Disadari atau tidak, meningkatkan kemampuan diri sendiri adalah tugas kita masing-masing. Bukan hanya sekarang ketika masih sekolah, tetapi nanti ketika kuliah, bekerja, dan seterusnya, kita perlu terus menambah skill baru.

Namun alih-alih memandangnya sebagai sebuah kewajiban, meningkatkan kemampuan diri dalam bidang tertentu, atau bahkan di berbagai macam bidang, sejatinya adalah kebutuhan individu selama kita hidup – selama hayat dikandung badan. Tak heran bila orang menyebutnya dengan belajar sepanjang hayat.

Sebagai gambaran, coba lihat oma/opamu yang belajar menggunakan smartphone, Sobat Pintar. Di usia tersebut, beliau belajar skill baru bagaimana menggunakan layar sentuh, mengenal internet, bahkan mungkin media sosial – berbagai hal yang sebelumnya tak pernah ada dalam hidup beliau. Bagaimana bila beliau menolak untuk belajar? Bisa jadi timbul kendala berkomunikasi denganmu. Boleh jadi beliau kehilangan akses untuk mendapatkan pertolongan seandainya terjadi sesuatu, dan lain sebagainya.

Smartphone, internet, atau media sosial bukan hal yang baru buat kita. Tapi coba bayangkan bila kebutuhan untuk meningkatkan kemampuan seperti ini terjadi pada bidang yang lain, Sobat. Bagaimana bila teman-temanmu ternyata memiliki skill atau kemampun tertentu yang tak kamu miliki?

Belajar skill baru, apapun itu, sebenarnya menjadi kebutuhan setiap orang. Buat kita yang masih pelajar, belajar skill baru lebih penting lagi agar kita punya kesempatan untuk mengeksplorasi bakat, minat, dan kemampuan yang mungkin selama ini kurang kita ketahui. Nah, bagaimana caranya agar kita bisa menambah skill baru sambil sekolah atau kuliah?

1. Mengikuti Kursus Online

Photo by Arnel Hasanovic on Unsplash

Belajar secara online bukan hal yang baru buat kita, kan? Sudah hampir dua tahun belakangan kita aktif menggunakan internet untuk belajar. Lantas, kenapa kita enggak belajar skill baru secara online juga, Sobat Pintar?

Sekarang ini sudah banyak program kelas keahlian yang ditawarkan secara online. Ada berbagai aplikasi penambah wawasan yang bisa langsung kamu akses melalui ponsel. Kamu juga tinggal browse dan... voila! Sobat Pintar akan mendapatkan banyak rekomendasi website kursus online.

Tentu saja, kamu bebas memilah dan memilih mana kursus online terbaik buat dirimu sendiri. Misalnya, kamu bisa belajar desain grafis, coding, atau animasi melalui kursus online Aku Pintar. Selain menambah skill baru, kelas kursus sertifikasi online juga dapat memberimu sertifikat yang mungkin kelak akan kamu butuhkan untuk bekerja.

2. Subscribe pada Platform Digital

Photo by Chase Chappell on Unsplash

Jika membutuhkan waktu yang lebih fleksibel untuk belajar skill baru secara mandiri, kamu bisa subscribe pada podcasts, video channels, newsletters, atau webseries. Kamu juga bisa secara rutin membaca blogs yang khusus mengulas skill yang ingin dipelajari tersebut.

Perlu diingat, Sobat Pintar. Belajar skill baru secara mandiri membutuhkan disiplin diri yang baik. Kita harus bisa menyusun jadwal belajar sendiri dan mengetahui runtutan materi yang harus dipelajari agar kemampuan kita sungguh-sungguh berkembang.

3. Belajar dari Mentor

Photo by Amy Hirschi on Unsplash

Mentor adalah seseorang yang dapat membimbingmu belajar skill baru, apapun skill yang ingin kamu pelajari tersebut. Belajar skill baru pada seorang mentor dapat memandumu melangkah dengan tepat, melakukan apa-apa yang harus dikerjakan, sekaligus menghindari melakukan kesalahan yang tak perlu. Oleh karena itu, seseorang yang memiliki ilmu dan pengalaman pada bidang yang ingin kamu kuasai adalah pilihan mentor yang bagus.

Memang, cara terbaik untuk belajar dan meningkatkan kemampuan di bidang tertentu adalah berguru langsung pada ahlinya. Sayangnya, tak mudah untuk menemukan mentor yang tepat. Namun kita masih bisa belajar secara tak langsung dengan berguru melalui karya. Misalnya, Sobat Pintar yang ingin belajar menulis novel bisa mempelajari novel-novel karya penulis-penulis favoritmu. Begitu juga buat kamu yang ingin belajar programming, melukis, memainkan alat musik, dan lain-lain.

4. Mencoba, Menerima Masukan, dan Terus Berlatih

Photo by Daniel Chekalov on Unsplash

Enggak ada gunanya kita menguasai teori, misalnya, mengendarai sepeda kalau kita enggak mau belajar – dan terkadang sampai jatuh. Jadi, jangan tunggu entar kalau mau menambah skill baru, Sobat Pintar. Kerjakan saja sekarang, sambil terus memperbaiki dan memoles skill tersebut. Ingat, practice makes perfect.

Tak lupa, bersikaplah terbuka pada masukan dari orang lain. Masukan yang tepat dari orang yang tepat dapat memperbaiki kekurangan sekaligus meningkatkan kemampuan kita. Yang tak kalah penting, jangan terlalu takut gagal, Sobat Pintar. Anggaplah kesalahan yang sudah terjadi sebagai tumpuan, cara meningkatkan kinerja diri sendiri agar kamu bisa menapak pada tahap selanjutnya.