Azrul Prayoga, 06 December 2019

UPR Teken MoU Dengan BPKP

Universitas Palangka Raya terus mempererat kerjasama dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Republik Indonesia melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU), terkait strategi pencegahan korupsi. Nota kesepahaman itu ditandatangani oleh Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi di aula Hotel Bahalap, Kamis (5/12). “Kerjasama yang dibangun antara UPR dan BPKP adalah kerjasama timbal balik dalam peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, peningkatan kompetensi kapasitas SDM, maupun dalam penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ujar Rektor UPR Dr Andrie Elia. Menurut Rektor, banyak universitas yang terjebak dengan kasus karena ketidaktahuan dalam pengelolaan keuangan negara. Jadi kita berharap melalui kerjasama ini hal tersebut tidak terjadi pada UPR. Lebih lanjut Rektor menyampaikan bahwa UPR sudah menerapkan praktek pengelolaan keuangan negara dimana sejauh ini pengelolaan tersebut terutama yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan sudah berjalan dengan baik dan berharap MoU ini bisa menjadi langkah awal yang bagus dalam pengelolaan UPR kedepan. “Kita berharap dengan adanya pembinaan dari BPKP kedepannya administrasi keuangan negara di UPR secara akuntabel berjalan dengan baik sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” ucap Rektor. (upr.ac.id)

Azrul Prayoga, 17 October 2019

Mahasiswa MIPA UPR Raih Perak di WINTEX 2019

Tim Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya, Elda Alyatikah, Siswo, Riaa Safitri dan Anisa Puspa Putri berhasil mendapatkan medali perak World Invention Technology Expo (WINTEX) yang diselenggarakan oleh Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA) di Jakarta,9-12 Oktober 2019. Menurut Rendy Muhamad Iqbal, S.Si, M.Si, dosen pembimbing jurusan Kimia MIPAn UPR, satu-satunya tim mewakili Kalimantan Tengah untuk bersaing dengan tim dari provinsi dan negara lain. Akan tetapi, hanya dua orang mahasiswa yang menjadi delegasi, yakni Elda Alyatikah dan Siswo. Diterangkan Rendy, gelar karya, temuan, hasil penelitian atau inovasi dari berbagai bidang yang terbagi dua kategori kegiatan yaitu International Young Inventors Award (IYIA) untuk kalangan pelajar dan World Invention Technology Expo (WINTEX) untuk tingkat umum. “Kedua kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 100 inovator yang berasal dari 16 negara, terdiri atas Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Sri Lanka, Vietnam, Jepang, China, Korea Selatan, Amerika, Polandia, Mesir, Arab Saudi, Kroasia, Filipina dan Kanada,” ucap dosen muda MIPA ini. Lebih lanjut Rendy memaparkan, tim Universitas Palangka Raya membawa prototype dan sejumlah sampel tentang pengolahan limbah pewarnaan jeans, dengan judul Modification of TiO2 with N doping and Zeolite NaY for Methylene Blue Degradation: Microstructure, Photocatalytic Activity and Kinetic Study yang telah dipersiapkan beberapa bulan sebelum pelaksanaan kegiatan. “Tim dari Universitas Palangka Raya, diuji oleh juri bernama Khuntong Klaythong (Director of Princess Chulabhorn Science High School Pathumthani) dari Thailand dan Herru Juwono (Creative Development Consultant) dari Indonesia. Proses penjurian dilakukan dengan teknik tanya jawab yang mempertimbangkan empat poin utama yakni nilai inovatif dan originalitas, pemasaran, estetika dan hak paten, ucap Rendy. Prestasi yang diperoleh tidak lepas dari doa dan dukungan semua pihak serta bantuan finansial dari bagian Kemahasiswaan UPR, PT Asmin Bara Bronang dan PT PAMA. “Dengan pencapaian ini, diharapkan mampu mengharumkan nama Universitas Palangka Raya dan Kalimantan Tengah di kancah internasional,” pungkas Rendy. (upr.ac.id)

Azrul Prayoga, 14 October 2019

Mahasiswa Teknik UPR Sosialisasikan Bak Sampah Mobile

Mahasiswa Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya dengan inovasi “Bak Sampah Mobile” memberikan sosialisasi kepada warga yang bermukim di tepian sungai Kahayan, RT 3 dan RT 4 kelurahan Pahandut seberang, Selasa (8/10). Menurut Wakil Dekan III, Tatau Wijaya Garib ST MT, kegiatan sosialisasi dilakukan oleh mahasiswa Teknik Sipil Universitas Palangka Raya, agar masyarakat dapat memahami bagaimana pengelolaan sampah yang benar, mulai dari membedakan jenis sampah, pentingnya menjaga hidup bersih dan sehat, pengelolaan lingkungan dan sanitasi. Lebih lanjut, menurut Tatau, pemilihan program tersebut dilatarbelakangi, minimnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan dalam hal memilah dan membuang sampah pada tempatnya. Karena masyarakat terbiasa membuang langsung di bawah rumah atau langsung ke sungai. “Bila terus dibiarkan hal ini dapat mencemari sungai dan memicu berbagai penyakit yang timbul oleh pencemaran lingkungan. Karenanya dengan kegiatan ini, dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilahan dan pengolahan sampah untuk menjaga lingkungan,” tegas Tatau. Disamping itu, bila dikelola dengan baik upaya pengelolaan sampah dapat mendatangkan kesejahteraan dan masyarakat dapat mendaur ulang sampah plastik dan kertas untuk bisa menjadi produk yang bernilai jual, terangnya. Selanjutnya, kegiatan yang sama akan dilaksanakan di kawasan pondok pesantren Hidayatul Insan, Kamis (10/10). Dukungan dari berbagai instansi dan pemerintah untuk dapat melanjutkan kegiatan ini lebih banyak lagi, sebagai upaya mengurangi sampah dan pengelolaan lingkungan guna mewujudkan kota Palangka Raya cantik dan bebas sampah, pungkas Wakil Dekan III Fakultas Teknik ini. (upr.ac.id)

tisya tisya, 02 November 2019

UPR Turut Deklarasikan Millennial Road Safety Festival

Rektor Universitas Palangka Raya, Dr Andrie Elia SE MSi turut mendeklasikan Millennial Road Safety Festival bersama sejumlah pejabat, di antaranya Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, Kapolda Kalteng, Irjen Pol Anang Revandoko, Komandan Korem 102/Panju Panjung, Walikota Palangka Raya, Fairid Nafarin, Sekda Kalteng, Fahrizal Fitri dan lainnya di Bundaran Besar, Palangka Raya, Minggu (10/2) pagi. Acara yang digelar Polda Kalimantan Tengah, untuk mewujudkan generasi milenial cinta lalu lintas menuju Indonesia gemilang, dihadiri ribuan orang. Selain kalangan Aparatur Sipil Negara di lingkup pemerintah provinsi Kalteng, juga hadir mahasiswa, pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA)/SMK dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) turut memeriahkan. Dalam arahannya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran berharap kepada generasi milenial untuk mematuhi aturan lalu lintas saat berkendara di jalan raya.   SUmber: https://www.upr.ac.id/upr-turut-deklarasikan-millennial-road-safety-festival/