangan. Hasil luaran (output) kegiatan kerjasama ini adalah portal referensi ilmiah berupa tampilan website yang terinstall di server Universitas Negeri Manado,” ungkapnya. Dia menjelaskan, PDII LIPI adalah lembaga pengelola dokumentasi dan informasi ilmiah dan memiliki tanggung jawab memberikan akses terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat, baik di pusat maupun daerah,” jelasnya. PDII LIPI melakukan kegiatannya dalam bentuk sosialisasi dan kegiatan pendidikan serta pelatihan yang berkaitan dengan dokumentasi dan informasi serta penerbitan majalah ilmiah online. ( sumber:kliknews.net )

Baca Selengkapnya