Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif: Mengenal Penelitian Ilmiah
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Metode Penelitian, photo by Christina Morillo on Pexels
Apakah Sobat Pintar sudah mengenal tentang metode penelitian kualitatif dan kuantitatif? Metode penelitian adalah langkah-langkah yang diambil oleh peneliti untuk mengumpulkan data atau informasi untuk diolah dan dianalisis secara ilmiah.
Kita memang tak terlalu banyak belajar tentang metodologi penelitian di sekolah. Tapi saat kuliah, kita harus memahami dan mampu menggunakan metode penelitian kualitatif atau kuantitatif. Sekarang kita curi start dengan kenalan dulu sama metodologi penelitian yuk, Sobat!
Apa itu metode penelitian? Sudah disebutkan di awal, metode penelitian adalah langkah-langkah yang diambil oleh peneliti untuk mengumpulkan data atau informasi untuk diolah dan dianalisis secara ilmiah. Namun ada beberapa pengertian metodologi penelitian menurut para ahli yang perlu kita ketahui, dinukil dari Ranah Research, seperti berikut ini.
Menurut Prof. Dr. Sugiyono, metodologi penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
Menurut Prof. M.E Winarno, metodologi penelitian adalah sebuah kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan teknik yang cermat dan sistematis.
Menurut Muhammad Nasir, metodologi penelitian merupakan hal yang penting bagi seorang peneliti untuk mencapai sebuah tujuan, serta dapat menemukan jawaban dari masalah yang diajukan.
Menurut Muhiddin Sirat, metodologi penelitian merupakan sebuah cara untuk memilih subjek masalah dan menentukan pada judul dalam sebuah investigasi.
Menurut Heri Rahyubi, metodologi penelitian adalah sebuah model yang dapat digunakan dengan kegiatan belajar mengajar untuk mencapai sebuah proses dalam pembelajaran tersebut dengan baik.
Kembali sejenak ke awal, kita sudah sempat menyinggung tentang metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Kedua jenis metodologi penelitian ini adalah pendekatan pada data dan metode analisis data yang paling sering digunakan oleh peneliti. Namun asal Sobat tahu nih, sebenarnya ada macam-macam metode penelitian, yakni:
Tujuan metodologi penelitian historis adalah untuk membuat rekonstruksi terhadap masa lampau secara obyektif dan sistematis.
Metodologi penelitian deskriptif bertujuan membuat deskripsi yang akurat, faktual, dan sistematis pada fakta tertentu.
Tujuan metodologi penelitian perkembangan adalah untuk menyelidiki urutan dan pola pertumbuhan atau perubahan.
Metodologi penelitian kasus bertujuan mempelajari latar belakang suatu keadaan secara intensif.
Pengertian tujuan penelitian korelasional adalah untuk mengkaji tingkat keterkaitan antara variasi suatu faktor dengan variasi faktor lain berdasarkan koefisien korelasi.
Tujuan metodologi penelitian eksperimental adalah untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat dengan melakukan kontrol.
Pengertian tujuan penelitian quasi eksperimental semu adalah untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat dalam keadaan yang tidak memungkinkan melakukan kontrol.
Metodologi penelitian komparatif bertujuan menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat melalui pengamatan data dari faktor yang diduga menjadi penyebab sebagai pembanding.
Pengertian tujuan penelitian tindakan adalah untuk mengembangkan pendekatan atau keterampilan baru, menerapkannya secara langsung, dan mengkaji hasilnya.
Iya Sobat, segitu banyaknya macam-macam metode penelitian! Untuk sekarang, kita kenalan sama penelitian kualitatif dulu, deh. Penelitian kualitatif digunakan untuk meneliti suatu obyek, dengan peneliti berperan sebagai instrumen kunci. Data dikumpulkan melalui teknik triangulasi (gabungan), kemudian dianalisis secara induktif/kualitatif.
Alih-alih bersifat generalisasi, hasil penelitian kualitatif lebih menekankan pada makna. Karakter penelitian kualitatif seperti ini terdapat pada:
Dalam penelitian kuantitatif ini, peneliti mengumpulkan data melalui observasi partisipan.
Pada penelitian kualitatif ini, peneliti menarik generalisasi atas apa yang diamati atau dianalisis secara induktif.
Penelitian kualitatif etnografi adalah penelitian terhadap budaya kelompok melalui wawancara dan observasi.
Pada penelitian kualitatif ini, peneliti mengeksplorasi suatu kejadian, program, proses, atau aktivitas.
Dalam penelitian kualitatif ini, peneliti melakukan studi untuk mendapatkan data sejarah yang selanjutnya disusun menjadi laporan naratif yang kronologis.
Selain metode penelitian kualitatif, kita juga bisa memilih menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen atau alat ukur, kemudian dianalisis dengan statistik atau secara kuantitatif.
Hasil metodologi penelitian kuantitatif berupa hipotesis. Instrumen, statistik, dan hipotesis pada umumnya ditemukan pada:
Metode survei digunakan untuk mendapatkan data tentang karakteristik sesuatu. Metode ini juga digunakan untuk menguji beberapa hipotesis atas sampel yang diambil dari suatu populasi. Teknik pengumpulan data adalah dengan kuisioner atau wawancara. Hasil dari metodologi penelitian ini berupa generalisasi.
Metode eksperimen digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen (perlakuan/treatment) terhadap variabel dependen (hasil) dalam kondisi yang dikendalikan. Agar kondisi dapat dikendalikan, dalam penelitian eksperimen dibutuhkan kelompok kontrol. Metodologi penelitian ini sering dilakukan di laboratorium.
Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dapat digabungkan dalam sebuah penelitian. Metode gabungan ini disebut sebagai metodologi penelitian kombinasi. Apapun metode yang nantinya Sobat pilih, pada dasarnya metode penelitian yang menggunakan kaidah ilmiah dalam prosesnya disebut sebagai metode penelitian ilmiah.
Judul: Dampak Bencana Banjir terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat di Kecamatan Waru, Sidoarjo
Oleh: Reni Kumalawati, Bambang Tedjo, Yunida Rosalina, Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Surabaya
Publikasi : Jurnal Pendidikan Geografi
Metode Penelitian:
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti populasi atau sampel tertentu. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan (Sugiyono, 2010).
Populasi dalam penelitian ini adalah masyarat di wilayah banjir di Kecamatan Waru, Sidoarjo sebanyak 1865 Kepala Keluarga.
Bentuk pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proporsional sampling. Data diperoleh melalui wawancara.
Sampel penelitian ini adalah 300 kepala keluarga dari seluruh populasi yang berjumlah 1865 Kepala Keluarga di wilayah bencana banjir di Kecamatan Waru, Sidoarjo.
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog