APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

STUDY BANDING ke UNIVERSITAS SANTO CAROLUS BORROMEUS, BANDUNG

avatar penulis

Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi dan Sekretari Tarakanita

10 July 2023

header image article

Photo by Chaitanya Tvs on Unsplash

Selasa, 23 Mei 2023. Badan Pengurus Harian Yayasan Pendidikan Tinggi Tarakanita dan Pimpinan STARKI (Dr. rer. Pol. A.Y. Agung Nugroho, Dr. Agustinus Rustanta, dan Sr. Lucia Yeni CB) berkunjung ke Universitas Santo Carolus Borromeus Bandung (USTB) yang juga merupakan Lembaga Pendidikan dari karya misi Kongregasi Suster-suster CB di Indonesia.

Kunjungan tersebut dilakukan untuk belajar bagaimana bertransformasi dari sekolah tinggi ke universitas. STIKes Borromeus telah lebih dulu berhasil bertransformasi. Sejak maret 2023, STIKes Santo Borromeus telah menjadi Universitas Santo Borromeus (USTB). Kunjungan ini memberikan kesempatan Pimpinan dan Yayasan Pendidikan Tinggi Tarakanita mengetahui lebih jauh mengenai banyak hal terutama persyaratan bertransformasi, waktu yang dibutuhkan, dan trick dan tips dalam mempersiapkan transformasi tersebut.

Bagi STARKI, kunjungan ini sangat berarti karena mau tidak mau STARKI adalah sekolah tinggi yang kemungkinan besar harus melakukan transformasi menjadi perguruan tinggi yang memiliki banyak pilihan program studi. Dengan demikian bentuk-bentuk layanan STARKI di bidang pendidikan akan semakin banyak.

Tidak hanya mengenai trick dan tips bertransformasi, namun USTB dan STARKI sepakat menjadin kerjasama perguruan tinggi di bidang tridharma perguruan tinggi. Terdapat banyak potensi yang dimiliki oleh kedua lembaga yang dapat dikembangkan.

STARKI akan segera mengepakkan sayapnya untuk terbang lebih tinggi lagi. STARKI saat ini sedang mempersiapkan diri untuk bertransformasi. Berbagai pesiapan sedang dilakukan.

Dengan adanya kegiatan Studi Banding ini, diharapkan dapat menambah wawasan dan pengalaman dari setiap karya yang telah dilakukan.

“…Dengan kesabaran kami terus bekerja dengan keinginan besar untuk terus mau maju, ya….maju…..’’ (EG 53)