APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

Sosiologi

Masalah Sosial Akibat Globalisasi dan Era Digital

MATERI

Memperkuat Nasionalisme dan Mengembangkan Kecakapan Sosial


Sumber: http://media-profesi.com/ 

Memperkuat Nasionalisme

Nasionalisme adalah perasaan cinta tanah air dan kesetiaan kepada negara. Dalam menghadapi globalisasi, memperkuat nasionalisme menjadi sangat penting untuk menjaga identitas dan integritas bangsa.

Strategi Memperkuat Nasionalisme:

  • Pendidikan Karakter dan Sejarah: Mengintegrasikan pendidikan karakter dan sejarah nasional ke dalam kurikulum sekolah untuk meningkatkan kesadaran sejarah dan kecintaan terhadap bangsa.
  • Peringatan Hari Nasional: Mengadakan peringatan hari-hari nasional seperti Hari Kemerdekaan, Hari Pahlawan, dengan kegiatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
  • Penggunaan Produk Lokal: Mendorong penggunaan produk lokal melalui kampanye “Cinta Produk Indonesia” untuk mengurangi ketergantungan pada produk impor.
  • Media Sosial untuk Kampanye Nasionalisme: Memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan pesan-pesan nasionalisme dan nilai-nilai kebangsaan.

Mengembangkan Kecakapan Sosial

Kecakapan sosial adalah kemampuan individu untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan baik dalam lingkungan sosialnya. Kecakapan ini penting untuk membangun hubungan yang harmonis di era digital.

Strategi Mengembangkan Kecakapan Sosial:

  • Program Pelatihan Sosial: Menyelenggarakan program pelatihan kecakapan sosial di sekolah dan masyarakat untuk meningkatkan kemampuan komunikasi, kerja sama, dan resolusi konflik.
  • Kegiatan Ekstrakurikuler: Mengaktifkan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, organisasi siswa intra sekolah (OSIS), dan kegiatan kemasyarakatan yang melibatkan interaksi sosial.
  • Penggunaan Teknologi untuk Kolaborasi: Mengajarkan cara menggunakan teknologi digital untuk berkolaborasi secara positif, seperti melalui proyek-proyek daring yang melibatkan siswa dari berbagai daerah.

Memelihara Kearifan Lokal dan Memelihara Kelestarian Lingkungan

Memelihara Kearifan Lokal

Kearifan lokal adalah pengetahuan dan kebijaksanaan yang berkembang di masyarakat lokal dan diwariskan dari generasi ke generasi. Memelihara kearifan lokal penting untuk menjaga identitas budaya di tengah arus globalisasi.

Strategi Memelihara Kearifan Lokal:

  • Pendidikan Budaya Lokal: Mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam kurikulum pendidikan, seperti mengajarkan bahasa daerah, seni, dan adat istiadat setempat.
  • Festival Budaya: Menyelenggarakan festival budaya yang menampilkan seni, tarian, dan tradisi lokal untuk memperkenalkan dan melestarikan kebudayaan lokal.
  • Dukungan Pemerintah dan Swasta: Mendorong dukungan dari pemerintah dan swasta untuk pelestarian kearifan lokal melalui berbagai program dan kebijakan.

Memelihara Kelestarian Lingkungan

Kelestarian lingkungan adalah usaha untuk menjaga dan melestarikan lingkungan hidup agar tetap sehat dan berkelanjutan. Globalisasi dan digitalisasi seringkali membawa dampak negatif terhadap lingkungan.

Strategi Memelihara Kelestarian Lingkungan:

  • Pendidikan Lingkungan: Mengintegrasikan pendidikan lingkungan ke dalam kurikulum sekolah untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab siswa terhadap lingkungan.
  • Program Penghijauan: Mengadakan program penghijauan dan penanaman pohon di lingkungan sekolah dan masyarakat untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
  • Pengelolaan Sampah: Mendorong pengelolaan sampah yang baik dengan mempraktikkan reduce, reuse, recycle (3R) dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
  • Penggunaan Energi Terbarukan: Memperkenalkan dan memanfaatkan energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

Membangun Kewirausahaan Sosial dan Memelihara Kesehatan Fisik dan Mental

Membangun Kewirausahaan Sosial

Kewirausahaan sosial adalah usaha yang berfokus pada penyelesaian masalah sosial dengan cara yang berkelanjutan dan inovatif. Hal ini penting untuk menciptakan dampak positif di masyarakat.

Strategi Membangun Kewirausahaan Sosial:

  • Edukasi dan Pelatihan: Menyelenggarakan program edukasi dan pelatihan kewirausahaan sosial untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam membangun usaha yang berdampak sosial.
  • Inkubator Bisnis Sosial: Mendirikan inkubator bisnis sosial untuk mendukung pengembangan ide-ide bisnis yang inovatif dan berkelanjutan.
  • Akses Pendanaan: Meningkatkan akses pendanaan bagi wirausahawan sosial melalui kemitraan dengan pemerintah, swasta, dan lembaga keuangan.
  • Kolaborasi dengan Komunitas: Mendorong kolaborasi dengan komunitas lokal untuk mengidentifikasi masalah sosial dan menciptakan solusi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Memelihara Kesehatan Fisik dan Mental

Kesehatan fisik dan mental sangat penting untuk menghadapi tantangan globalisasi dan era digital yang sering kali menyebabkan stres dan masalah kesehatan.

Strategi Memelihara Kesehatan Fisik dan Mental:

  • Pendidikan Kesehatan: Mengintegrasikan pendidikan kesehatan ke dalam kurikulum sekolah untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental.
  • Program Olahraga: Mendorong partisipasi dalam kegiatan olahraga dan aktivitas fisik untuk menjaga kebugaran tubuh.
  • Layanan Konseling: Menyediakan layanan konseling dan psikologis di sekolah dan masyarakat untuk membantu individu yang mengalami masalah mental.
  • Kampanye Hidup Sehat: Mengadakan kampanye hidup sehat yang melibatkan berbagai pihak, termasuk keluarga, sekolah, dan komunitas, untuk mempromosikan gaya hidup sehat.

 

1.

Jawablah soal berikut ini!

Bagaimana cara memanfaatkan teknologi digital untuk memperkuat nasionalisme di kalangan generasi muda?


A. Mengurangi penggunaan media sosial
B. Membuat aplikasi permainan dengan tema sejarah nasional
C. Mengadakan lomba internasional secara daring
D. Menyebarkan konten yang meniru budaya asing
E. Membatasi akses internet untuk pelajar

JAWABAN BENAR

B.

Membuat aplikasi permainan dengan tema sejarah nasional

PEMBAHASAN

Memanfaatkan teknologi digital untuk memperkuat nasionalisme bisa dilakukan dengan membuat aplikasi permainan yang bertema sejarah nasional.

2.

Jawablah soal berikut ini!

Mengembangkan kecakapan sosial di era digital dapat ditingkatkan melalui metode berikut, kecuali...


A. Kolaborasi dalam proyek daring lintas negara
B. Berpartisipasi dalam forum diskusi online yang sehat
C. Menggunakan media sosial untuk kampanye sosial
D. Menghindari penggunaan media sosial sama sekali
E. Mengikuti webinar tentang pengembangan soft skills

JAWABAN BENAR

D.

Menghindari penggunaan media sosial sama sekali

PEMBAHASAN

Menghindari penggunaan media sosial sama sekali tidak membantu dalam mengembangkan kecakapan sosial di era digital.

3.

Jawablah soal berikut ini!

Salah satu tantangan terbesar dalam memelihara kearifan lokal di era globalisasi adalah...


A. Ketidaktahuan masyarakat tentang budaya lokal
B. Kurangnya dukungan teknologi
C. Dominasi budaya global yang mengikis nilai-nilai lokal
D. Dukungan penuh dari pemerintah terhadap budaya lokal
E. Banyaknya festival budaya yang diadakan

JAWABAN BENAR

C.

Dominasi budaya global yang mengikis nilai-nilai lokal

PEMBAHASAN

Tantangan terbesar dalam memelihara kearifan lokal adalah dominasi budaya global yang mengikis nilai-nilai lokal.

4.

Jawablah soal berikut ini!

Bagaimana cara inkubator bisnis sosial mendukung wirausahawan sosial dalam menghadapi era digital?


A. Menyediakan bimbingan dan pelatihan intensif
B. Menyediakan modal tanpa pendampingan
C. Memberikan dukungan moral tanpa pelatihan
D. Menolak penggunaan teknologi digital
E. Mengisolasi bisnis dari komunitas lokal

JAWABAN BENAR

A.

Menyediakan bimbingan dan pelatihan intensif

PEMBAHASAN

Inkubator bisnis sosial mendukung wirausahawan sosial dengan menyediakan bimbingan dan pelatihan intensif.

5.

Jawablah soal berikut ini!

Mengapa pendidikan kesehatan penting dalam menjaga kesehatan mental siswa di era digital?


A. Agar siswa tidak perlu khawatir tentang kesehatan mental
B. Agar siswa lebih fokus pada teknologi daripada kesehatan
C. Agar siswa memiliki pengetahuan untuk menjaga keseimbangan hidup
D. Agar siswa mengabaikan pentingnya kesehatan fisik
E. Agar siswa lebih sering menggunakan gadget

JAWABAN BENAR

C.

Agar siswa memiliki pengetahuan untuk menjaga keseimbangan hidup

PEMBAHASAN

Pendidikan kesehatan penting agar siswa memiliki pengetahuan untuk menjaga keseimbangan hidup, termasuk kesehatan mental.

6.

Jawablah soal berikut ini!

Memelihara kesehatan fisik dan mental di era digital menjadi semakin penting karena....


A. Aktivitas fisik masyarakat semakin meningkat dengan adanya teknologi
B. Penggunaan teknologi dapat menyebabkan isolasi sosial dan stres
C. Semua masalah kesehatan dapat diatasi dengan teknologi medis modern
D. Masyarakat lebih aktif secara fisik karena kemudahan akses informasi kesehatan
E. Teknologi digital mengurangi kebutuhan akan interaksi sosial tatap muka

JAWABAN BENAR

B.

Penggunaan teknologi dapat menyebabkan isolasi sosial dan stres

PEMBAHASAN

Meskipun teknologi digital membawa banyak manfaat, penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan isolasi sosial, stres, dan gangguan kesehatan mental. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan antara aktivitas online dan offline, serta memastikan bahwa penggunaan teknologi tidak mengorbankan kesehatan fisik dan mental.

7.

Jawablah soal berikut ini!

Salah satu upaya untuk memperkuat nasionalisme di tengah arus globalisasi adalah dengan mengembangkan kecakapan sosial. Kecakapan sosial ini penting karena....


A. Mendorong individu untuk lebih bersaing secara global
B. Membantu masyarakat lebih terbuka terhadap budaya asing
C. Menguatkan solidaritas sosial dan identitas nasional
D. Memungkinkan individu untuk lebih mudah beradaptasi dengan perubahan teknologi
E. Mendorong pertumbuhan ekonomi melalui perdagangan internasional

JAWABAN BENAR

C.

Menguatkan solidaritas sosial dan identitas nasional

PEMBAHASAN

Mengembangkan kecakapan sosial, seperti kemampuan berkomunikasi dan bekerja sama, dapat menguatkan solidaritas sosial dan identitas nasional. Ini penting dalam menghadapi globalisasi agar masyarakat tetap berpegang pada nilai-nilai kebangsaan dan tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing yang merusak nasionalisme.

redesain-navbar Portlet