APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

Sosiologi

Kearifan Lokal dan Pemberdayaan Komunitas

MATERI

Kearifan Lokal sebagai Tameng Arus Negatif Globalisasi


Sumber: https://www.inovasidesa.com

Kearifan lokal membuat kondisi alam dan berbagai unsur sumber dayanya dapat terpelihara dan terjaga secara seimbang. Namun, globalisasi dan modernisasi yang masuk dapat memengaruhi kearifan lokal. Di sini kearifan lokal kerap kali terbentur dengan berbagai nilai-nilai yang muncul karena globalisasi dan modernisasi, seperti kemakmuran, kenyamanan, kemudahan, individualisme, materialisme, budaya cepat, dan instan. Beberapa hal yang dapat terjadi ketika globalisasi dan modernisasi mengikis kearifan lokal adalah:

  • Pergeseran pengertian manusia
  • Kebebasan yang terkekang
  • Objektivitas manusia
  • Mentalitas teknologi
  • Krisis teknologi
  • Pergeseran dan peniadaan nilai etika dan moral

Kemudian beberapa contoh kearifan lokal masyarakat yang mulai tersingkir adalah 1) Kebiasaan gotong royong semakin berkurang; 2) Para petani memilih varietas tanaman tertentu; 3) dan Menganggap kearifan lokal sebagai musuh globalisasi dan modernisasi.

Strategi Pemberdayaan Komunitas Berlandaskan Kearifan Lokal

Strategi pemberdayaan masyarakat adalah suatu cara yang kita pilih untuk menggali kemampuan dari masing-masing komunitas dengan keanekaragaman kearifan lokal dalam mewujudkan harapannya. Strategi pemberdayaan menurut Sunyoto adalah sebagai berikut:

  • Menciptakan iklim atau suasana yang memungkinkan potensi komunitas masyarakat berkembang.
  • Dalam rangka memperkuat potensi atau daya yang dimiliki komunitas masyarakat, maka upaya yang dilakukan adalah dengan cara memberi pendidikan, kesehatan, dan kesempatan dalam memperoleh sumber kemajuan ekonomi.
  • Memberdayakan bisa berarti melindungi.

Sementara itu, menurut Edi Suharto, pemberdayaan komunitas dapat dilakukan dengan strategi pemungkinan, penguatan, perlindungan, penyokongan, dan pemeliharaan. Kemudian untuk pemberdayaan komunitas berlandaskan kearifan lokal, pertama kali yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi apa saja kearifan lokal yang ada di masyarakat. Hasilnya, akan menjadi kekuatan atau modal dalam memberdayakan komunitas. Dengan demikian pemberdayaan komunitas didasari oleh nilai-nilai kearifan lokal masyarakatnya. 

Memaksimalkan Potensi Kearifan Lokal dalam Pemberdayaan Komunitas

Beberapa contoh tindakan yang bisa dilakukan untuk tetap melestarikan kearifan lokal sekaligus mengintegrasikannya dengan kemajuan zaman adalah sebagai berikut:

  1. Menjaga keautentikan berbagai kearifan lokal
  2. Menjaga eksistensi budaya lokal
  3. Kearifan lokal dapat dijadikan karakter masyarakat setempat
  4. Berbagai kearifan lokal dapat diintegrasikan dengan kebijakan pemerintah untuk mengatasi kemiskinan
  5. Pengelolaan sumber daya dilakukan secara swadaya
  6. Rehumenisasi
  7. Revitalisasi kebudayaan
  8. Kemampuan memilih yang baik

Pentingnya Kelestarian Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan

Pesatnya pembangunan seringkali tidak diiringi dengan kepedulian terhadap lingkungan, akibatnya kerusakan lingkungan terjadi di berbagai tempat. Di sini mungkin terlihat pembangunan yang maju tetapi kita perlu memperhatikan dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan seperti  pencemaran tanah, pencemaran air, pencemaran udara, meningkatnya jumlah pengangguran dan kemiskinan. Dalam hal ini untuk memperkecil dampak negatif dari pembangunan yang mengancam lingkungan hidup di dunia adalah melalui pembangunan berkelanjutan. 

Menurut William Ascher dan Robert Healy, pembangunan berkelanjutan adalah suatu cara atau strategi pembangunan yang memaksimalkan keuntungan dalam jangka panjang dan menghindari eksploitasi sumber daya alam secara maksimal yang hanya memberikan keuntungan jangka pendek. Menurut mereka, prasyarat bagi usaha pembangunan melalui strategi pembangunan berkelanjutan adalah konservasi sumber daya hidup yang meliputi hal-hal sebagai berikut:

  • Memelihara proses ekologi yang esensial dan sistem penopang hidup.
  • Mengawetkan dan melindungi aneka ragam genetika.
  • Pemanfaatan yang berkelanjutan dari berbagai spesies dan ekosistem.

Adapun ciri-ciri pembangunan berkelanjutan adalah sebagai berikut:

  • Menjamin pemerataan dan keadilan
  • Menghargai dan melestarikan keanekaragaman hayati, spesies, dan habitat
  • Menggunakan pendekatan integratif
  • Menggunakan pandangan jangka panjang 
  • Meningkatkan kesejahteraan
  • Memenuhi kebutuhan masa sekarang tanpa membahayakan pemenuhan kebutuhan generasi mendatang

Kemudian permasalahan lingkungan hidup yaitu limbah B3, pencemaran air, kerusakan lapisan ozon, pemanasan global, dan menipisnya keanekaragaman hayati. Lalu prinsip-prinsip sederhana pelestarian lingkungan yang perlu kita lakukan yaitu dengan mengurangi eksploitasi, menggunakan kembali, mendaur ulang, memulihkan kembali, dan memperbaiki kembali. Beberapa usaha pelestarian lingkungan yang dapat dilakukan adalah dengan pelestarian hutan, pelestarian tanah, pelestarian udara, dan pelestarian laut serta pantai. Kemudian hal-hal yang dapat dilakukan untuk menjaga keberlangsungan lingkungan hidup adalah sebagai berikut:

  • Membuat rumah dengan metode berkelanjutan
  • Menggunakan energi yang terbarukan dan tidak merusak lingkungan
  • Menggunakan sistem pertanian organik
  • Memanfaatkan transportasi umum
  • Menggunakan air secara efisien
  • Mengolah limbah

Menurut James Garbarino, faktor yang menentukan terwujudnya masyarakat yang berkelanjutan adalah mengoreksi pola kependudukan, menciptakan keadilan, gaya hidup masyarakat kota harus disesuaikan, dan mengarahkan inovasi teknologi. 

1.

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

Di bawah ini yang bukan nilai-nilai yang muncul karena adanya globalisasi dan modernisasi adalah….


A. Kemakmuran
B. Kenyamanan
C. Kemudahan
D. Solidaritas
E. Budaya cepat

JAWABAN BENAR

D.

Solidaritas

PEMBAHASAN

Nilai-nilai yang muncul karena globalisasi dan modernisasi adalah kemakmuran, kenyamanan, kemudahan, individualisme, materialisme, budaya cepat, dan instan.

2.

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

  1. Pergeseran pengertian manusia
  2. Adanya kebebasan
  3. Mentalitas teknologi
  4. Krisis teknologi
  5. Penguatan nilai etika dan moral

Beberapa hal yang dapat terjadi ketika globalisasi dan modernisasi mengikis kearifan lokal ditunjukkan oleh nomor….


A. 1); 3); dan 4)
B. 1); 3); dan 5)
C. 2); 3); dan 4)
D. 2); 3); dan 5)
E. 1); 2); dan 3)

JAWABAN BENAR

A.

1); 3); dan 4)

PEMBAHASAN

Beberapa hal yang dapat terjadi ketika globalisasi dan modernisasi mengikis kearifan lokal adalah sebagai berikut:

  1. Pergeseran pengertian manusia
  2. Kebebasan yang terkekang
  3. Objektivitas manusia
  4. Mentalitas teknologi
  5. Krisis teknologi
  6. Pergeseran dan peniadaan nilai etika dan moral

3.

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

Di bawah ini yang bukan merupakan strategi pemberdayaan komunitas menurut Edi Suharto adalah….


A. Pemungkinan
B. Penguatan
C. Perlindungan
D. Penyokongan
E. Pengabaian

JAWABAN BENAR

E.

Pengabaian

PEMBAHASAN

Menurut Edi Suharto, pemberdayaan komunitas dapat dilakukan dengan strategi pemungkinan, penguatan, perlindungan, penyokongan, dan pemeliharaan.

4.

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

  1. Menjaga keautentikan berbagai kearifan lokal
  2. Kearifan lokal tidak dapat dijadikan karakter masyarakat setempat
  3. Berbagai kearifan lokal tidak dapat diintegrasikan dengan kebijakan pemerintah untuk mengatasi kemiskinan
  4. Rehumenisasi
  5. Revitalisasi kebudayaan

Contoh tindakan yang bisa dilakukan untuk tetap melestarikan kearifan lokal sekaligus mengintegrasikannya dengan kemajuan zaman ditunjukkan oleh nomor….


A. 1); 2); dan 3)
B. 2); 3); dan 4)
C. 3); 4); dan 5)
D. 1); 4); dan 5)
E. 1); 2); dan 5)

JAWABAN BENAR

D.

1); 4); dan 5)

PEMBAHASAN

Contoh tindakan yang bisa dilakukan untuk tetap melestarikan kearifan lokal sekaligus mengintegrasikannya dengan kemajuan zaman adalah sebagai berikut:

  1. Menjaga keautentikan berbagai kearifan lokal
  2. Menjaga eksistensi budaya lokal
  3. Kearifan lokal dapat dijadikan karakter masyarakat setempat
  4. Berbagai kearifan lokal dapat diintegrasikan dengan kebijakan pemerintah untuk mengatasi kemiskinan
  5. Pengelolaan sumber daya dilakukan secara swadaya
  6. Rehumenisasi
  7. Revitalisasi kebudayaan
  8. Kemampuan memilih yang baik

5.

Jawablah pertanyaan berikut ini!

Suatu cara atau strategi pembangunan yang memaksimalkan keuntungan dalam jangka panjang dan menghindari eksploitasi sumber daya alam secara maksimal yang hanya memberikan keuntungan jangka pendek merupakan definisi dari pembangunan berkelanjutan yang dikemukakan oleh….


A. James Garbarino
B. William Ascher dan Robert Healy
C. Salim
D. Chiras
E. Sunyoto Usman

JAWABAN BENAR

B.

William Ascher dan Robert Healy

PEMBAHASAN

Menurut William Ascher dan Robert Healy, pembangunan berkelanjutan adalah suatu cara atau strategi pembangunan yang memaksimalkan keuntungan dalam jangka panjang dan menghindari eksploitasi sumber daya alam secara maksimal yang hanya memberikan keuntungan jangka pendek.

redesain-navbar Portlet