APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Undika Futuristic Learning (UFL), Inovasi Kuliah Merdeka Belajar Bukan Sekedar Daring

avatar penulis

Universitas Dinamika

29 February 2024

header image article

Photo by Chaitanya Tvs on Unsplash

Undika Futuristic Learning merupakan sebuah inovasi konsep sistem baru di Universitas Dinamika yang menerapkan sistem pembelajaran Hybrid dan Blended Learning. Inovasi ini akan diimplementasikan pada tahun ajaran baru ini, dengan sistem pembelajaran ini, mahasiswa akan merasakan merdeka dalam belajar. Karena mereka bisa kuliah darimana saja dan kapan aja.

Rektor Universitas Dinamika, Budi Jatmiko, menjelaskan bahwa pembelajaran dengan sistem Hybrid dan Blended Learning ini merupakan gabungan antara pembelajaran tatap muka dan online. Dalam konsep ‘futuristic learning’ akan menggabungkan keduanya, namun tetap akan memperhatikan aspek efektifitas, kualitas dan produktivitas dalam pembelajaran.

“Berbeda dengan konsep pembelajaran online yang sudah ada selama ini, kami menggunakan aplikasi ‘My Brilian’ yang diciptakan sendiri oleh dosen Universitas Dinamika. Melalui aplikasi ini semua informasi perkuliahan, materi perkuliahan dan aktivitas pembelajaran akan terkontrol sesuai dengan standar mutu pendidikan yang optimal,” jelas Budi.

Lebih lanjut, Budi menuturkan bahwa inovasi sistem pembelajaran ini, sesuai dengan visi Universitas Dinamika yaitu produktif berinovasi dan hal-hal ini memfasilitasi mahasiswa untuk berinovasi dengan baik, terlebih model pembelajaran yang baru ini juga akan mendukung program pemerintah Indonesia, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Harapan saya sistem pembelajaran futuristic learning ini akan bisa dioptimalkan juga oleh perguruan tinggi lainnya, khususnya perguruan tinggi yang jumlah mahasiswanya puluhan ribu. Karena dengan mahasiswa belajar dari rumah, dari kantor, atau darimana saja, mereka tidak harus datang ke kampus sehingga akan mengurangi pergerakan kendaraan di jalan raya. Hal ini akan membantu mereduksi emisi dan menambah konsentrasi udara baik di Surabaya,” ujar Budi. (adi)