Pelaksanaan UTBK 2020 boleh dikata menjadi salah satu yang menarik. Bagaimana tidak, Sobat. Peserta UTBK 2020 yang sudah menyiapkan diri dengan belajar, latihan soal, dan try out, tiba-tiba harus menyesuaikan dengan materi ujian yang berbeda dari UTBK tahun sebelumnya. Mau tau lebih banyak tentang UTBK 2020? Let's read on, then.

Apa Itu UTBK?

First thing first, apa itu UTBK? UTBK, kependekan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer, adalah tes seleksi masuk ke perguruan tinggi negeri (PTN). Ujian ini diselenggarakan oleh LTMPT (Lembaga Tes masuk Perguruan Tinggi) sejak 2019.

On the other hand, kita cukup sering mendengar atau melihat UTBK disandingkan dengan SBMPTN. Lantas, apa itu UTBK SBMPTN? UTBK dan SBMPTN sebenarnya merupakan dua hal yang berbeda, tapi keduanya berkaitan. UTBK adalah tes atau ujiannya, sedangkan SBMPTN adalah seleksinya.

Pada 2019, peserta UTBK mengikuti ujian yang diselenggarakan oleh LTMPT. Kemudian, skor hasil UTBK digunakan untuk memilih jurusan dan PTN yang diinginkan dalam proses SBMPTN. Seharusnya pelaksanaan UTBK 2020 mengulang atau sama dengan UTBK dan SBMPTN 2019. Namun karena terjadi pandemi, peraturan SBMPTN 2020 berbeda.

Bagaimana UTBK dan SBMPTN 2020?

Sebelum 2019, seleksi masuk PTN dilakukan tanpa LTMPT. Sebelum mengikuti ujian, peserta memilih jurusan dan PTN. Pengumuman hasil ujian menjadi pengumuman diterima atau tidaknya kita pada jurusan dan PTN yang dipilih. Dalam rangka mitigasi pandemi, UTBK 2020 dan SBMPTN 2020 dilangsungkan sama seperti proses seleksi masuk PTN sebelum 2019.

Bagaimana persisnya pelaksanaan UTBK 2020 atau tes SBMPTN 2020? Here are important points for us to know, Sobat.

1. Pendaftaran UTBK dan SBMPTN dilakukan satu kali

Pendaftaran UTBK 2020 dan SBMPTN 2020 dilangsungkan satu kali dalam waktu bersamaan. Sama seperti proses seleksi masuk PTN sebelum 2019, peserta mendaftar untuk mengikuti ujian (UTBK 2020) sekaligus memilih jurusan dan PTN yang dituju.

Consequently, peserta harus memperhitungkan dengan matang jurusan dan PTN pilihan sebelum mengikuti ujian (UTBK 2020). Misalnya, dengan melihat hasil try out sebelumnya, kita bisa memperkirakan peluang lolos terbesar di jurusan apa dan PTN mana – just in case we should follow the same path in the 2021.

2. UTBK dilangsungkan satu kali

Pelaksanaan UTBK 2020 hanya berlangsung satu kali. Artinya, tiap-tiap peserta dapat mengikuti UTBK 2020 satu kali saja. Peraturan ini berbeda dari UTBK 2019 yang memungkinkan peserta mengikuti ujian dua kali jika ingin memperbaiki skor.

Tentang UTBK 2020 kapan dilaksanakan? UTBK 2020 dijadwalkan dalam dua tahap. Tahap I berlangsung pada 5 – 14 Juli 2020 dan tahap II berlangsung pada 20 -29 Juli 2020. Of course, setiap peserta wajib hadir sesuai dengan jadwal ujiannya masing-masing.

Pelaksanaan UTBK 2020 diatur dalam dua tahap karena situasi pandemi. Sebagian peserta UTBK 2020 memang tinggal atau sudah berada di lokasi yang sama dengan tempat ujian. Sementara itu, sebagian peserta yang lain terlanjur memilih tempat ujian di luar domisilinya sehingga mengalami kesulitan menuju tempat ujian disebabkan oleh peraturan PSBB atau hal lain.

3. Ujian dilakukan dengan protokol kesehatan

Pelaksanaan UTBK 2020 pun menyesuaikan dengan situasi pandemi yang tengah terjadi. Hanya mereka yang sehat dan dinyatakan bebas Covid-19 yang dapat mengikuti UTBK 2020. Setiap peserta harus menerapkan personal hygene dan membawa alat tulis masing-masing. Interaksi antar peserta di tempat ujian juga sangat dibatasi.

UTBK 2020 dilangsungkan dalam dua sesi setiap harinya – kecuali hari Jumat hanya satu sesi. Dalam rangka mitigasi, ruang ujian disterilisasi sebelum setiap sesi berlangsung.

4. Rumpun dan materi ujian dikurangi

Pada dasarnya UTBK mengujikan Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) – sebagaimana UTBK 2019. Namun untuk alasan yang sama, yaitu mitigasi pademi, UTBK 2020 mengujikan TPS saja.

Maka, pilihan rumpun ujian pun terbatas pada Saintek dan Soshum saja. Pilihan IPC yang semula akan dihadirkan pada SBMPTN 2020 urung dilakukan. Alhasil, peraturan SBMPTN 2020 tidak memungkinkan peserta untuk mencampur pilihan jurusan Saintek dan Soshum – peserta SBMPTN 2020 memilih entah jurusan Saintek saja atau Soshum saja.

5. Pengumuman UTBK dan SBMPTN dilangsungkan satu kali

Sama seperti pendaftarannya, hasil UTBK 2020 dan SBMPTN 2020 diumumkan dalam satu waktu. Pengumuman tes SBMPTN 2020 berlangsung pada 14 Agustus 2020.

Skor UTBK juga diumumkan saat pengumuman SBMPTN 2020. Bahkan, beberapa jurusan pada rumpun Saintek tercatat menghasilkan skor terbaik.

Bagaimana UTBK dan SBMPTN 2021?

Bagaimana dengan UTBK dan SBMPTN 2021? Akankah sama seperti tes SBMPTN 2020? Atau, akankah mengulang UTBK dan SBMPTN seperti tahun 2019? Dan kapan UTBK 2021 akan dilangsungkan? We don't know the answers yet, unfortunately.

Namun diperkirakan, seperti tahun-tahun sebelumnya, ujian seleksi masuk PTN berlangsung di sekitar bulan April hingga Juli. Situasi pandemi sepertinya akan mempengaruhi jadwal dan proses seleksi masuk PTN di 2021 nanti. Sambil buka mata dan telinga, yuk sama-sama nungguin kira-kira kapan UTBK 2021 dan SBMPTN 2021 berlangsung!