APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

Peta Belajar Bersama

Hai Sobat! Ini dia Peta Belajar Bersama Bab Teks Gurindam. Kita mulai belajar yuk!


Pengertian & Ciri-Ciri Teks Gurindam

Salah satu bentuk kekayaan budaya Indonesia adalah sastra Nusantara yang berbentuk gurindam. Oleh sebab itu, mengenali, memahami, dan mengapresiasi gurindam perlu kita lakukan sebagai upaya untuk melestarikannya.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) gurindam diartikan sebagai sajak dua baris yang mengandung petuah atau nasihat (misalnya baik-baik memilih kawan, salah-salah bisa jadi lawan).

Tokoh Gurindam yang paling terkenal adalah Raja Ali Haji, dengan karyanya yang berjudul Gurindam XII. Disebut Gurindam XII karena gurindam tersebut terdiri atas 12 pasal dan berbahasa Melayu lama.

Karya sastra gurindam tentu saja dibuat untuk memberikan makna dan pesan yang mendalam. Selain itu, gurindam juga memiliki beberapa fungsi, berikut ini fungsi gurindam.

  • Gurindam memiliki fungsi menghibur bagi para pendengar atau pembacanya.
  • Menyampaikan pesan, nasihat atau amanat sebab sebagian besar gurindam berisi pesan penulis kepada pembaca, seperti pesan keagamaan, kemanusiaan, filosofi hidup, dan masih banyak lagi.
  • Merekam kondisi sosial masyarakat, gurindam berfungsi untuk mengamati kondisi sosial budaya masyarakat, karena gurindam mampu merekam kejadian dalam beberapa kalimat pendek.
  • Mendidik jiwa, sebagian besar karya sastra gurindam berupa petuah dan agama yang mampu mendidik jiwa manusia untuk lebih baik.

Untuk membedakannya dengan teks lain, Gurindam memiliki ciri-ciri seperti berikut ini.

  • Gurindam memiliki dua buah baris pada setiap baitnya.
  • Gurindam memiliki hubungan sebab akibat pada tiap barisnya.
  • Pada setiap baris memiliki rima maupun sajak a-a, b-b, c-c, dan seterusnya.
  • Isi kesimpulan atau maksud dari gurindam terdapat pada baris kedua.
  • Gurindam memiliki isi kesimpulan atau maksud berbentuk nasihat, filosofi, pelajaran, dan sebagainya.

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Langkah Menulis Gurindam

Kita telah belajar memahami definisi, menafsirkan makna, mengapresiasi, bahkan mengevaluasi gurindam. Dengan demikian, kita telah memahami secara keseluruhan apa itu gurindam beserta contohnya. Selanjutnya kita akan belajar bagaimana langkah-langkah menyusun atau menulis sebuah gurindam. Untuk itu, perhatikan langkah-langkah menulis gurindam berikut ini.

Menentukan pesan gurindam
Ketika seseorang akan membuat gurindam, yang pertama kali harus dilakukan adalah menentukan pesan atau nasihat yang ingin disampaikan. Nasihat yang dimaksud dapat berupa agama, pesan kemanusiaan, pesan persatuan, dan lain-lain. Misalnya pesan kemanusiaan berikut ini.

Berbaktilah pada orang tua
Agar hidupmu bahagia

Menciptakan Rima
Setelah menentukan pesan, selanjutnya kita mencari kata atau kelompok kata yang dapat disusun menjadi baris-baris gurindam. Kata-kata dalam dua larik tersebut harus memiliki bunyi akhir yang sama atau berirama. Misalnya kalian akan berpesan

“kalau ingin bertambah ilmu, harus mau belajar” maka dapat disusun menjadi seperti ini
kalau ingin bertambah ilmu
Banyak belajarlah pada guru

Memodifikasi Gurindam
Gurindam merupakan bentuk puisi lama. Dalam gurindam tersebut banyak digunakan bahasa Melayu lama yang sulit dipahami. Oleh karena itu, kita perlu memodifikasinya agar bermanfaat bagi masyarakat yang hidup pada masa kini.

Berikut ini tahap-tahap modifikasi yang dapat dilakukan.

  1. Membaca untuk memahami gurindam yang berbahasa Melayu lama, terutama yang menggunakan kata-kata sulit (tidak semua kata dalam Bahasa Melayu lama sulit dipahami).
  2. Menemukan kata-kata sulit dalam gurindam tersebut. Kemudian mengartikan kata-kata sulit itu, misalnya dengan bantuan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) daring.
  3. Mencari padanan kata sulit itu dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami.
  4. Memahami pesan yang ingin disampaikan dalam gurindam tersebut.
  5. Memodifikasi gurindam dengan memperhatikan pesan yang sama. Artinya, pesan yang ingin disampaikan sama dengan pesan asli gurindam yang menggunakan bahasa Melayu lama.

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

redesain-navbar Portlet