Materi Bahasa dan Sastra Indonesia (Peminatan) - Teks Deskripsi Kelas 11 - Belajar Pintar
BelajarPintarV3
Peta Belajar Bersama
Halo, Sobat Pintar! Kita simak dulu yuk, peta belajar bersama materi Teks Deskripsi di bawah ini!
Langsung aja yuk, kita pelajari modulnya satu per satu.
Pengertian dan Tujuan Teks Deskripsi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata deskripsi bermakna pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci. Jadi, teks deskripsi dapat diartikan sebagai teks yang menggambarkan sebuah objek (tempat, benda, tubuh manusia, pemandangan alam, dll.) yang dikesankan seolah-olah pembaca dapat mendengar, melihat, menyaksikan, dan merasakan objek tersebut. Agar dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca, pilihlah objek-objek yang juga bisa dibayangkan dengan mudah ya!
Misalnya objek yang berhubungan dengan makhluk hidup, Sobat bisa mendeskripsikan orang tua, sahabat, hewan, tumbuhan, atau idola. Sementara untuk benda, Sobat bisa mendeskripsikan alat musik, laptop, kendaraan, dan sebagainya. Selain itu, Sobat juga bisa mendeskripsikan tempat dan peristiwa, seperti kamar, rumah adat, gunung, pantai, bencana banjir, demonstrasi, maupun pentas seni. Gimana, sudah nggak bingung lagi dong mau pilih objek apa untuk dideskripsikan?
Tujuan penulisan teks deskripsi adalah untuk memberikan gambaran tentang suatu objek secara terperinci dari sudut pandang penulis. Biasanya, penulis menuangkan kalimat ke dalam teks tersebut berdasarkan pengalaman indra yang sudah pernah dialaminya, sebab dalam teks deskripsi, penulis harus bisa menggambarkan objek secara jelas sehingga pembaca seperti melihat, mendengar, sampai merasakan objek tersebut melalui tulisan yang dibacanya.
Struktur Teks Deskripsi
Sebelum menyusun teks deskripsi, Sobat perlu mengetahui struktur pembangunnya terlebih dahulu. Sebab tanpa adanya struktur, susunan sebuah teks menjadi rancu sehingga tidak akan mudah untuk dipahami.
Struktur teks deskripsi ada tiga, yaitu identifikasi, deskripsi bagian, dan simpulan/kesan. Kita bahas satu per satu, ya, Sobat!
Identifikasi
Struktur identifikasi merupakan bagian awal teks deskripsi yang berisi pengenalan nama objek, makna nama, lokasi, sejarah lahirnya, atau gambaran umum lainnya tentang objek yang dideskripsikan. Misalnya, Sobat akan menjelaskan tentang pegunungan. Nah, Sobat dapat menginformasikan nama dan lokasi dari gunung tersebut pada bagian ini serta menuliskan betapa terkenalnya gunung itu.
Deskripsi Bagian
Struktur deskripsi bagian merupakan gambaran rinci dari sudut pandang penulis tentang suatu objek. Penulis menggambarkan apa yang telah ia lihat, dengar, dan rasakan selama mengamati objek pilihannya. Jadi, pada bagian ini, penulis bisa menggambarkan tiap bagian yang ada di objeknya. Misalnya, ketika mendeskripsikan gunung, Sobat bisa menggambarkan bahwa gunung tersebut merupakan tempat yang sangat indah pemandangan pohon-pohon yang menjulang tinggi di setiap sudutnya, udaranya sejuk sehingga sejumlah orang tidak merasakan kepanasan, terutama ketika berada di puncak gunung.
Simpulan/Kesan
Struktur simpulan/kesan berisi simpulan atau kesan dari hasil pengamatan penulis terhadap objek. Namun, bagian ini bersifat opsional. Artinya, boleh dituliskan ataupun tidak. Misalnya, jika Sobat menuliskan kesan dari paparan pegunungan yang telah sobat deskripsikan sebelumnya, Sobat bisa menuliskan simpulan atau kesan sebagai berikut
"Meskipun gunung ini indah, tetapi banyak pengunjung yang masih membuang sampah sembarangan.."
Kaidah Bahasa Teks Deskripsi
Kaidah kebahasaan adalah aturan kebahasaan atau ciri tertentu yang melekat pada suatu teks. Dalam membuat teks deskripsi, terdapat kaidah-kaidah kebahasaan yang perlu diperhatikan, yaitu:
1. Menggunakan Ejaan dan tanda baca yang tepat
Ejaan mencakup penulisan huruf kapital. Ada lima aturan mengenai penggunaan huruf kapital, yakni:
- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat.
- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama seseorang.
- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
- Huruf kapital sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, dan hari besar.
- Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi. Contoh: Danau Toba.
Sementara itu, tanda baca yang perlu diperhatikan adalah penggunaan tanda titik dan koma dalam teks deskripsi:
- Tanda baca titik dipakai pada akhir kalimat pernyataan
- Tanda baca titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatan yang menunjukkan jumlah
- Tanda baca koma dipakai di antara unsur-unsur suatu perincian
- Tanda baca koma dipakai sesudah kata seru
- Tanda baca koma dipakai di belakang kata penghubung antarkalimat
2. Menggunakan majas
Beberapa teks deskripsi sering kali menggunakan majas dalam penyajiannya untuk memperindah penggambaran objek yang dijelaskan. Majas yang sering dipakai antara lain
Majas asosiasi : majas yang menyatakan perbandingan dua hal atau lebih, ditandai dengan adanya kata layaknya, bagaikan, bak, seumpama, dll.
Majas personifikasi: majas yang akan melekatkan sifat-sifat manusia pada benda mati sehingga seolah-olah hidup.
Majas metafora : majas yang menggambarkan sesuatu dengan sesuatu yang lain karena adanya persamaan, seperti dia seorang kutu buku
3. menggunakan sinonim
Sinonim adalah kesamaan makna antara satu kata dengan kata lainnya. Di dalam teks deskripsi, sinonim dapat digunakan untuk mengganti kata agar tidak membosankan untuk dibaca.
4. menggunakan kata umum dan khusus
Kata umum (hipernim) adalah kata yang ruang lingkupnya luas dan mencakup banyak hal, sedangkan kata khusus (hiponim) merupakan kata yang cakupan maknanya lebih sempit.
Contoh: Toko itu menjual berbagai jenis mainan. Ada boneka, mobil-mobilan, robot, dan lain sebagainya.
Kata umum dalam kalimat tersebut adalah 'mainan'. Sementara kata khususnya yaitu 'boneka', 'mobil-mobilan,' dan'robot'.
5. menggunakan kata sifat
Kata sifat atau adjektiva merujuk pada keterangan pada objek yang dideskripsikan. Kata ini juga sering diawali dengan kata 'lebih' dan 'sangat'. Contoh: 'sangat segar', 'lebih luas', dan sebagainya.
6. Kalimat Perincian
Kalimat perincian dalam teks deskripsi berguna untuk menjelaskan objek sehingga mudah dibayangkan oleh pembaca. Biasanya terdapat kata penghubung dan untuk menggabungkan rincian yang disebutkan.
7. menggunakan kalimat citraan
Kalimat citraan yaitu kalimat yang penulisannya berhubungan dengan indra penglihatan, pendengaran, perasa, penciuman, dan pengecap.
Contoh: "Bunga mawar adalah bunga kesukaanku. Wanginya harum dan memiliki banyak warna.
Kalimat di atas menggunakan citraan penciuman dari kata harum dan penglihatan dari kata memiliki banyak warna.
Materi Bahasa dan Sastra Indonesia (Peminatan) SMA - 11 Lainnya
footer_v3
Bersama Aku Pintar temukan jurusan kuliah yang tepat
sesuai minat dan bakatmu.
Aku Pintar memiliki visi membuat pendidikan merata, mudah dijangkau, dan terjangkau dengan Program Journey Pintar yang merupakan sebuah program persiapan lengkap bagi siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin masuk ke perguruan tinggi impiannya.
Kontak Kami
Grand Slipi Tower Lt. 42
Jl. S. Parman Kav 22-24
Jakarta Barat
© 2024 Aku Pintar. All Rights Reserved