Semangat Belajar dengan Sarapan Pagi
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
photo via www.stlawu.edu
Sudahkah kamu sarapan tadi pagi? Enggak sempat, atau emang tak biasa sarapan pagi sebelum berangkat sekolah? Memang ada banyak sebab kenapa lebih dari separuh pelajar masa kini melewatkan sarapan pagi. Udah buru-buru berangkat pagi ke sekolah atau memang kesibukan semua orang di rumah yang tak memungkinkan waktu sarapan. Tapi tahukah kamu kalau sebenarnya sarapan pagi itu penting banget buat menunjang prestasi sekolahmu?
Baik kamu tidur cukup selama lebih dari 5 jam atau cuma sempat memejamkan mata selama 2 jam dimalam hari, selama itu badanmu tidak mendapat asupan makanan apapun. Padahal, seluruh organ tubuhmu tetap bekerja saat kamu bermimpi indah – atau mimpi buruk karena besok ada ujian. Nah, dalam durasi tanpa asupan makanan tersebut, tubuhmu memperoleh energi dari simpanan asam lemak bebas, glikogen liver, dan glukosa darah. Pernahkah kamu merasa lemas dipagi hari, sekitar 2 jam setelah bangun tidur? Itu karena kadar gula darah, insulin, dan glikogenmu berkurang drastis akibat digunakan untuk mempertahankan kinerja organ tubuhmu semalam. Kalau badan lemas dan perut keroncongan, bagaimana kamu bisa berkonsentrasi mendengarkan penjelasan guru di depan kelas atau memecahkan soal matematika yang sederhana sekalipun?
Jadi, sempatkan sarapan mengisi perut sebelum berangkat sekolah walaupun kamu belum merasakan tanda-tanda lemas tersebut. Tak biasa sarapan atau memang tak ada menu sarapan di meja makan? Jangan khawatir, kamu bisa bikin sarapanmu sendiri tanpa perlu merepotkan siapapun. Lagipula, sarapan tak harus berupa makanan berat layaknya seporsi nasi padang yang lengkap dengan ikan dan sayur. Cek dapur atau kulkas, dan lihat apa kamu bisa menemukan stok bahan makanan berikut ini.
1. Susu
Susu bisa menjadi pilihan sarapan yang sehat dan mudah. Ada banyak ragam susu yang dijual di berbagai toserba. Kalau di rumah tak ada susu, kamu bisa membelinya sendiri dan menyimpannya di kulkas. Tuangkan segelas saja untuk sarapan, tambahkan madu bila suka – atau bila ada.
2. Telur
Tak butuh 10 menit untuk merebus telur. Bahkan sebutir telur saja bisa membuatmu tetap kenyang selama beberapa jam kedepan. Kamu bisa menambahkan saus, mayones, atau bahkan snack bila kurang suka rasa telur rebus saja.
3. Oatmeal
Pilihan makanan berserat tinggi yang satu ini tak hanya mengenyangkan, tapi juga menyehatkan. Kamu bisa memilih oatmeal kemasan yang tinggal diseduh dengan air panas kalau malas repot pagi-pagi. Kalau ada waktu, kamu bisa menambahkan topping apapun yang kamu suka – atau yang tersedia.
4. Cokelat
Yup, kamu gak salah baca, kok. Cokelat bisa jadi menu sarapanmu, terutama cokelat hitam atau dark chocolate. Cokelat memiliki kafein dan flavonoid yang dapat membantumu meningkatkan konsentrasi belajar. Selain cokelat dalam bentuk snack bar atau selai, kamu juga bisa bikin minuman hangat dari cokelat bubuk atau susu cokelat.
5. Roti
Roti juga bisa jadi menu sarapan. Kamu akan lebih lama kenyang bila menambahkan selai cokelat atau kacang kedalam rotimu. Roti manis yang dibuat dari tepung tanpa serat akan cepat dicerna tubuh hingga membuatmu cepat lapar lagi.
6. Buah
Hilangkan keyakinan kalau makan buah pagi-pagi bikin sakit perut. Buah yang kaya serat justru akan membuatmu kenyang lebih lama. Menu buah dipagi hari juga dipercaya dapat membantu mengatur kadar asam basa tubuh, sehingga membuatmu lebih sehat.
7. Nasi atau Bubur
Beruntunglah kamu kalau selalu ada menu sarapan di meja makan setiap pagi. Bersyukurlah dan nikmati makananmu tanpa mengeluh. Karbohidrat yang kaya glukosa dapat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasimu.
Â
Pada intinya, yang perlu diperhatikan adalah kuantitas dan kualitas nutrisi menu sarapanmu. Misalnya, karbohidrat yang baik itu akan jadi jahat bila kamu makan dalam porsi besar. Kalau kamu jadi mengantuk dikelas sehabis sarapan, bisa jadi karena dua atau tiga porsi nasi pecel tadi pagi. Jadi, sarapan tak perlu banyak asalkan ada protein atau serat didalamnya. Karena tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk mencerna protein dan serat, kamu akan tetap kenyang lebih lama tanpa rasa kantuk saat belajar di sekolah.
Nah, sarapan tak harus repot, kan? Cobalah menyiapkan sarapanmu sendiri dan lihat perbedaan apa yang kamu rasakan setelah rutin sarapan sehat tiap pagi.
ArtikelTerkaitV3
Cesium-137: Si "Siluman" Radioaktif yang Bisa Jadi Inspirasi
Sobat Pintar, pernah dengar tentang Cesium-137? Zat radioaktif ini mungkin terdengar menyeramkan, tapi tahukah kamu bahwa di balik bahayanya, ada peluang besar untuk berkarier di bidang sains dan teknologi? Yuk, kupas tuntas tentang Cesium-137 dan bagaima...
Baca Selengkapnya
Mengenal Ragam Profesi HR dan Peta Karirnya: Dari Spesialis
Human Resources (HR) atau Sumber Daya Manusia telah berevolusi dari fungsi administratif menjadi strategic business partner yang vital. Profesi di bidang ini menawarkan ragam spesialisasi dan jenjang karir yang jelas bagi mereka yang tertarik mengelola da...
Kelapa Sawit vs Kelapa Biasa: Asal Nama, Perbedaan, dan Tant
Asal Muasal Nama "Kelapa Sawit" Nama "kelapa sawit" berasal dari dua kata: "kelapa" dan "sawit". Kata "kelapa" digunakan karena buahnya menghasilkan minyak, mirip dengan kelapa biasa yang juga menghasilkan minyak (minyak kelapa). Sementara "sawit" diduga...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog