APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

kampus_pintar_v3

Business School UPH Undang Pengusaha Startup Motivasi Mahasiswa Ciptakan Bisnis Sejak Dini

avatar penulis

UPH IMPACTS LIVES

3 October 2019

header image article

Photo by Chaitanya Tvs on Unsplash

Dalam rangka mendorong struktur ekonomi Indonesia, jumlah pengusaha menjadi salah satu indikator yang penting. Hingga akhir tahun 2017, jumlah pengusaha di Indonesia telah mencapai 3,1% dari total penduduk, angka tersebut telah melampaui standar internasional, yaitu 2%. Meskipun begitu, jumlah pengusaha di Indonesia masih kalah dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura yang sudah mencapai 5 hingga 7 persen. Situasi ini dapat dijadikan peluang bagi kalangan muda untuk mencipatakan bisnis sejak dini.

Dalam kondisi seperti itu, Founder Tiket.com sekaligus alumni Business School Universitas Pelita Harapan (UPH), Dimas Surya Yaputra memotivasi mahasiswa tingkat akhir Business School UPH untuk berani memulai bisnis sejak dini. Hal ini disampaikan dalam Talk Show bertajuk “Dare to Take A Risk” yang digelar pada 23 Agustus 2019, di Kampus UPH Lippo Village. Dalam Talk Show ini juga turut hadir pengusaha muda Peter Shearer yang merupakan Founder Wahyoo.

Sebelum sukses dengan Tiket.com, Dimas, begitu kerap dia dipanggil, sudah menjalankan 3 bisnis lainnya, namun tidak sesuai harapannya. Bahkan, pada 5 tahun pertama Tiket.com berdiri, dia mengaku sama sekali tidak mendapatkan penghasilan. Namun, berkat kegigihan dan kerja kerasnya, akhirnya setelah Djarum mengakuisisi Tiket.com, barulah usahanya berkembang hingga seperti saat ini.

Ide menciptakan Tiket.com pun tidak lepas dari adanya peluang yang besar di industri travel, “Dulu Jokowi pernah berencana untuk mendirikan 20 airport baru. Dari situ saya melihat akan banyak orang yang berpotensi melakukan perjalanan. Maka terlintas dalam benak saya untuk menciptakan Tiket.com”, ungkap Dimas.

Tidak lupa, Dimas juga memberikan pesan kepada mahasiswa Business School UPH untuk selalu jeli dan pintar dalam mencari kesempatan dan potensi pasar. Hal ini dapat menjadi pondasi yang kuat untuk mengawali sebuah bisnis.

Entrepreneurship bukan suatu hal yang bisa dipaksakan. Jika melihat peluang maupun potensi, langsung segera lakukan! Jangan mudah menyerah karena kamu tidak akan tahu kapan kesempatan itu akan bersamamu”, tambah Dimas.

Hingga saat ini, Tiket.com telah mencapai 500 rute perjalanan dan telah bekerjasama dengan beragam partner seperti maskapai penerbangan, kereta api, hotel, mobil, dan entertainment. Pelanggan juga menjadi prioritas Tiket.com dengan memberikan kemudahan untuk rencana perjalanan dan pelayanan terbaik selama 24 jam.

Lain halnya dengan Peter Shearer yang saat ini sedang menekuni social entrepreneurship. Melalui Wahyoo, dia memberikan kesempatan bagi warung-warung makanan kecil di Indonesia untuk berkembang. Caranya adalah dengan memberikan edukasi kepada pemilik warung makanan melalui Wahyoo Academy hingga memberikan tambahan modal.

Talk Show kali ini merupakan salah satu bagian dari mata kuliah CAPSTONE yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berinteraksi dengan praktisi yang sudah mumpuni di bidangnya, dengan mendiskusikan topik penting yang belum terjangkau oleh kurikulum standar.