APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

IPA

Tata Surya

MATERI

Pendahuluan

Sobat Pintar!, kali ini kita akan belajar tentang Sistem Tata Surya

Saat ini, manusia juga mengetahui objek di dalam sistem tata surya mengorbit pada Matahari. Selain itu, gravitasi Matahari juga memengaruhi pergerakan benda-benda dalam sistem tata surya sebagaimana gravitasi Bumi memengaruhi pergerakan bulan yang mengorbit padanya.

Pada awal tahun 1600an, Johannes Kepler seorang ahli matematika dari Jerman mulai mempelajari orbit planet-planet. Ia menemukan bahwa bentuk orbit planet tidak melingkar, tetapi berbentuk oval atau elips.

Perhitungan lebih lanjut menunjukkan bahwa letak Matahari tidak di pusat orbit, tetapi sedikit offset. Kepler juga menemukan bahwa planet bergerak dengan kecepatan yang berbeda dalam orbitnya di sekitar Matahari. Hal ini ditunjukkan pada tabel berikut.

Tabel diatas menunjukkan bahwa planet yang dekat dengan Matahari bergerak lebih cepat daripada planet yang jauh dari Matahari. Bidang edar planet-planet dalam mengelilingi Matahari disebut bidang edar dan bidang edar Bumi dalam mengelilingi Matahari disebut bidang ekliptika.

Susunan Tata Surya terdiri atas:

  1. Matahari,
  2. Planet Dalam,
  3. Planet Luar,
  4. Komet,
  5. Meteorid,
  6. Asteroid.

Matahari

Yuk Sobat kita beralih ke Matahari

Matahari adalah bintang yang berupa bola gas panas dan bercahaya yang menjadi pusat sistem tata surya. Tanpa energi intens dan panas Matahari, tidak akan ada kehidupan di Bumi. Matahari memiliki 4 lapisan, yaitu sebagai berikut.

  1. Inti Matahari,
    Memiliki suhu sekitar 1,5 x 107 oC yang cukup untuk mempertahankan fusi termonuklir yang berfungsi sebagai sumber energi Matahari. Energi dari inti akan diradiasikan ke lapisan luar Matahari dan kemudian sampai ke ruang angkasa
  2. Fotosfer,
    Memiliki suhu sekitar 6.000 Kelvin, dengan ketebalan sekitar 300 km. Melalui fotosfer, sebagian besar radiasi Matahari ke luar dan terdeteksi sebagai sinar Matahari yang kita amati di Bumi. Di dalam fotosfer terdapat bintik Matahari, yaitu daerah dengan medan magnet yang kuat dan dingin serta lebih gelap dari wilayah sekitarnya.
  3. Kromosfer,
    Memiliki suhu sekitar 4.500 Kelvin dan ketebalannya 2.000 km. Kromosfer terlihat seperti gelang merah yang mengeliling Bulan pada waktu terjadi gerhana Matahari total.
  4. Korona,
    Merupakan lapisan terluar Matahari dengan suhu sekitar 1.000.000 Kelvin dan ketebalannya sekitar 700.000 km. Memiliki warna keabu-abuan yang dihasilkan dari ionisasi atom karena suhu yang sangat tinggi. Korona terlihat seperti mahkota dengan warna keabu-abuan yang mengeliling Bulan pada waktu terjadi gerhana Matahari total.

Di antara inti dan fotosfer terdapat daerah radiasi dan daerah konveksi. Di daerah tersebut energi berpindah secara radiasi dan konveksi.

Planet Dalam

Yuk Sobat kita lanjut ke Planet dan Planet Dalam

Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Planet hanya memantulkan cahaya yang diterimanya dari bintang.

Planet dalam disebut juga dengan planet terestrial. Planet terestrial adalah planet yang letaknya dekat dengan Matahari, berukuran kecil, memiliki sedikit satelit atau tidak sama sekali, berbatu, terestrial, sebagianbesar terdiri atas mineral tahan api, seperti silikat yang membentuk kerak dan mantelnya, serta logam seperti besi dan nikel yang membentuk intinya.

Selain itu, planet dalam juga memiliki atmosfer yang cukup besar untuk menghasilkan cuaca, memiliki kawah dan fitur permukaan tektonik. Seperti lembah retakan dan gunung berapi.

Planet dalam terdiri atas:

  1. Merkurius,
  2. Venus,
  3. Bumi,
  4. Mars.

Planet Luar

Yuk Sobat kita lanjut ke Planet Luar

Planet luar disebut juga dengan planet Jovian. Planet Jovian adalah planet yang letaknya jauh dengan Matahari, berukuran besar, memiliki banyak satelit, dan sebagian besar tersusun dari bahan ringan. Seperti hidrogen, helium, metana, dan amonia. Planet-planet dalam dan luar dipisahkan oleh sabuk asteroid.

Planet luar terdiri atas:

  1. Jupiter,
  2. Saturnus,
  3. Uranus,
  4. Neptunus.

Benda Langit

Yuk Sobat kita beralih ke Benda Langit

Komet

Komet berasal dari Bahasa Yunani, yaitu Kometes artinya berambut panjang. Komet adalah benda langit yang mengelilingi Matahari dengan orbit yang sangat lonjong. Komet ini terdiri atas debu, partikel batu yang bercampur dengan es, metana, dan amonia.

Bagian-bagian komet, yaitu sebagai berikut.

  • Inti komet, yaitu bagian komet yang berukuran lebih kecil, padat, tersusun dari debu dan gas.
  • Koma, yaitu daerah kabut di sekitar inti.
  • Ekor komet, yaitu bagian komet yang berukuran lebih panjang. Arah ekor komet selalu menjauhi Matahari dikarenakan dorongan yang berasal dari angin dan radiasi Matahari.

Meteoroid

Meteorit di Arizona

Meteoroid adalah potongan batu atau puing-puing logam (yang mengandung unsur besi dan logam) yang bergerak di luar angkasa. Meteorid mengelilingi Matahari dengan orbit tertentu dan kecepatan yang bervariasi. Meteoroid tercepat bergerak di sekitar 42 km/detik.

Ketika Meteoroid tertarik oleh gravitasi Bumi, maka sebelum sampai di Bumi, meteorid akan bergesekan dengan atmosfer Bumi. Gesekan tersebut akan menghasilkan panas dan membakar meteoroid tersebut. Meteoroid yang habis terbakar oleh atmosfer Bumi disebut meteor. Apabila Meteoroid tidak habis terbakar oleh atmosfer Bumi dan jatuh ke Bumi disebut meteorit.

Asteroid
Asteroid adalah potongan-potongan batu yang mirip dengan materi penyusun planet. Sebagian besar asteroid terletak di daerah antara orbit Mars dan Jupiter yang disebut sabuk Asteroid.

Sabuk Asteroid yang terletak antara orbit Mars dan Jupiter

1.

Jawablah soal berikut ini!

Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!

  1. Merupakan planet luar
  2. Memiliki cincin di sekelilingnya
  3. Planet terbesar dalam tata surya
  4. Memiliki dua satelit yaitu deimos dan phobos

Dari pernyataan di atas yang merupakan ciri-ciri planet Saturnus adalah...


A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)

JAWABAN BENAR

A.

(1) dan (2)

PEMBAHASAN

Berikut ini ciri-ciri dari planet saturnus:

  1. Merupakan planet luar adalah planet-planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid : Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus.
  2. Memiliki cincin di sekelilingnya : Saturnus dan juga Uranus dengan cincin lebih tipis.
  3. Planet terbesar dalam tata surya : Jupiter
  4. Memiliki dua satelit yaitu deimos dan phobos : Mars

Ciri Saturnus yang sesuai adalah 1 dan 2

2.

Jawablah soal berikut ini!

Kromosfer merupakan salah satu lapisan dari matahari, berapa suhu yang ada pada lapisan kromosfer ?


A. sekitar 100000 Kelvin
B. sekitar 7000 Kelvin
C. sekitar 4500 Kelvin
D. sekitar 2000 Kelvin

JAWABAN BENAR

C.

sekitar 4500 Kelvin

PEMBAHASAN

Kromosfer memiliki suhu sekitar 4.500 Kelvin dan ketebalannya 2.000 km. Kromosfer terlihat seperti gelang merah yang mengeliling Bulan pada waktu terjadi gerhana Matahari total.

3.

Jawablah soal berikut ini!

Berikut ini adalah planet yang terletak paling dekat dengan Matahari....


A. Mars
B. Venus
C. Merkurius
D. Bumi

JAWABAN BENAR

C.

Merkurius

PEMBAHASAN

Merkurius adalah planet yang terletak paling dekat dengan Matahari. Mars berada lebih jauh dari Matahari dibandingkan Merkurius. Venus dan Bumi berada lebih jauh lagi dari Mars.

4.

Jawablah soal berikut ini!

Planet manakah yang memiliki cincin yang terkenal ?


A. Neptunus
B. Saturnus
C. Uranus
D. Jupiter

JAWABAN BENAR

B.

Saturnus

PEMBAHASAN

Saturnus adalah planet yang memiliki cincin yang terkenal. Cincin planet Saturnus terdiri dari partikel es dan debu yang mengelilingi planet tersebut.

5.

Jawablah soal berikut ini!

Planet manakah yang memiliki orbit terpanjang di Sistem Tata Surya ?


A. Mars
B. Venus
C. Neptunus
D. Merkurius

JAWABAN BENAR

C.

Neptunus

PEMBAHASAN

Neptunus memiliki orbit terpanjang di Sistem Tata Surya. Jarak rata-rata Neptunus dari Matahari sangat jauh, sehingga orbitnya menjadi yang terpanjang di antara semua planet. 

redesain-navbar Portlet