Pengertian Narrative Text Lengkap dengan Soal dan Pembahasannya
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Photo by Natalia Y on Unsplash
Narrative text adalah salah satu jenis teks dalam bahasa Inggris yang juga muncul di ujian-ujian, seperti UTBK, TOEFL, dan lain sebagainya, dengan beragam jenis cerita yang tersaji. Maka dari itu, kita perlu memperbanyak bahasan perihal narrative text nih, Sobat.
Hayuk, langsung saja kita ke diskusi tentang narrative text singkat saja, mulai dari apa itu narrative text hingga tujuan dari seorang penulis membuat cerita-cerita narrative.
Photo by Sydney Brouwer on Unsplash
Apa itu narrative text? Narrative text adalah teks yang berisi tentang cerita khayalan, dongeng, ataupun kisah nyata yang telah dilebih-lebihkan. Biasanya ada nilai moral yang bisa dipetik di akhir cerita.
Tujuan teks ini adalah untuk menghibur pembaca tentang suatu kisah atau cerita yang dikarang oleh si penulis dan di saat yang sama juga menyiratkan pesan moral yang ingin disampaikan kepada pembaca.
Photo by Brian McGowan on Unsplash
Sobat, dari banyaknya teks yang ada, berikut beberapa jenis narrative text:
1. Adventure stories
2. Fables Cerita yang tokohnya adalah binatang, namun menunjukkan perilaku layaknya manusia seperti berbicara.
3. Fairy-stories Cerita yang pada umumnya bersifat fantasi atau penuh dengan keajaiban.
4. Historical narratives
5. Horror stories
6. Legends Cerita yang disampaikan didasarkan pada fakta-fakta, tetapi tokoh-tokohnya tidak benar-benar ada.
7. Myth Ceritanya mencoba untuk menjelaskan tentang dunia dan bagaimana kita harus menyikapinya.
8. Mysteries
9. Science fiction
10. Slice of life
Photo by Sandra Ahn Mode on Unsplash
- Bentuk kalimat (tenses) yang digunakan adalah yang menunjukkan kejadian di masa lampau > Past Tense.
- Kata keterangan (adverbs of time) yang biasa digunakan di awal kalimat, seperti long time ago, once, one, once upon a time.
- Terdapat potongan percakapan antar tokoh.
- Penggunaan kata sifat (adjective) untuk memberikan gambaran lebih rinci dalam bentuk frasa (noun phrase).
Photo by Niklas Weiss on Unsplash
Sobat, kerangka narrative text (generic structure of narrative text) saat kita menulis tuh ada 3, yaitu Orientation, Complication, dan Resolution. Namun biasanya ada beberapa opsi saat kita mengarang sebuah narrative text. Yuk, kita bahas lebih lanjut.
Di paragraf ini kita mengenalkan inti cerita, tokoh/karakter, tempat, juga waktu dari cerita yang ingin kita tuliskan, Sobat.
Di bagian ini, kita sudah bisa menuliskan konflik yang ada dalam cerita hingga ke titik klimaksnya. Dalam menulis sebuah konflik juga terdapat 4 hal berbeda, yaitu:
a. Physical: ditandai adanya konflik antar tokoh secara fisik.
b. Natural: ditandai adanya konflik antara tokoh dengan hal-hal yang berhubungan dengan kekuatan alam.
c. Social: ditandai dengan adanya pertemuan antar tokoh, namun memiliki kepentingan yang berbeda.
d. Psychological: ditandai dengan adanya pertentangan di dalam diri sendiri antara memilih hal baik atau buruk, sifat yang sombong atau rendah hati, juga bisa pertentangan sifat yang rakus atau tidak.
Bagian ini bersifat opsional, biasanya berisi sisipan penilaian atau evaluasi tentang cerita atau konflik yang ada.
Sobat, di bagian ini kita bisa menunjukkan solusi atau penyelesaian dari konflik yang ada. Nah, ending-nya bisa happy atau sad. Namun, penulis bisa mempermainkan bagian ini dengan memberikan masalah lain yang membuat pembaca menjadi penasaran. Biasanya rasa penasaran ini sengaja dimunculkan pada tipe cerita mystery.
Bagian terakhir dari narrative text ini juga opsional, Sobat. Sebagai penulis, kita bisa saja memberikan pesan moral, saran, atau pembelajaran di bagian penutup bagi pembaca yang berasal dari cerita.
Read the text and answer the following question!
A Woman and the Wolves
A long time ago, very few people lived in the New Territories. There were only a few villages. If the people wanted to go from one village to another, they often had to pass through wild and unsafe forest.
One day, a farmer’s young wife went to the next village to visit her own mother and brother. She brought along her baby son. When it was time for her to leave, her brother said “ it is getting dark. Let my son, Ah Tim go with you though the forest.”
So Ah Tim led the way and the young woman followed behind, carrying her baby. When they were in the forest, suddenly they saw a group of wolves. They began to run to avoid the danger, but Ah Tim kicked against a stone and fell down. At once the wolves caught him. The young woman cried to the wolves, “ please eat my own son instead.” Then, she put her baby son on the ground in front of the wolves and took her nephew away.
Everyone understood that this was because the woman was very good and kind. She had offered her own son’s life to save her nephew.
They ran back to the house and called for help. All men in the village fetched thick sticks and went back with her into the forest. When they got there, they saw something very strange. Instead of eating the woman’s baby the wolves were playing with him.
What did the villagers bring the sticks for?
A. To bring the woman' nephew B. For the fire wood C. As a weapon to beat the wolves D. For building a house E. For playing with the kid
Pembahasan : Di dalam teks tertulis All men in the village fetched thick sticks and went back with her into the forest, sehingga dapat disimpulkan bahwa warga akan menggunakannya untuk memukul/melawan serigala tersebut.
Nah Sobat, kita telah belajar bersama mengenai narrative text, mulai dari pengertiannya hingga contoh narrative text singkat, latihan soal, dan pembahasannya. Di artikel sebelumnya juga ada bahasan tentang Recount Text, lho. Kalian tertarik kita diskusi perihal apa lagi nih, share yuk di kolom komentar! Sampai bertemu di pembahasan berikutnya, Sobat Pintar!
Writer: Qorin Rahmaniyah Editor: Deni Purbowati
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog