Teknik Perminyakan, Jurusan Kuliah yang Alumninya Akan Terus Dibutuhkan
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
photo via idpe.org
Banyak yang bilang, Teknik Perminyakan adalah salah satu jurusan kuliah yang bisa bikin kamu tajir. Nah, apa gak bikin penasaran tuh, seperti apa sih jurusan ini, kok bisa bikin seseorang berduit banyak? Yuk, kepoin, deh.
Petroleum Engineering, Tak Cuma Belajar Tentang Perminyakan
Namanya memang Teknik Perminyakan, tapi jangan salah, dijurusan ini kamu nggak melulu belajar tentang minyak bumi. Gas bumi dan panas bumi juga menjadi fokus pembelajaran mahasiswa Teknik Perminyakan. Lantas dari ketiganya – biasa dikenal sebagai Hidrokarbon, apa aja sih yang dipelajari?
Pada intinya, mahasiswa Teknik Perminyakan belajar tentang seluk beluk lapangan minyak, mulai fasilitas permukaan, reservoir, produksi, pengeboran, hingga manajemennya. Secara singkat, raservoir adalah minyak, gas, atau panas bumi yang berada dalam pori batuan di bawah permukaan bumi. Untuk mendapatkan minyak, gas, atau panas bumi tersebut, dilakukanlah pengeboran. Kemudian, minyak, gas atau banas bumi tersebut dialirkan dari reservoir ke permukaan bumi (produksi) untuk dialirkan ke fasilitas permukaan.
Salah satu fasilitas permukaan adalah separator yang memisahkan antara minyak, gas, dan air. Hasil proses pemisahaan ini disimpan dalam tangki penampungan, kemudian prosesnya dilanjutkan di kilang atau tempat penyulingan. Nah, matakuliah-matakuliah yang dipelajari mahasiswa Teknik Perminyakan ditujukan untuk mempersiapkan keterlibatannya dalam seluruh proses diatas.
Kuliah di Jurusan Teknik Perminyakan
Untuk mencari sumber minyak dan gas di bawah permukaan dan kemudian membawanya ke atas permukaan bumi secara aman dan efisien diperlukan pengetahuan tentang teknik penanganan yang tepat. Makanya, kurikulum Teknik Perminyakan nggak jauh-jauh dari Matematika, Kimia, dan Fisika.
Beberapa matakuliah yang wajib diambil oleh mahasiswa Teknik Perminyakan antara lain Kalkulus, Pengantar Teknologi Sumberdaya Bumi, Sistem Alam dan Semesta, Pemrograman Komputer, Geologi Dasar, Mekanika Kekuatan Material, Teknik Reservoir, Geologi Migas, perancangan Sumur Pengangkatan Buatan, Teknik Panas Bumi, Peningkatan Perolehan Minyak, dan Pengolahan Lapangan dan Transportasi. Selain menghadiri kuliah di kelas, mahasiswa Teknik Perminyakan juga harus mengikuti praktikum analisa fluida reservoir, analisa inti batuan, penilain formasi, analisa lumpur pemboran, peragaan pemboran, analisa semen pemboran, uji sumur, peragaan produksi, dan berbagai praktikum lain di laboratorium.
Ada juga kampus yang mengadakan kuliah lapangan dimana mahasiswanya dapat melihat seperti apa lapangan minyak dan gas yang sebenarnya. Jika beruntung mendapatkan kuliah lapangan seperti ini, kamu bisa mengetahui bagaimana pelaksanaan industri minyak dan gas secara nyata.
Prospek Kerja Alumni Teknik Perminyakan
Lulusan jurusan ini sering terlibat langsung dalam pencarian dan produksi minyak. Beberapa profesi dibidang ini antara lain ahli geologi yang mempelajari geologi situs pengeboran untuk mencari minyak mentah dan gas alam, ahli geofisika yang meneliti komposisi eksternal dan internal bumi untuk mencari cadangan minyak dan gas, insinyur pengeboran yang menjalankan operasi pengeboran, insinyur produksi minyak yang menentukan cara terbaik membawa minyak ke permukaan bumi, reservoir engineer yang memeriksa distribusi cairan dan tekanan supaya diperoleh hasil yang maksimal, atau insinyur fasilitas yang merancang pemrosesan dan pengangkutan minyak di permukaan bumi.
Alumni Teknik Perminyakan juga bisa menjadi petroleum landman yang mengurus perijinan pemerintah dan negoisasi kepemilikan lahan untuk pengeboran minyak, well-log analyst yang menganalisa dan menafsirkan data sebelum selama dan setelah pengeboran, atau safety engineer yang memastikan keselamatan semua pekerja di sekitar pertambangan. Bahkan, lulusan jurusan Teknik Perminyakan bisa menjadi insinyur kimia yang merancang pabrik dan produk, petroleum accountant yang menentukan nilai produksi minyak dan aset perusahaan, atau energy economist yang menganalisa bisnis dan mengembangkan strategi keuangan perusahaan.
Penghasilannya? Wah, jangan ditanya lagi, deh! Fresh graduate dari jurusan Petroleum Engineering pada level pendidikan bachelor degree di Amerika Serikat bisa berpenghasilan $120,000 per tahun.
Tapi nggak perlu jauh-jauh ke negeri Paman Sam, kamu bisa kuliah di PTN dalam negeri, misalnya di Institut Teknologi Bandung, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta, atau Akademi Minyak dan Gas Bumi. Bagaimana dengan PTS-nya? Universitas Trisakti, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, atau Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta bisa jadi pilihan.
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog