APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

5 Jenis Gelar Psikologi di Dunia – Apa Saja?

Jurusan Psikologi

photo via hellodoktor.com

Udah pada tau kan, kalau jadi Psikolog tuh nggak bisa sekonyong-konyong begitu kamu lulus kuliah S1 di Jurusan atau Program Studi Psikologi? Trus, apa ya lulusan jurusan ini hanya bisa jadi Psikolog atau konselor saja? Bagaimana dengan kemungkinan profesi lain?

Pekerjaan seseorang yang lulus dari Jurusan Psikologi terkait erat dengan gelar yang dimilikinya. Dan di dunia ini, ada beberapa jenis gelar Psikologi, lho. Udah pada tau?

 

1. Associate Degree (D2/D3)

Pada dasarnya, pendidikan Diploma sama dengan Sarjana dalam hal jenjang lanjutnya setelah SMA atau sederajat. Bedanya, tentu saja dalam hal gelar dan lama kuliahnya. Mengambil jenjang Diploma Psikologi berarti kamu akan menyelesaikan kuliah dalam kurun waktu dua atau tiga tahun tanpa gelar.

Prospek kerja lulusan Diploma Psikologi biasanya di rumah sakit jiwa sebagai teknisi psikiatrik. Dan karena terbatasnya lapangan kerja, mereka yang mengambil Diploma Psikologi biasanya punya tujuan jangka panjang untuk kuliah kejenjang Sarjana.

 

2. Bachelor's Degree (S1)

Jika dibandingkan dengan lulusan Diploma, alumni S1 semestinya punya peluang kerja yang lebih besar. Namun masih banyak juga lulusan S1 Psikologi yang bekerja dibidang pendidikan, pemasaran, penjualan, hingga periklanan – bidang selain Psikologi.

Walaupun kita cuma punya S.Psi, gelar Sarjana Psikologi di luar negeri dibedakan menjadi dua: Bachelor of Arts (B.A.) dan Bachelor of Science (B.S.). Perkuliahan B.A. berpatokan pada kurikulum yang memudahkan mahasiswanya untuk mengeksplorasi segala bidang, sedangkan kurikulum B.S. lebih menekankan pendidikan sains. Lama waktu kuliah untuk jenjang ini berkisar empat tahun.

 

3. Master's Degree (S2)

Sama seperti jenjang S1, jenjang S2 Psikologi di luar negeri juga terbagi menjadi Master of Arts (M.A.) dan Master of Science (M.S.). Di dalam negeri, kita punya Magister Psikologi (M.Psi) dan Magister Psikologi Sains (M.Si) dengan masa kuliah selama dua atau tiga tahun.

Jenjang S2 inilah yang mempersiapkan mahasiswa Psikologi untuk bekerja. Prospek kerja lulusan S2 Psikologi mencakup bidang layanan kesehatan mental, instansi pemerintah, maupun swasta. Jika memungkinkan, bisa juga kamu jadi dosen. Tapi profesi alumni S2 Psikologi biasanya adalah manajer HRD, konselor, spesialis obat-obatan terlarang, dan lain sebagainya.

 

4. Doctor of Philosophy (S3)

Memiliki gelar Ph.D dibidang psikologi berarti kamu punya pilihan karir yang lebih beragam. Jika Ph.D-mu berspesialisasi dibidang psikologi konseling atau klinis, kamu bisa bekerja dibidang psikoterapi atau membuka praktek sendiri setelah menyelesaikan pendidikan. Atau, bila kamu lebih tertarik pada dunia pendidikan, riset, maupun psikologi terapan, ambillah Ph.D dibidang psikologi eksperimen, industri-organisasi, perkembangan, atau sosial.

Pertimbangkan baik-baik minat kerja pada jenjang ini. Karena selain kuliahnya yang memakan waktu hingga lima sampai tujuh tahun, pada jenjang inilah orientasi dan pendekatan Psikologimu seluruhnya dibutuhkan – terapan, teori, maupun riset.

 

5. Doctor of Psychology 

Muncul sebagai alternatif dari Ph.D, Dokter Psikologi lebih fokus pada praktek profesional psikologi. Jika nantinya bergelar Psy.D dibidang psikologi konseling atau klinis dan telah lolos ujian sertifikasinya, kamu berhak melakukan diagnosa dan merawat pasien gangguan mental, melakukan tes-tes psikologi, dan melakukan psikoterapi.

Untuk itu, kamu harus terlebih dahulu menempuh praktikum (kerja paruh waktu) dibawah supervisi seorang psikolog bersertifikasi. Kemudian, kamu juga harus mengikuti internship (kerja penuh waktu) selama minimal setahun. Seluruhnya, baik praktikum maupun internship dikerjakan dalam lingkungan klinik. Untuk kuliahnya sendiri, mahasiswa Dokter Psikologi harus menyelesaikan pendidikannya selama empat sampai tujuh tahun dan dilatih untuk melakukan intervensi klinis, asesemen psikologis, hingga diagnosa penyakit mental.

 

Itulah ragam jenjang pendidikan dibidang Psikologi yang ada di berbagai belahan dunia. Tak sama persis dengan yang ada di Indonesia, tapi menarik untuk diketahui, ya?

1520

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

Kok artikelnya agak ngawur, itu penulisnya tidak mencantumkan sumber. Situsnya juga tidak memilah milah. Nggak pinter jadinya kalau artikel nggak di filter.

10
artikel yang menarik:)
00
good
00
yahh itu adalah target saya, saya mau jadi teman untuk orang orang yg mempunyai gangguan mental 😊
00
yahh itu adalah target saya, saya mau jadi teman untuk orang orang yg mempunyai gangguan mental 😊
00
Jadi jika ingin jadi psikolog harus mengambil S2 jurusan psikologi profesi atau S3
00

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog