Mau Selfie Keren? Pahami 5 Angle Foto Ini biar Fotomu Bagus!
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Photo by Reinhart Julian on Unsplash
Cara mengambil angle foto selfie yang bagus itu sebenarnya gimana, sih? Apakah dari samping kiri atau kanan? Lebih bagus dari atas atau sejajar? Kayaknya kita semua pernah, atau barangkali masih, selfie berkali-kali sebelum akhirnya menghapus semua foto dan menyisakan satu saja yang dirasa cukup bagus. Iya ga, Sobat Pintar?
Angle foto adalah sudut pengambilan sebuah foto atau gambar. Teknik pengambilan gambar itu sendiri merupakan teknik dasar fotografi yang dibutuhkan untuk menciptakan foto-foto yang menarik dan berkualitas dengan memperhatikan, antara lain, komposisi, pencahayaan, maupun pemilihan sudut pengambilan gambar atau angle.
Foto selfie-mu mungkin sudah mendapatkan pencahayaan yang cukup. Namun bila sudut pengambilan gambarnya kurang pas, hasilnya juga enggak bisa secakep dirimu yang asli (ehem). Itulah kenapa lebih banyak foto selfie yang di-delete ketimbang disimpan. Makanya, Sobat Pintar, kita mesti tau posisi kamera yang tepat untuk mendapatkan foto terbaik!
Nah, ada lima angle fotografi yang kamu mesti tau biar mendapatkan angle foto yang bagus buat selfie-mu. Ini dia, 5 sudut pandang pengambilan gambar yang bakal bikin foto-fotomu super keren!
Â
Photo by Niranjan Venkatesh on Unsplash
Eye level menggunakan sudut pandang seperti apa yang dilihat oleh mata kita secara alami. Saat menggunakan teknik pengambilan gambar ini, kita berusaha menangkap subjek dari sudut pandang yang alami dan nyaman. Efek dari eye level ini mampu menghadirkan sudut pandang yang lebih intim dan pribadi, bahkan bisa bikin orang yang melihat foto merasa relate dengan subjek yang difoto.
Eye level sering digunakan untuk memotret manusia atau hewan karena dapat menghadirkan gambar yang lebih emosional dan mudah diidentifikasi. Cara mengambil angle foto yang bagus dengan teknik ini adalah menangkap emosi, ekspresi wajah, atau bahkan kontak mata dengan menggunakan sudut pandang mata kita, sehingga muncul narasi yang lebih jelas dan menyentuh. Foto-foto yang dihasilkan melalui angle fotografi ini cenderung terasa lebih realistis dan akrab, dekat dengan apa yang biasanya kita lihat secara langsung.
Photo by Artem Zhukov on Unsplash
Bird eye view adalah cara foto yang bagus dari sudut pandang yang tinggi, menyerupai perspektif pandangan yang akan dimiliki oleh burung terbang. Dengan menggunakan angle fotografi ini, kita dapat menangkap pemandangan yang luas atau menyajikan gambar dari atas ke bawah.
Teknik pengambilan gambar ini sering digunakan untuk menyoroti pola, bentuk, dan struktur ruang yang mungkin tak terlihat jika foto diambil dari eye level. Makanya, bird's eye view biasanya digunakan untuk memotret lanskap, arsitektur, ataupun pola simetris atau geometris yang menarik.
Cara mengambil angle foto yang bagus menggunakan sudut pandang ini adalah dengan menciptakan gambar yang memberikan perspektif unik dan menyajikan tampilan keseluruhan dari objek atau lanskap yang luas. Bird's eye view juga dapat menyoroti bagaimana posisi objek jika disandingkan dengan lingkungannya secara keseluruhan. Hasilnya adalah perasaan dramatis, bahkan dapat mengubah cara pandang terhadap objek.
Bird's eye view dapat kita gunakan untuk mengeksplorasi dimensi baru dalam fotografi, menciptakan gambar yang menarik, dan menarik perhatian dengan perspektif yang tak biasa. Terkadang teknik pengambilan gambar ini juga dapat memberikan pandangan yang lebih abstrak atau artistik terhadap subjek yang difoto, dengan munculnya elemen yang mengejutkan atau keunikan yang tak terlihat dari sudut pandang biasa.
Photo by NEOM on Unsplash
Kamu tau katak kan, Sobat? Nah, bayangkan kamu melihat objek dari ketinggian mata katak. Frog's eye view atau disebut juga worm's eye view menggunakan sudut pandang yang mirip dengan perspektif pandangan yang dimiliki oleh katak atau hewan lain yang dekat dengan tanah. Dengan menggunakan angle fotografi ini, kita dapat menangkap objek dari bawah ke atas sehingga timbul perasaan dramatis dan kuat yang sangat berkesan.
Teknik pengambilan gambar ini sering digunakan untuk memotret objek-objek yang berada di dekat tanah, seperti bunga, rerumputan, atau objek-objek kecil lainnya. Selain menghasilkan komposisi yang menarik, frog's/worm's eye view biasanya digunakan untuk menyoroti detail dan tekstur dari objek yang difoto.
Angle fotografi ini mampu menghasilkan efek visual yang mendalam dan memukau. Frog's/worm's eye view mampu menangkap elemen-elemen yang biasanya tak terlihat oleh mata kita dalam kehidupan sehari-hari. Hasilnya pun berupa foto yang tak biasa dan menarik perhatian!
Photo by Philippe Oursel on Unsplash
Low angle lebih tinggi daripada frog's/worm's eye view, tetapi lebih rendah daripada eye level. Secara umum, teknik pengambilan gambar menggunakan low angle dilakukan di bawah ketinggian normal subjek yang difoto. Posisi kamera yang tepat untuk mendapatkan foto terbaik low angle adalah di bawah subjek dan menatap ke atas.
Penggunaan low angle dalam fotografi sering kali bertujuan untuk menciptakan efek dramatis atau memberikan penekanan yang kuat pada subjek. Dengan menggunakan angle fotografi ini, kita dapat menonjolkan kesan kuat, agung, atau dominan pada subjek yang difoto. Bisa tebak low angle digunakan dalam fotografi apa, Sobat?
Low angle sering digunakan dalam fotografi arsitektur, potret, atau fotografi lanskap. Pada foto-foto tersebut, kita dapat dengan mudah menemukan skala dan kekuatan struktur atau objek yang difoto. Angle fotografi ini juga dapat digunakan untuk menciptakan gambar yang lebih dinamis dan menarik, menyoroti detail-detail tertentu, menekankan elemen penting dalam frame, memperkenalkan elemen kejutan dalam komposisi foto, dan memberikan perspektif yang unik pada objek atau pemandangan yang biasanya dilihat dari sudut pandang mata kita.
Saat menggunakan high angle, kita mengambil gambar dari posisi yang lebih tinggi dari subjek yang difoto. Posisi kamera yang tepat untuk mendapatkan foto terbaik dengan high angle adalah di atas subjek dan menatap ke bawah, sehingga tercipta sudut pandang yang meliputi pandangan atas dari objek.
High angle digunakan saat kita ingin memberikan pandangan yang lebih luas dari subjek, terutama untuk menyoroti hubungan antara subjek dengan lingkungannya secara keseluruhan. Teknik pengambilan gambar ini membuat subjek terlihat lebih kecil atau lebih rentan, jadi digunakan juga ketika kita ingin mengubah persepsi terhadap subjek. High angle juga dapat digunakan dalam menciptakan komposisi yang menarik secara visual, seperti pola, simetri, atau formasi geometris yang kompleks, dari atas.
Kamu pernah atau sering foto selfie aesthetic dengan kamera HP menggunakan high angle, Sobat? Memang, salah satu cara mengambil angle foto selfie yang bagus adalah dengan menggunakan high angle. Angle fotografi ini juga sering digunakan dalam fotografi lanskap, arsitektur, atau pemotretan adegan yang melibatkan banyak objek atau orang.
Sekarang, sesudah kenal sama 5 sudut pandang pengambilan gambar di atas, apakah kamu bakal langsung mempraktikannya, Sobat? Sudah tau angle fotografi mana yang dapat menceritakan kisah yang ingin kamu sampaikan? Iya, setiap foto menceritakan kisahnya masing-masing, Sobat Pintar! Enggak asal jeprat-jepret doang meskipun angle-mu udah oke. Nah, biar fotomu juga bisa bercerita dari angle yang tepat, ikutan Kelas Angle bersama KAHHA Photoghraphy, yuk!
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog