Minum Air Hangat atau Dingin? Ini 4 Manfaatnya
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Minum Air Panas atau Dingin Ini Manfaatnya, image via www.popsugar.com.au
Dalam beberapa hari belakangan ini kita mengalami cuaca panas yang cukup terik disiang hari. Merasa haus, Sobat? Dalam keadaan panas dan haus, Sobat memilih minum air hangat atau dingin? Biasanya kita memilih air dingin, tapi ternyata baik air dingin maupun air hangat sama-sama memiliki manfaat. Apa saja?
1. Air Dingin untuk Hidrasi dan Menurunkan Suhu Tubuh
Dikutip dari Hello Sehat, seorang pakar gizi dan pola makan India, Dr. Neha Sanwalka, menyampaikan bahwa air dingin baik diminum saat cuaca panas. Dalam kondisi seperti ini, suhu air yang dingin membuatnya lebih mudah diserap tubuh daripada suhu air yang hangat.
Demikian pula, air dingin baik diminum oleh atlet untuk menjaga hidrasi, baik selama maupun setelah olahraga. Bahkan, asupan air dingin saat olahraga membuat kita berkeringat lebih sedikit. Bukan sembarang air dingin, Tirto mengutip sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa suhu ideal yang dianjurkan adalah 16°C.
Dalam keadaan panas, baik karena cuaca atau olahraga, air yang sejuk membantu menetralkan atau mendinginkan suhu tubuh kita yang terus meningkat. Efek air dingin pada sistem badan kita adalah pori-pori menutup dan pembuluh menciut, sehingga intensitas pengeluaran panas didalam tubuh menurun.
2. Air Hangat untuk Membantu Mengaktifkan Pencernaan
Menurut pengobatan tradisional Cina dan India, air hangat bermanfaat bagi sistem pencernaan kita. Segelas air hangat dipagi hari diyakini dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan merangsang pergerakan usus besar. Kita pun terhindar dari kemungkinan gangguan pencernaan bila minum air hangat secara rutin.
Ayurveda, metode pengobatan kuno dari India, meyakini bahwa air hangat memiliki efek berkebalikan dari air dingin yang memperlambat proses pencernaan. Asupan air yang bersuhu lebih rendah membuat tubuh kita bekerja ekstra agar suhu badan kembali normal – alih-alih fokus pada proses pencernaan makanan.
Dewasa ini ditemukan bahwa air dingin membuat pembuluh darah berkontraksi sehingga menghambat penyerapan nutrisi saat makanan dicerna. Akibatnya, berbagai nutrisi penting dan vitamin dari makanan tidak dapat diserap maksimal selama proses pencernaan. Sebaliknya, air hangat mampu mengatur tubuh kita agar menyerap nutrisi dengan baik.
3. Air Hangat Meringankan Gejala Pilek dan Menyehatkan
Minuman hangat akan terasa menenangkan saat kita pilek. Hidung tersumbat, yang terasa mengganggu saat pilek, dapat diatasi dengan minum dan makan yang hangat-hangat. Hello Sehat menyebutkan bahwa air hangat berfungsi sebagai ekspektoran yang dapat membantu mengencerkan dahak di saluran pernapasan.
Sebaliknya, air dingin dapat memperparah gejala pilek. Air dingin mengentalkan dahak atau lendir sehingga sulit melalui sistem pernapasan.
Karena mampu meningkatkan sirkulasi darah, konsumsi air hangat yang teratur dapat membuat kita menjadi lebih sehat. Aliran darah yang baik pada seluruh jaringan tubuh membantu badan kita mengatasi rasa sakit, bahkan mampu menyembuhkan dirinya sendiri.
Air hangat pun dapat mengurangi tenggorokan yang bengkak akibat kering dan iritasi. Biasanya kita merasa kering di tenggorokan saat bangun tidur dipagi hari. Inilah saat yang baik untuk minum air hangat walaupun sebagian pendapat menganjurkan minum air dingin saat bangun tidur.
4. Air Dingin Membantu Menjaga Fokus
Tahukah Sobat, ternyata air dingin memicu produksi adrenalin. Hormon ini membuat kita waspada, secara mental siap siaga menghadapi berbagai kemungkinan. Merasa mengantuk saat belajar, tapi menghindari kafein? Minum air dingin saja, Sobat!
Pernah memperhatikan bagaimana orang-orang yang mengalami kecelakaan diberi minum air dingin? Air dingin membuat mereka tetap fokus sambil tubuh meningkatkan toleransinya pada rasa sakit yang muncul. Sobat Pintar ingin fokus dipagi hari? Boleh dicoba, Sobat: minum air dingin atau mandi air dingin.
Selain menjaga fokus dan meningkatkan kewaspadaan, adrenalin juga mempengaruhi kecakapan kita dalam membuat keputusan. Pada saat-saat kita gamang dalam memutuskan sesuatu, segelas air dingin mungkin dapat membantu. Saat ingin memperbaiki mood dan menurunkan tensi emosi, minum air dingin juga bisa menjadi trik yang layak dicoba.
Hangat atau dingin, masing-masing minuman memiliki kelebihan dan kekurangannya. Dampak pada tiap orang juga tak selalu sama. Misalnya, air dingin dapat memperparah sakit kepala atau migrain pada sebagian orang, tapi tak berdampak sama pada orang lain.
Apapun pilihanmu, yang penting jangan sampai kekurangan minum ya, Sobat. Pasalnya, kecukupan hidrasi tubuh kita jauh lebih penting ketimbang berdebat tentang selera ataupun manfaat minum air dingin atau hangat.
ArtikelTerkaitV3
Cesium-137: Si "Siluman" Radioaktif yang Bisa Jadi Inspirasi
Sobat Pintar, pernah dengar tentang Cesium-137? Zat radioaktif ini mungkin terdengar menyeramkan, tapi tahukah kamu bahwa di balik bahayanya, ada peluang besar untuk berkarier di bidang sains dan teknologi? Yuk, kupas tuntas tentang Cesium-137 dan bagaima...
Baca Selengkapnya
Mengenal Ragam Profesi HR dan Peta Karirnya: Dari Spesialis
Human Resources (HR) atau Sumber Daya Manusia telah berevolusi dari fungsi administratif menjadi strategic business partner yang vital. Profesi di bidang ini menawarkan ragam spesialisasi dan jenjang karir yang jelas bagi mereka yang tertarik mengelola da...
Kelapa Sawit vs Kelapa Biasa: Asal Nama, Perbedaan, dan Tant
Asal Muasal Nama "Kelapa Sawit" Nama "kelapa sawit" berasal dari dua kata: "kelapa" dan "sawit". Kata "kelapa" digunakan karena buahnya menghasilkan minyak, mirip dengan kelapa biasa yang juga menghasilkan minyak (minyak kelapa). Sementara "sawit" diduga...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog