Ketika Harus Belajar di Rumah: 4 Manfaat Belajar Mandiri
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Manfaat Belajar Mandiri, image via sanford.coursestorm.com
Tanpa pengawasan guru seperti sekarang ini, kita diharuskan mampu belajar sendiri-sendiri di rumah. Disela kegiatan lain, kita sendiri yang harus mengatur waktu agar tetap dapat belajar dan mengasah otak. Sama seperti belati yang tak pernah diasah, lama-kelamaan akan tumpul. Begitu pula dengan otak kita.
Maka belajar secara mandiri adalah salah satu wujud kepedulian dan rasa sayang kita pada diri sendiri. Kalau kita peduli pada kebutuhkan perut saat lapar, kita juga bisa peduli pada kebutuhan otak untuk terus belajar, bukan? Lantas, apa aja saja manfaat belajar mandiri selain dari rasa 'kenyang' otak?
Â
1. Menumbuhkan Motivasi dan Memupuk Rasa Percaya Diri
Bagaimana kebiasaan pagi kita setelah sekolah ditutup sejak awal pekan ini? Apakah Sobat Pintar masih tetap bangun pagi atau tidak?
Motivasi, semangat kita untuk bangun setiap pagi dan mengerjakan sesuatu berperan penting dalam menentukan kesuksesan. Tanpa ketentuan jam sekolah, diri kita sendirilah yang harus menentukan jadwal kita sehari-hari – termasuk belajar.
Let's say, Sobat ingin belajar Bahasa Indonesia esok hari pukul 9:00 pagi. Bila Sobat benar-benar melakukan rencana tersebut, akan tumbuh rasa lega karena kegiatan yang direncanakan dapat dituntaskan. Perasaan semacam ini dapat terus berkembang dan membuat kita makin percaya diri untuk mencapai hal-hal yang lebih besar dimasa depan.
2. Lebih Kreatif dan Aktif Mencari Sumber Belajar
Di kelas, guru memberi kita materi pelajaran dengan mengacu pada buku tertentu. Seringkali kita tak punya banyak pilihan selain harus mengikuti apa yang sudah diarahkan oleh guru. Tapi bagaimana saat kita belajar di ruman?
You're free to refer to as many and various resources as possible, Sobat! Buku kuliah kakak, buku milik orang tua, jurnal ilmiah internasional yang bisa diakses secara online, atau apapun yang bisa Sobat temukan di internet, semua bisa dijadikan bahan rujukan belajar – asalkan tetap relevan dan kredibel.
Seiring waktu, kreativitasmu dalam mencari rujukan seperti ini akan terus berkembang. Pemikiran kritismu dalam menilai sumber rujukan juga semakin terasah. Someday you'll enjoy the skill – terutama ketika mengerjakan skripsi saat kuliah.
3. Semakin Baik dalam Mengenal Diri Sendiri
Again, tak banyak yang dapat kita lakukan di kelas. Mayoritas kita harus menyesuaikan diri dengan keadaan teman-teman sekelas dan arahan guru saat belajar di sekolah. Misalnya ketika sudah memahami penjelasan guru, kita harus bersabar dan mendengarkan guru mengulang penjabaran materi pelajaran saat ada teman lain yang bertanya.
Bagaimana ketika belajar secara mandiri di rumah? Sobat bisa memilih menonton video, misalnya dengan mengulang AP Live. Tak ingin suara dari video? Sobat bisa mangakses Belajar Pintar, misalnya. Sesuaikan saja dengan preferensi pribadi!
Saat belajar mandiri, kita punya kesempatan untuk menelaah bagaimana cara belajar yang lebih nyaman bagi diri kita sendiri. Kita lebih mawas kapan waktu yang dirasa paling pas untuk belajar. Semakin baik kita memahami diri sendiri, semakin mudah pula kita menemukan cara belajar yang paling sesuai.
4. Meningkatkan Prestasi Akademis
Begitu kita tahu cara belajar yang paling tepat, maka belajar bukan lagi menjadi suatu kewajiban yang terasa memberatkan. Justru, belajar menjadi kegiatan yang menyenangkan – karena kita tahu bagaimana melakukannya. Alhasil, prestasi akademis pun akan meroket. Siapa sih, yang tak ingin bonus nilai bagus?
Jadi, jangan ragu memanfaatkan masa self-quarantine dimasa pandemi ini untuk terus produktif, Sobat. Tetap kerjakan hal-hal bermanfaat dan positif sambil terus menjaga kesehatan semaksimal mungkin.
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog