Begini Cara Rektor IAI BBC Tangkal Faham Radikalisme Masuk Kampus

CIREBON– Rektor Institut Agama Islam (IAI) Bunga Bangsa Cirebon (BBC), H. Oman Fathurrohman MA menilai faham radikalisme bukan ideologi Islam sehingga perlu dicegah penyebarannya termasuk di dunia kampus.
Islam sebagai agama Rahmatan Lil Aalamin mengajarkan toleransi dan kasih sayang kepada sesama makhluk (manusia).
H. Oman menyatakan Kampus IAI BBC menolak keras faham radikalisme dan melakukan berbagai cara pencegahan agar radikalisme tidak masuk kampus.
“Langkah pertama kami sangat selektif dalam memilih tenaga pengajar,” katanya, Sabtu (26/05/2018).
Selain itu, kata H. Oman upaya menangkal faham radikalisme dilakukan dengan cara seminar-seminar yang esensinya memberikan pemahaman kepada warga kampus bahwa radikalisme merupakan faham yang berbahaya.
“Civitas akademika IAI BBC selain dibekali nilai ketuhanan juga dibekali pemahaman kuat tentang kemanusiaan,” tuturnya.
H. Oman menambahkan secara eksternal, Kampus IAI BBC juga berperan aktif dalam berbagai kegiatan pencegahan faham radikalisme bersama kampus-kampus lain di Indonesia.
“Beberapa waktu lalu kami ikut serta dalam kegiatan untuk mencegah radikalisme yang diikuti banyak kampus,” ujarnya.

Adapun untuk pencegahan masuknya faham radikalisme di tataran mahasiswa, H. Oman menyebutkan pihaknya mengandalkan keberadaan dan fungsi unit kegiatan mahasiswa (UKM) seperti Resimen Mahasiswa (Menwa) dan lainnya.