Layar smartphone atau komputer tentu terasa lebih akrab bagimu dibanding buku. Tapi pada masa ketika komputer – apalagi smartphone belum ada, lembaran-lembaran tertulis diatas kertas – bahkan batu atau kayu adalah sumber pengetahuan yang berharga. Sebenarnya sampai sekarang juga, sih – tapi jujur aja deh, kalau punya pertanyaan kamu akan nyari jawabannya di buku apa langsung googling?

Meskipun pengetahuan sekarang seakan sudah ada diujung jari, sejatinya peran dan nilai buku tetap masih belum tergantikan. Apalagi buat kamu-kamu yang hobi baca, pegang buku tuh rasanya klik gitu, alih-alih membaca di layarponsel atau laptop. Belum lagi para kolektor buku-buku antik, pasti akan merasakan adrenaline rush ketika melihat buku-buku dalam jumlah banyak – misalnya di perpustakaan. Di negara kita, beirkut ini perpustakaan-perpustakaan keren yang akan membuat pupil matamu membesar dalam sekejap.

1. Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Perpustakaan terkece se-Indonesia ini memiliki gedung yang terdiri dari 24 lantai – masih baru, lho! Setelah lobi di lantai pertama, berurutan kamu akan menjumpai ruang teater, zona promosi budaya baca, ruang pameran koleksi perpustakaan, ruang pustakawan, data center, layanan anak lansia dan disabilitas, layanan audivisual, layanan naskah nusantara, layanan deposit, monograf tertutup, ruang baca pemustaka, layanan koleksi buku langka, layanan referensi, layanan koleksi foto peta dan lukisan, kantor Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, layanan koleksi berkala mutakhir dan bidang ilmu perpustakaan, layanan monograf terbuka, layanan koleksi bangsa-bangsa dunia dan majalah terjilid, serta layanan koleksi budaya nusantara, ruang penerimaan tamu mancanegara, dan executive lounge di lantai paling atas.

Banyak banget, ya? Tak heran kalau Perpusnas merupakan perpustakaan dengan gedung tertinggi di dunia.

2. Jakarta: Perpustakaan Freedom Institute

Sesuai namanya, perpustakaan ini akan membuatmu nyaman seketika – bebas! Masih terbatas, tentunya. Tapi coba bayangin deh, di sini ada sofa yang empuk, WiFi, majalah, dan ratusan buku dari dalam dan luar negeri.

Masih nganggep perpustakaan tuh tempat yang ngebosenin? Coba lihat berapa banyak anak muda Jakarta yang hangout di tempat ini.

2. Depok: Perpustakaan Universitas Indonesia

Perpustakaan pusat kampus ini sering dijuluki crystal of knowledge atau Kristal Pengetahuan, seolah ingin melukiskan kemegahannya. Memang megah, sih. Koleksi bukunya saat ini mungkin mencapai sekitar 4 juta judul. Bangunan seluas 2,5 hektar ini kesannya modern – sekilas lebih mirip mall ketimbang gedung perpustakaan. Apalagi, di dalamnya ada gym, toko buku, foodcourt, kedai kopi internasional, bahkan ada Mac room!

Kalau fasilitasnya begitu, jadi pengen ke perpustakaan, kan? Masak sih, nggak tergoda melihat koleksi perpustakaan terkaya se-Asia ini?

3. Bandung: Perpustakaan Institut Teknologi Bandung

Lebih tua dari usia kampusnya, perpustakaan ITB sudah ada sejak tahun 1920 – iya, sejak masa penjajahan Belanda! Tak heran, koleksinya juga luar biasa, mulai dari ilmu pengetahuan alam, ilmu rekayasa, filosofi, sosiologi, hingga sastra dan musik – seluruhnya berkisar 270 ribu buku, termasuk 50 ribu buku koleksi pribadi mantan rektor ITB, Prof. Doddy Tisna Amijaya. Kamupun bisa membaca karya-karya William Shakespeare atau Charles R. Darwin di perpustakaan kampus ini.

Yang namanya perpustakaan kampus teknologi, tentunya tampil keren dan futuristik. Tak hanya penampakan luarnya, bagian dalam gedung perpustakaan juga tampak unik. Buktikan sendiri, deh!

4. Bogor: Institut Pertanian Bogor

Tak tanggung-tanggung, perpustakaan kampus ini punya sertifikasi ISO 9001:2015 sejak awal tahun lalu. Bahkan setahun sebelum sertifikasi ISO, pengguna perpustakaan IPB sudah mencapai 230.860 orang. Tahukah kamu berapa luas ruang bacanya? Sekira 8 ribu meter persegi!

Eitts, baca ya, kalau kesitu! Jangan cuma bengong mantengin ukuran ruangannya.

5. Pekanbaru: Perpustakaan Soeman Hasibuan

Pada 2015, perpustkaan ini mendapat predikat terbaik se-ASEAN. Berkonsep Islami, perpustakaan enam lantai ini dilengkapi dengan kids corner, ruang auditorium, duang pertemuan, kantin, dan tentunya mushala. Meskipun berstatus sebagai perpustakaan provinsi, di sini juga disimpan arsip nasional, lho!

Menikmati buku bacaanmu di gedung yang menarik bisa menjadi pengalaman tersendiri. Apalagi sambil memandang hamparan kota Pekanbaru dari salah satu dinding kacanya yang lebar...

6. Yogyakarta: Perpustakaan Grhatama Pustaka

Kalau yang ini, konon mengantongi predikat sebagai perpustakaan terbesar se-ASEAN. Padahal, usianya belum genap tiga tahun, lho! Selain buku-bukunya yang banyak banget, perpustakaan ini dilengkapi dengan ruang-ruang diskusi serta gazebo-gazebo di bagian sayap timur gedung.

Tak hanya bersantai baca-baca, kamupun bisa mengerjakan tugas di perpustakaan ini. Iya, manfaatin aja koleksinya yang lengkap itu!

Bagi kamu yang emang suka baca, tentu paham gimana rasanya memegang setiap lembar halaman saat membaca sebuah buku – belum lagi aroma khas kertas yang menggelitik hidung. Tapi nggak kudu hobi baca atau jadi kolektor buku antik dulu kok, kalau kamu ingin mengunjungi perpustakaan-perpustakaan keren diatas. Iya, kan?