APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

Sosiologi

Perubahan Sosial dan Dampaknya terhadap Kehidupan Masyarakat

MATERI

Modernisasi

Sumber: https://www.caraprofesor.com/ 


Menurut Johan Willem Schoorl, modernisasi merupakan penerapan pengetahuan ilmiah pada semua kegiatan, bidang kehidupan, dan aspek kemasyarakatan. Aspek yang paling menonjol dalam proses modernisasi adalah perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi. Misalnya, perkembangan teknologi pertanian yang awalnya menggunakan tenaga hewan berkembang kearah yang maju dengan munculnya penemuan traktor. 

Di Indonesia, istilah modernisasi seringkali disalahartikan. Di mana orang cenderung mengartikan modernisasi sebagai westernisasi, terutama pada sikap para pelakunya yang cenderung selalu meniru secara mutlak pengaruh Barat yang masuk. Modernisasi juga tidak sama dengan sekularisasi. Di mana sekularisasi merupakan suatu proses pemisahan antara nilai-nilai keagamaan dan nilai-nilai duniawi dengan penekanan pada kepentingan duniawi.

Modernisasi menyangkut perubahan sikap dan mentalitas, pengetahuan, keterampilan, serta struktur sosial masyarakat menuju suatu kehidupan yang modern sesuai dengan tuntutan zaman. Ciri-ciri manusia modern adalah 1) Menghormati hak dan kewajiban orang lain; 2) Lebih berorientasi pada masa kini; 3) Berpendirian kuat dan menghargai ilmu pengetahuan; 4) Menyadari potensi diri dan mau mengembangkannya; 5) Memiliki kepekaan terhadap masalah-masalah di sekitarnya; 6) Bersikap terbuka terhadap pengalaman dan penemuan baru; dan 7) Senantiasa mempunyai informasi yang lengkap. Kemudian menurut Peter L. Berger, modernisasi mempunyai karakteristik sebagai berikut:

  • Modernitas telah merusak ikatan solidaritas sosial yang melekat dalam kehidupan masyarakat tradisional
  • Terjadi ekspansi pilihan personal
  • Terjadi peningkatan keragaman keyakinan
  • Terjadi orientasi ke depan dan kesadaran atas waktu

Selain dorongan modernisasi, menurut Soerjono Soekanto syarat-syarat modernisasi adalah 1) Cara berpikir ilmiah yang sudah melembaga dan tertanam kuat dalam kalangan pemerintah maupun masyarakat luas; 2) Sistem administrasi negara yang baik dan benar-benar mewujudkan birokrasi; 3) Sistem pengumpulan data yang baik, teratur, dan terpusat pada suatu lembaga atau badan tertentu; 4) Penciptaan iklim yang menyenangkan terhadap modernisasi; 5) Tingkat organisasi yang tinggi; dan 6) Sentralisasi wewenang dalam perencanaan sosial yang tidak mementingkan kepentingan pribadi atau golongan. 

Selain syarat-syarat di atas, agar modernisasi dapat berjalan dengan lancar, maka diperlukan dukungan kebudayaan masyarakat. Di sini sikap mental yang dapat menjadi pendorong proses modernisasi adalah rajin, tepat waktu, berani mengambil resiko, disiplin, kompetitif, adil, jujur, rasional, toleran, dan peduli lingkungan. Kemudian gejala-gejala modernisasi adalah sebagai berikut:

  • Bidang budaya, ditandai dengan semakin terdesaknya budaya tradisioal oleh masuknya pengaruh budaya dari luar sehingga budaya asli semakin pudar.
  • Bidang politik, ditandai dengan semakin banyaknya negara yang lepas dari penjajahan, munculnya negara-negara yang baru merdeka, tumbuhnya negara-negara demokrasi, lahirnya lembaga-lembaga politik, dan semakin diakuinya hak-hak asasi manusia.
  • Bidang ekonomi, ditandai dengan semakin kompleksnya kebutuhan manusia akan barang-barang dan jasa sehingga sektor industri dibangun secara besar-besaran untuk memproduksi barang.
  • Bidang sosial, ditandai dengan semakin banyaknya kelompok baru dalam masyarakat.

Proses Perubahan Sosial dan Kesinambungan Masyarakat Indonesia

Proses penyesuaian masyarakat terhadap perubahan, saluran-saluran perubahan sosial, dan kesinambungan masyarakat Indonesia adalah sebagai berikut:

Proses Penyesuaian terhadap Perubahan

Kondisi masyarakat yang serasi dan harmoni adalah kondisi yang diharapkan oleh semua masyarakat. Dalam kondisi keserasian, adakalanya mengalami gangguan. Apabila gangguan tersebut setelah terjadi perubahan bisa dipulihkan, maka kondisi tersebut dinamakan penyesuaian (adjustment). Namun jika gangguan tersebut tidak bisa dipulihkan, keadaan tersebut dinamakan ketidakpenyesuaian sosial (maladjustment) dan kondisi ini dapat menimbulkan anomie atau perilaku tanpa arah.

Saluran-Saluran Perubahan Sosial

Untuk mencapai perubahan diperlukan adanya saluran-saluran perubahan sosial budaya seperti lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam bidang pemerintahan, ekonomi, pendidikan, agama, rekreasi, dan sebagainya. Lembaga kemasyarakatan tersebut akan memengaruhi lembaga-lembaga kemasyarakatan yang lain. 

Kesinambungan Masyarakat Indonesia

Agar kesinambungan masyarakat Indonesia berjalan terus, kita perlu menjaga keutuhan masyarakat majemuk dan mempercepat proses integrasi sosial budaya. 

1.

Jawablah pertanyaan berikut ini!

Modernisasi merupakan penerapan pengetahuan ilmiah pada semua kegiatan, bidang kehidupan, dan aspek kemasyarakatan. Pernyataan tersebut merupakan pengertian globalisasi yang dikemukakan oleh….


A. Wibert E. Moore
B. Koentjaraningrat
C. Soerjono Soekanto
D. Johan Willem Schoorl
E. Astrid S. Susanto

JAWABAN BENAR

D.

Johan Willem Schoorl

PEMBAHASAN

Menurut Johan Williem Schoorl, modernisasi merupakan penerapan pengetahuan ilmiah pada semua kegiatan, bidang kehidupan, dan aspek kemasyarakatan. Di sini aspek yang paling menonjol dalam proses modernisasi adalah perubahan IPTEK yang tinggi. 

2.

Jawablah pertanyaan berikut ini!

Suatu proses pemisahan antara nilai-nilai keagamaan dan nilai-nilai duniawi dengan penekanan pada kepentingan duniawi merupakan pengertian dari….


A. Sekularisasi
B. Westernisasi
C. Modernisasi
D. Hedonisme
E. Konsumtif

JAWABAN BENAR

A.

Sekularisasi

PEMBAHASAN

Sekularisasi adalah suatu proses pemisahan antara nilai-nilai keagamaan dan nilai-nilai duniawi dengan penekanan pada kepentingan duniawi. Jadi, sekularisasi merupakan semacam ideologi yang menganggap bahwa hidup ini adalah semata-mata untuk kepentingan dunia. 

3.

Perhatikan pernyataan di bawah ini!

  1. Menghormati hak dan kewajiban orang lain
  2. Lebih berorientasi pada masa kini
  3. Memiliki sikap masyarakat yang cenderung konservatif
  4. Memiliki rasa takut akan terjadinya kegoyahan pada integrasi kebudayaan
  5. Berpendirian kuat dan menghargai ilmu pengetahuan

Dari pernyataan di atas, yang termasuk ke dalam ciri-ciri manusia modern ditunjukkan oleh nomor….


A. 1); 2); dan 3)
B. 2); 3); dan 4)
C. 1); 4); dan 5)
D. 3); 4); dan 5)
E. 1); 2); dan 5)

JAWABAN BENAR

E.

1); 2); dan 5)

PEMBAHASAN

Ciri-ciri manusia modern adalah sebagai berikut:

  1. Menghormati hak dan kewajiban orang lain
  2. Lebih berorientasi pada masa kini
  3. Berpendirian kuat dan menghargai ilmu pengetahuan
  4. Menyadari potensi diri dan mau mengembangkannya
  5. Memiliki kepekaan terhadap masalah-masalah disekitarnya
  6. Bersikap terbuka terhadap pengalaman dan penemuan baru
  7. Senantiasa mempunyai informasi yang lengkap

4.

Perhatikan pernyataan di bawah ini!

  1. Memiliki cara berpikir ilmiah
  2. Memiliki sistem administrasi negara yang baik
  3. Terjadi ekspansi pilihan personal
  4. Terjadi peningkatan keragaman keyakinan
  5. Terjadi orientasi ke depan dan kesadaran atas waktu

Dari pernyataan di atas, yang termasuk ke dalam karakteristik modernisasi ditunjukkan oleh nomor….


A. 1); 2); dan 3)
B. 2); 3); dan 4)
C. 3); 4); dan 5)
D. 1); 4); dan 5)
E. 1); 2); dan 5)

JAWABAN BENAR

C.

3); 4); dan 5)

PEMBAHASAN

Menurut Peter L. Berger, karakteristik modernisasi adalah sebagai berikut:

  1. Modernitas telah merusak ikatan solidaritas sosial yang melekat dalam kehidupan masyarakat tradisional
  2. Terjadi ekspansi pilihan personal
  3. Terjadi peningkatan keragaman keyakinan
  4. Terjadi orientasi ke depan dan kesadaran atas waktu

5.

Jawablah pertanyaan berikut ini!

Suatu proses di mana pola kehidupan masyarakat meniru gaya budaya Barat seperti gaya berpakaian, tingkah laku, maupun kebudayaan disebut sebagai….


A. Westernisasi
B. Modernisasi
C. Akulturasi
D. Cultural Shock
E. Sekularisasi

JAWABAN BENAR

A.

Westernisasi

PEMBAHASAN

Westernisasi merupakan suatu proses di mana pola kehidupan masyarakat meniru gaya budaya Barat seperti gaya berpakaian, tingkah laku, maupun kebudayaan.

redesain-navbar Portlet