Rekomendasi Jurusan Lintas Jalur di Rumpun Saintek dan Soshum
APSiswaNavbarV2
Tesssss Tesssss
CssBlog
redesain-navbar Portlet
metablog-web Portlet
Blog
Rekomendasi Jurusan Lintas Jalur, photo by freddie marriage on Unsplash
Linjur, lintas jurusan kuliah, bisa menjadi kesempatan untuk menebus penyesalan karena telah memilih jurusan yang salah selama sekolah. Benarkah begitu, Sobat? Adakah Sobat Pintar yang ingin kuliah Sastra setelah belajar di kelas IPA? Atau, barangkali Sobat ingin kuliah Teknik setelah fed up dengan pelajaran Akuntansi dan Ekonomi?
Either way, apapun alasan dan tujuanmu, linjur memang bisa terhitung sebagai peluang – it's a chance to change the course of your education. Tapi bagaimana sih, peluangmu untuk lintas jurusan 2021?
Photo by Sharon McCutcheon on Unsplash
Lintas jurusan atau linjur adalah memilih jurusan saat akan masuk kuliah pada rumpun ilmu yang berbeda jika dibandingkan dengan rumpun ilmu saat masih sekolah. Misalnya, saat di SMA kita berada di kelas IPA/Saintek, kemudian memilih jurusan Sastra (Bahasa/Humaniora) atau Ekonomi (rumpun Soshum/IPS) untuk kuliah.
Beralih jurusan saat kuliah atau linjur dilakukan karena banyak alasan. Sebagian kita belum benar-benar memahami minat dan kemampuan diri saat masuk SMA. Sebagian lagi, kita memilih jurusan SMA karena saran orang tua. Maka, momen kelulusan sekolah dan masuk kuliah menjadi kesempatan emas untuk linjur!
Lantas, apa sajakah jurusan-jurusan di rumpun Saintek dan Soshum? Sebagai gambaran, kepoin daftar jurusan Saintek dan Soshum di Universitas Diponegoro di bawah ini, yuk!
Kedokteran, Keperawatan, Gizi, Kedokteran Gigi, Farmasi, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Peternakan, Teknologi Pangan, Agroekoteknologi, Agribisnis, Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Statistika, Informatika, Bioteknologi, Manajemen Sumberdaya Perairan, Akuakultur, Perikanan Tangkap, Ilmu Kelautan, Teknologi Hasil Perikanan, Oseanografii, Teknik Sipil, dst.
Ilmu Hukum, Sastra Indonesia, Sastra Inggris, Ilmu Sejarah, Ilmu Perpustakaan, Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Antropologi Sosial, Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Akuntansi, Ekonomi Syariah, Administrasi Publik, Administrasi Bisnis, Ilmu Pemerintahan, Ilmu Komunikasi, Hubungan Internasional, dan Psikologi.
Photo by Leah Kelley on Pexels
Apakah SNMPTN bisa lintas jurusan? Bagi sebagian peserta SNMPTN, pertanyaan ini tentu pernah muncul di kepala. Wajar sih, Sobat. Apalagi, LTMPT menyarankan agar kita tidak linjur di SNMPTN. Meskipun begitu, linjur di SNMPTN sepenuhnya tergantung pada ketentuan tiap-tiap PTN.
In other words, hanya beberapa jurusan dan universitas yang memperbolehkan lintas jurusan di SNMPTN. Misalnya, Aktuaria dan Pembangunan Wilayah UGM menerima pendaftar SNMPTN 2020 dari kelas IPA, IPS, dan SMK yang relevan.
Begitu pula dengan Unair. Jurusan Biologi, Budidaya Perairan, Fisika, Ilmu dan Teknologi Lingkungan, Ilmu Gizi, Kesehatan Masyarakat, Kimia, Matematika, Apoteker, Pendidikan Dokter Gigi, Sistem Informasi, Statistika, Teknobiomedik, serta Teknologi Industri Hasil Pertanian Unair menerima pendaftar SNMPTN 2020 dari kelas IPA, IPS, Bahasa, dan SMK yang relevan.
Jadi, apakah SNMPTN bisa lintas jurusan? Rekomendasi jurusan lintas jalur di UGM dan Unair di atas bisa menjadi bahan pertimbangan. Namun jika Sobat Pintar ingin SNMPTN lintas jurusan di tahun 2021, pastikan dulu jurusan dan PTN pilihanmu memang menerima linjur.
Photo by Christin Hume on Unsplash
Bagaimana dengan lintas jurusan SBMPTN 2021? Secara umum kesempatan untuk linjur di SBMPTN lebih besar ketimbang linjur di SNMPTN.
Jika tak ada perubahan, kelompok ujian Campuran bisa kita pilih untuk linjur saat mengikuti UTBK 2021. Konsekuensinya jika memilih kelompok ujian Campuran, kita harus bersiap dengan materi ujian TKA Saintek dan Soshum. Untuk itu, belajarnya juga butuh trik-trik khusus, Sobat!
Selain memilih kelompok ujian Campuran, masih ada alternatif lain untuk lintas jurusan SBMPTN 2021. Misalnya, jika pilihan jurusanmu berada di rumpun Saintek, UTBK-mu juga harus di rumpun Saintek. Maka, materi UTBK yang harus disiapkan adalah TPS dan TKA Saintek meskipun sekarang Sobat berada di kelas Soshum atau Bahasa.
Manapun pilihanmu dari kedua alternatif di atas, linjur bukan jalan yang landai dengan pemandangan indah. Nggak bisa dong, kalau belajar "sesantai" mereka yang tidak lintas jurusan 2021 di SBMPTN. Apalagi kalau kita linjur ke jurusan favorit, tentu persaingan masuk yang lebih ketat juga perlu dipertimbangkan.
Dan perlu dicatat, tak semua jurusan dan universitas yang memperbolehkan lintas jurusan di SBMPTN. Misalnya, Kedokteran UI hanya menerima peserta SBMPTN dari kelas IPA. Lagi-lagi, sama seperti SNMPTN, kita harus memastikan dulu apakah jurusan dan universitas yang dipilih memang mengizinkan linjur.
Photo by Andrea Piacquadio on Pexels
Alih-alih mempertimbangkan untuk linjur saat masuk kuliah, sebaiknya ketahui dulu apakah Sobat Pintar memang sudah salah jurusan saat masih sekolah. Penting banget untuk kita memahami kemampuan dan minat diri sendiri untuk menentukan dari mana kita memulai perjuangan ini.
Manfaatkan waktu yang tersisa sebelum mengikuti seleksi masuk PTN untuk berdiskusi dengan orang tua dan guru BK. Gunakan Tes Penjurusan bila diperlukan untuk memastikan di mana posisimu saat ini. Bila memang linjur adalah jawaban dari pencarianmu, petakan arah yang akan Sobat pilih untuk kedepannya.
Pertimbangkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang penting daripada sekedar memilih untuk linjur atau tidak. Misalnya, apa saja rekomendasi jurusan lintas jalur yang sesuai dengan kemampuanmu? Bagaimana trikmu untuk menghadapi UTBK?
Termasuk pula, siapkah Sobat untuk belajar dan mengejar ketertinggalan materi kuliah yang sudah familier bagi mereka yang linier (tidak linjur)? These are the questions for you to answer, Sobat Pintar.
ArtikelTerkaitV3
Ini Dia Alasan Mengapa Tes Minat Bakat Jurusan SMK Penting B
Daftar 40+ Jurusan SMK di Indonesia Sobat Pintar, tahukah kamu bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 40 jurusan SMK yang bisa kamu ambil? Tentu kamu harus memilih jurusan yang sesuai dengan skill yang kamu minati. Untuk memberikan kamu referensi menge...
Baca Selengkapnya
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG): Melahirkan Guru Profe
Tentang Program Pendidikan Profesi (PPG) Sobat Pintar, Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program studi yang dirancang untuk mempersiapkan lulusan S1 Kependidikan dan S1/DIV Non Kependidikan menjadi guru profesional. Program ini bertujuan meng...
Wajib Diperhatikan! Ini Daftar 10+ Alasan dan Motivasi Saat
Tentang OSIS: Sejarah Singkat dan Kepengurusan Organisasi Siswa Intra Sekolah atau OSIS adalah organisasi resmi di dalam sekolah. Organisasi ini sudah ada sejak tahun 1923 dengan nama PPIB (Perhimpunan Pelajar Indonesia Baru). Lalu pada tahun 1964, PPIB ...
Hai Sobat Pintar,
Yuk Cobain Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!
Jutaan siswa sudah menemukan minat, bakat dan kampus impian bersama Aku Pintar. Sekarang giliran kamu Sobat!
BannerPromoBlog