APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

Tips Agar Guru Tetap Sabar Saat Menghadapi Murid di Kelas

Guru yang sabar adalah guru yang dicintai siswanya

Photo by Parabol on Unsplash

Seorang guru harus mempunyai sifat penyabar. Jika seseorang ditanya mengapa menyukai seorang guru yang mengajarnya di sekolah, selain karena mengajar dengan menyenangkan adalah karena kesabarannya. Sikap sabar dari seorang guru akan membuat siswa yang diajarnya merasa nyaman dalam belajar. Hal ini membuat siswa dapat lebih mudah memahami pelajaran yang disampaikan oleh guru dan akan memberikan kesan yang mendalam sampai siswa tersebut lulus. Dengan demikian tujuan dari pendidikan dan pembelajaran akan dapat tercapai dengan maksimal.

Tips agar guru tetap sabar saat menghadapi siswa harus diketahui oleh semua guru. Mengapa guru harus memiliki sifat sabar? Karena Guru Pintar pasti menemui banyak siswa dengan berbagai karakteristik dan keunikannya. Ada siswa yang pendiam, ada siswa yang suka berbicara, ada siswa yang cepat memahami pembelajaran, ada juga yang lambat dalam memahami pelajaran, dan lain sebagainya. Hal ini menuntut Guru Pintar untuk meningkatkan rasa sabar kepada semua siswa tanpa pilih kasih. 

Menilik dari Kamus Besar Bahasa Indonesia. sabar mempunyai dua makna, yaitu(1) tahan menghadapi cobaan (tidak lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati); tabah; (2) tenang; tidak tergesa-gesa; tidak terburu nafsu. Meskipun kata sabar ini adalah kata yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari, pelaksanaannya belum tentu mudah. Oleh karena itu, Guru Pintar perlu menguasai tips untuk para pengajar dalam menghadapi siswa yang menguji kesabaran.

Supaya memiliki rasa sabar dalam mengajar, Guru Pintar dapat mencoba beberapa tips berikut ini:

1. Tumbuhkan Kesadaran Bahwa Setiap Siswa Itu Unik dan Istimewa


Foto oleh Ron Lach dari Pexels

Bersikap sabar memang tidaklah semudah mengucapkannya. Dalam menghadapi berbagai karakteristik siswa di kelas, Guru Pintar dari awal harus memiliki kesadaran bahwa setiap siswa itu istimewa dengan segala keunikan dan kelebihannya. Mereka memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda-beda sehingga tidak bisa disamaratakan penanganannya. Dengan kesadaran ini, Guru Pintar tidak akan dengan mudah memberikan label-label negatif kepada siswa.

2. Berpikir Positif

Yang harus dilakukan guru jika menemui anak bermasalah dalam pembelajarannya adalah selalu berpikir positif. Bangun pemikiran bahwa semua anak itu adalah baik. Jika dalam kenyataannya ada anak-anak yang sering membuat ulah dan bersikap tidak sesuai dengan ekspektasi kita, maka perlu diketahui penyebabnya. Guru Pintar harus mampu menggali hal apa sajakah yang mengakibatkan siswa menjadi nakal. Dengan demikian, sikap dan tindakan kita sebagai guru dapat lebih fokus pada solusi daripada pada kenakalan siswa tersebut.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Siswa yang susah Diatur, Jangan Dimarahi!

3. Bina Komunikasi 

Contoh sikap sabar tidak hanya tidak marah-marah ya, Guru Pintar. Tetap berpikir positif dan tidak cepat men-judge siswa atas tindakan atau pencapaiannya yang kurang juga merupakan bentuk kesabaran seorang guru. Supaya dapat tetap berpikir positif, maka Guru Pintar harus membina komunikasi yang baik dengan semua pihak baik itu guru pengajar lain, siswa itu sendiri, dan juga orang tua siswa. Keuntungan memiliki hubungan yang baik dengan berbagai pihak yang berkaitan dengan siswa adalah Guru Pintar dapat mengetahui berbagai informasi penting tentang siswa baik secara akademik maupun non akademik yang dapat menumbuhkan empati dan juga dapat menjadi pedoman dalam membantu siswa mengatasi kesulitannya.

4. Luruskan Niat

Sikap sabar hadapi murid nakal di sekolah dapat juga terbentuk dari niat Guru Pintar dalam menjalankan tugas. Menjadi guru bukanlah sekedar profesi yang dapat menghasilkan penghasilan setiap bulan. Lebih dari itu, mendidik dan mengajar siswa adalah sebuah misi yang mulia karena Guru Pintar dapat berkontribusi dalam mencetak generasi-generasi penerus bangsa yang berkualitas. Menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai guru juga dapat dikategorikan sebagai ibadah. Oleh karena itu kesabaran sangat dibutuhkan sehingga Guru Pintar dapat menjalankan peran-peran penting dalam mendidik dan mengajar dengan sebaik-baiknya. 

Baca juga: 5 Cara mengatasi Siswa yang Suka Melawan di Kelas

5. Biasakan Melakukan Refleksi dan Evaluasi

guru harus tahu tips tetap sabar menghadapi siswa di kelas
Foto oleh RODNAE Productions dari Pexels

Sikap sabar saat menghadapi murid dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran. Ketika ada siswa yang sulit mengerti ketika guru menerangkan pelajaran, jangan buru-buru menunjuk siswa dan mengatakan ia tidak bisa karena tidak belajar. Begitupun jika ada siswa yang suka membuat ulah sampai membuat kelas gaduh ketika Guru Pintar mengajar, jangan langsung menyatakan siswa tersebut adalah pembuat onar. Yang harus dilakukan adalah mengevaluasi diri dan melakukan refleksi terhadap hal-hal yang sudah dilakukan selama pembelajaran. Apakah Guru Pintar sudah menggunakan strategi mengajar yang tepat bagi siswa, apakah Guru Pintar sudah mengajar dengan menyenangkan dan tidak membuat siswa jenuh, dan seterusnya. Hal ini membuat Guru Pintar lebih objektif dan fokus untuk memperbaiki kualitas pembelajaran pada waktu-waktu mendatang.

Apakah Guru Pintar sudah pernah menerapkan tips-tips di atas? Hasilnya luar biasa bukan?

0
00

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog