Mencuci tangan dengan benar harus dilakukan dalam beberapa langkah, Sobat Pintar. Menurut rekomendasi WHO, prosedur mencuci tangan diawali dengan membasahi tangan menggunakan air bersih. Kemudian, gunakan sabun dan usapkan pada seluruh permukaan tangan, termasuk punggung tangan, sela-sela jari, dan bawah kuku. Langkah berikutnya, gosok tangan selama setidaknya 20 menit sebelum membilasnya dengan air bersih. Langkah terakhir, keringkan tangan.

Langkah-langkah di atas adalah contoh sederhana prosedur mencuci tangan. Pernahkah kamu membaca penjelasan atau keterangan dari sebuah produk untuk mengetahui langkah-langkah penggunaannya, Sobat? Saat membeli mesin cuci baru, misalnya, apakah kamu baca terlebih dahulu petunjuk penggunaannya? Nah, petunjuk penggunaan mesin cuci tersebut adalah salah satu contoh teks prosedur yang memuat langkah-langkah bagaimana melakukan sesuatu, seperti halnya mencuci tangan.

Pengertian Teks Prosedur 

Photo by Svitlana on Unsplash

Apa itu teks prosedur? Teks prosedur adalah teks yang memuat cara untuk melakukan sesuatu secara tepat, berupa runtutan langkah demi langkah, sehingga tercapai tujuan yang diinginkan.

Minarni Try Astuti, dalam bukunya yang berjudul Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan (2019), menjelaskan bahwa teks prosedur adalah teks yang berisi arahan atau langkah demi langkah yang memberikan instruksi untuk melakukan atau mengerjakan sesuatu. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata 'prosedur' diartikan sebagai tahapan kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas.

Ciri-Ciri Teks Prosedur

Photo by Walls.io on Unsplash

Teks prosedur memiliki ciri khas yang membedakannya dengan teks lain. Kamu sudah tahu ciri-ciri teks prosedur, Sobat Pintar? Berikut ciri-ciri teks prosedur yang dapat membedakannya dengan teks lain:
1. Menggunakan kalimat imperatif/perintah
2. Terdapat panduan yang harus dilakukan
3. Menggunakan kata kerja aktif
4. Menggunakan konjungsi/kata hubung untuk menunjukkan urutan
5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan
6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat, dan cara
7. Terdapat penomoran beserta isi kegiatan yang dilakukan secara berurutan.
 

Struktur Teks Prosedur 

Photo by Kelly Sikkema on Unsplash

Lalu bagaimana cara menyusun teks prosedur yang benar? Nah, berikut struktur teks prosedur yang yang harus diperhatikan, Sobat.

Judul

Judul adalah ringkasan singkat yang menggambarkan isi pokok atau topik utama dari suatu teks. Judul pada teks prosedur adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang akan dibuat. 

Kata Pengantar 

Kata pengantar adalah bagian dari suatu teks yang berfungsi sebagai perkenalan. Kata pengantar pada teks prosedur adalah pernyataan pembuka yang menyampaikan tujuan penulisan teks prosedur.

Bahan dan Peralatan 

Bahan dan peralatan merupakan rincian bahan dan alat yang akan digunakan dalam proses produksi. Bahan dan peralatan sifatnya boleh ada, namun boleh tidak ada seperti pada contoh prosedur mencuci tangan di atas.

Tahapan Proses Ditulis Berurutan 

Tahapan atau proses membuat sesuatu harus ditulis secara berurutan dari awal hingga akhir. Struktur teks prosedur yang berurutan seperti ini bertujuan agar pembaca dapat memahami untuk kemudian menirukannya. Tidak boleh ada yang terlewat atau tertukar.

Kaidah Bahasa Teks Prosedur 

Teks prosedur memiliki tak hanya ciri dan struktur yang khas, tetapi juga kaidah bahasa tersendiri. Apa yang dimaksud dengan kaidah bahasa teks prosedur? Berikut penjelasannya.

1. Menggunakan Tiga Jenis Kalimat

Kaidah bahasa teks prosedur yang pertama adalah pada jenis kalimatnya. Teks prosedur biasanya menggunakan tiga jenis kalimat, yaitu kalimat deklaratif, imperatif, dan interogatif.

a) Kalimat Deklaratif

Kalimat deklaratif adalah kalimat yang berfungsi untuk memberikan informasi. Kalimat ini ditandai dengan adanya tanda titik (.) pada bagian akhir kalimat. Contoh teks prosedur yang mengandung kalimat deklaratif: Membuat masker alami dari tomat hanya memerlukan dua bahan.

b) Kalimat Imperatif/Perintah

Kalimat imperatif merupakan kalimat yang berisi perintah, baik untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu (larangan). Kalimat imperatif biasanya ditandai dengan penggunaan partikel –lah. Contoh teks prosedur yang menggunakan kalimat perintah: gunakanlah sabun cair, rebuslah air sampai mendidih, dll.

c) Kalimat Interogatif 

Kalimat interogatif adalah kalimat yang digunakan untuk mengajukan suatu pertanyaan. Kalimat ini ditandai dengan adanya tanda tanya (?) pada bagian akhir kalimat. Contoh teks prosedur yang mengandung kalimat interogatif: Pernahkah Anda membuat masker wajah dari tomat?

Menggunakan Konjungsi Konjungsi

Dalam teks prosedur, sering kali dijumpai penggunaan konjungsi atau kata hubung. Dua konjungsi yang paling sering digunakan dalam  teks prosedur adalah konjungsi temporal dan konjungsi persyaratan.

a) Konjungsi Temporal

Konjungsi temporal merupakan kata hubung yang berfungsi untuk menunjukkan waktu atau urutan kejadian. Beberapa contoh konjungsi temporal dalam teks prosedur adalah selanjutnya, kemudian, berikutnya, lalu, dan setelah itu.

b) Konjungsi Persyaratan

Konjungsi persyaratan adalah kata hubung yang menyatakan syarat bagaimana 

suatu hal terjadi. Beberapa contoh konjungsi persyaratan dalam teks prosedur adalah jika, andai, bila, kalau, dan asalkan.

Numeralia 

Numeralia merupakan kata yang menyatakan angka atau bilangan. Numeralia pada teks prosedur digunakan untuk mengurutkan langkah-langkah dalam mengerjakan sesuatu. Contoh numeralia dalam teks prosedur adalah pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya.

Pronomina

Pronomina adalah kata ganti. Pronomina yang sering digunakan dalam teks prosedur adalah pronomina persona dan pronomina penunjuk. 

a) Pronomina Persona 

Pronomina persona adalah kata ganti untuk menggantikan orang. Contoh pronomia persona dalam teks prosedur adalah kamu, Anda, kalian, dan kita.

b) Pronomina Penunjuk 

Pronomina penunjuk adalah kata ganti untuk menggantikan benda. Contoh pronomia penunjuk dalam teks prosedur adalah ini, itu, dan tersebut.

Verba

Terdapat dua jenis verba atau kata kerja yang digunakan dalam teks prosedur. Kedua jenis verba dalam teks prosedur adalah verba material dan verba tingkah laku.

a) Verba Material 

Verba material adalah sesuatu yang mengacu pada tindakan fisik. Bentuk tindakan dalam verba material dapat dilihat secara langsung. Contoh verba material dalam teks prosedur adalah memotong dan mengaduk. 

b) Verba Tingkah Laku 

Verba tingkah laku merupakan tindakan dengan ungkapkan. Artinya, tindakan ini tidak dapat disaksikan secara langsung bagaimana bentuknya. Contoh verba tingkath laku dalam teks prosedur adalah merasakan dan menyenangkan.

Jenis Teks Prosedur

Photo by Wallace Chuck on Pexels

Teks prosedur juga ada jenis-jenisnya, lho! Berikut jenis-jenis teks prosedur yang harus kita ketahui, Sobat.

Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur sederhana hanya berisi dua atau tiga langkah saja. Contoh teks prosedur sederhana adalah prosedur untuk mengoperasikan kompor listrik.

Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks terdiri atas banyak langkah dan jenjang untuk tiap tahapannya. Contoh teks prosedur sederhana adalah prosedur pembuatan SKCK.

Teks Prosedur Protokol

Teks prosedur protokol merupakan teks prosedur yang langkah-langkahnya sangat sederhana dan mudah dipahami. Contoh teks prosedur sederhana adalah cara menggunakan smartphone.

Contoh Teks Prosedur 

Di awal telah disebutkan langkah-langkah mencuci tangan menurut WHO. Kita akan menyusunnya ulang menjadi sebuah teks prosedur yang sesuai dengan kaidah kebahasaannya, Sobat. Biar lebih paham, yuk simak contoh teks prosedur di bawah ini.

Cara Mencuci Tangan yang Benar Menurut WHO

Dalam kondisi pandemik virus Korona, WHO menyarankan perlindungan dasar berupa mencuci tangan sesering mungkin. Langkah ini diutamakan oleh WHO karena mencuci tangan secara teratur dan menyeluruh dapat membunuh virus yang ada di tangan kita. Berikut adalah tata cara mencuci tangan yang benar, yang direkomendasikan oleh WHO:

1. Gunakan air bersih dan mengalir
2. Basahi tangan dengan air
3. Tuang sabun pada telapak tangan secukupnya, untuk menutup seluruh permukaan tangan.
4. Gosok telapak tangan yang satu ke telapak tangan lainnya.
5. Gosok punggung tangan dan sela-sela jari.
6. Gosok punggung jari ke telapak tangan dengan posisi jari saling bertautan.
7. Genggam dan basuh ibu jari dengan posisi memutar.
8. Gosok bagian ujung jari ke telapak tangan agar bagian kuku terkena sabun.
9. Bilas dengan air yang bersih dan mengalir.
10. Keringkan tangan dengan lap sekali pakai atau tisu.

Nah, coba buat teks prosedur yang sederhana yuk, Sobat Pintar! Materi lengkap dan contoh teks prosedur lainnya dapat kamu pelajari melalui aplikasi Aku Pintar.

Penulis: Khusnia

Penyunting: Deni Purbowati