ITB memiliki total 133 jurusan kuliah yang terdiri 50 program studi sarjana, 53 program studi magister, 28 program studi doktor, dan 2 program profesi. Namun tak seperti kampus-kampus lainnya, ITB tidak memberi pilihan jurusan saat SNBP ataupun SNBT. Terus, gimana kalau kamu pengin kuliah Biologi, misalnya, Sobat Pintar?

Asal kamu tau, di ITB bisa memilih jurusan berdasarkan fakultas atau sekolahnya, Sobat. Kalau begitu, seandainya kamu pengin kuliah Biologi, pilihnya di FMIPA? Biasanya jurusan Biologi itu ada di FMIPA kan, ya?

Enggak, Sobat! Biologi di ITB bukan bagian di FMIPA. Nah, jangan sampai kamu salah alamat kayak begini, ya! Kalau sampai salah pilih fakultas/sekolah, bisa-bisa kamu kuliah di jurusan lain, loh! Makanya, sebelum mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru di ITB nanti, kamu wajib tau seluruh pilihan jurusan kuliah di bawah ini.

Tentang Kampus ITB (Institut Teknologi Bandung)

Photo by Hannah Busing on Unsplash

Kampus negeri di Bandung ini adalah salah satu yang tertua dan terbaik di Indonesia. ITB sejatinya merupakan sebuah sekolah teknik di masa pendudukan Belanda. Pada masa itu, ITB adalah Technische Hoogeschool te Bandoeng, kemudian menjadi Institute of Tropical Scientific Research. Pada masa pendudukan Jepang, ITB berganti nama menjadi Bandoeng Koogyo Daigaku. Setelah Indonesia merdeka, ITB dikenal sebagai Sekolah Tinggi Teknik Bandung. ITB yang saat ini kita kenal berasal dari Fakultas Teknik serta Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam FIPIA, Universitas Indonesia, yang berlokasi di Bandung. Seluruh sekolah dan fakultas di ITB saat ini berlokasi di dua kampus, yaitu Kampus Ganesha dan Kampus Jatinangor.

Pilihan Seleksi Masuk ITB

Photo by Aaron Burden on Unsplash

Ada tiga jalur yang dapat kita tempuh untuk masuk ke salah satu jurusan kuliah di ITB. Ketiga jalur masuk ITB tersebut yaitu SNBP, SNBT, dan SM ITB. Tanpa tes, SNBP dikenal juga sebagai jalur prestasi. Sedangkan SNBT, adalah jalur tes melalui UTBK.

Mulai tahun 2019, ITB membuka jalur ketiga bagi calon mahasiswa baru, yaitu Seleksi Mandiri (SM). Kalau belum lolos pada dua seleksi sebelumnya, penerimaan mahasiswa baru di ITB sekarang bisa melalui Seleksi Mandiri ini, Sobat.

Jurusan Program Sarjana

Photo by Ekrulila on Pexels

Ketiga jalur masuk ITB di atas bebas dipilih oleh calon mahasiswa. Kita sendiri yang mesti mempertimbangkan jalur mana yang memberi peluang terbesar untuk lolos seleksi, Sobat. Ada jurusan di ITB untuk IPA, ada pula jurusan di ITB untuk IPS – masing-masing dapat kamu pilih melalui salah satu jalur seleksi di atas.

Namun ingat, memilihnya pada fakultas/sekolah, ya! Biar enggak sampai salah pilih, ketahui dulu yuk, apa saja pilihan jurusan kuliah di ITB Bandung pada fakultas/sekolahnya masing-masing.

Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)

Pada awalnya, FITB ITB menjadi bagian dari Fakultas Ilmu Kebumian dan Teknologi Mineral (FIKTM). Ilmu bumi disebut juga geoscience atau earth science. Bidang-bidang ilmu bumi seperti Geofisika, Geologi, Oseanografi, maupun Meteorologi bertujuan untuk memahami berbagai fenomena yang berdampak bagi kehidupan manusia. Karena juga mengkaji sumber daya yang tersimpan dan manfaatnya bagi kelangsungan hidup manusia, ilmu bumi tak lepas dari teknologi dalam pengelolaannya. Sisi teknologi ini khususnya menjadi ciri khas Teknik Geodesi dan Geomatika. FITB menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Meteorologi
2. Oseanografi
3. Teknik Geodesi dan Geomatika
4. Teknik Geologi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Dibentuk pada 6 Oktober 1947, FMIPA ITB adalah yang tertua di Indonesia. Meskipun begitu, nama Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Ilmu Alam (FIPIA) baru disandangnya pada tahun 1950. Dua dekade kemudian, tepatnya pada 1972, FIPIA menjadi FMIPA sampai sekarang. Prodi Matematika, Fisika, dan Astronomi terakreditasi ASIIN Jerman sejak tahun 2015, sedangkan Kimia FMIPA ITB terakreditasi Royal Society of Chemistry sejak tahun 2013. Pada 2019, Aktuaria menjadi bagian dari FMIPA ITB. FMIPA menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Aktuaria
2. Astronomi
3. Fisika
4. Kimia
5. Matematika

Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)

Berdiri sebagai Balai Pendidikan Universiter Guru Gambar yang menjadi bagian dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Teknik UI pada 1 Agustus 1947 dan berlokasi di Bandung, FSRD ITB sendiri baru diresmikan pada 1984. Pada saat itu, baru ada tiga jurusan di FSRD ITB, yaitu Seni Rupa Murni, Desain, dan Mata Kuliah Dasar Umum yang kemudian menjadi Jurusan Sosioteknologi. Seiring perkembangannya, FSRD ITB juga menaungi tujuh Kelompok Keahlian/Keilmuan yaitu Ilmu-Ilmu Kemanusiaan, Komunikasi Visual dan Multi Media, Manusia dan Produk Industri, Manusia dan Ruang Interior, Kria dan Tradisi, Estetika dan Ilmu-Ilmu Seni, serta Seni Rupa. Kini FSRD mengelola bidang humaniora, desain, dan seni rupa. FSRD menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Desain Interior
2. Desain Komunikasi Visual
3. Desain Produk
4. Kriya
5. Seni Rupa

Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD)

FTMD berpisah dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) dan berdiri pada tahun 2008. Dari ketiga jurusan yang dinaunginya, Teknik Mesin merupakan yang tertua karena pernah menjadi bagian dari Technische Hoogeschool (TH) Bandoeng. Teknik Penerbangan kemudian menjadi anggota baru di FTMD pada 1962. Sementara itu, Teknik Material berawal dari kelompok bidang keahlian Produksi dan Metalurgi pada 1971. FTMD saat ini menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Teknik Dirgantara
2. Teknik Material
3. Teknik Mesin

Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)

Pada tahun 1948, Bagian Tambang menjadi bagian dari Fakultet Pengetahuan Teknik UI. Setelah melalui berbagai tahap perkembangan, berdirilah Fakultas Teknologi Mineral (FTM) ITB yang menaungi Jurusan Teknik Geologi, Teknik Perminyakan, dan Teknik Pertambangan. Sebelum menjadi FTTM sekarang, fakultas ini sempat menjadi Fakultas Kebumian dan Teknologi Mineral (FIKTM). FTTM saat ini menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Teknik Geofisika
2. Teknik Metalurgi
3. Teknik Perminyakan
4. Teknik Pertambangan

Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL)

Perkuliahan di FTSL ITB dirancang sedemikian rupa agar tak tertinggal dengan perkembangan teknologi dan ilmu di bidangnya. Pada akhirnya, kehidupan dengan kualitas yang semakin baik menjadi tujuan terpenting dari ilmu terapan yang dipelajari di jurusan-jurusan FTSL. Saat ini FTSL menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Rekayasa Infrastruktur Lingkungan
2. Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Air
3. Teknik Kelautan
4. Teknik Lingkungan
5. Teknik Sipil

Fakultas Teknologi Industri (FTI)

FTI resmi berdiri pada 1973. Sebelum menaungi enam jurusan seperti sekarang, FTI ITB pernah menaungi Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika, dan Teknik Penerbangan. Kini FTI menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Manajemen Rekayasa Industri
2. Teknik Bioenergi dan Kemurgi
3. Teknik Fisika
4. Teknik Industri
5. Teknik Kimia
6. Teknik Pangan

Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK)

Sebelum resmi berdiri pada 29 Agustus 2005, jurusan-jurusan di SAPPK ITB menjadi bagian dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Sekarang SAPPK menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Arsitektur
2. Perencanaan Wilayah dan Kota

Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM)

Melalui perjalanan yang cukup panjang, Manajemen dibuka di SBM pada tahun 2004 dengan 115 mahasiswa. Delapan tahun kemudian, tepatnya pada 2012, Kewirausahaan menjadi bagian dari SBM ITB. Kini SBM menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Kewirausahaan
2. Manajemen

Sekolah Farmasi (SF)

Pada 6 Oktober 1947, berdirilah Departemen Farmasi yang menjadi bagian dari Faculteit voor Wiskunde and Natuurwetenschapen UI. Dua tahun kemudian, fakultas ini menjadi Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Ilmu Alam (FIPIA) UI. Ketika FIPIA dan Fakultas Teknik tergabung menjadi ITB, Farmasi bergabung dengan Departemen Kimia dan Biologi. Sebelum menjadi Sekolah Farmasi seperti sekarang, Farmasi menjadi bagian dari FMIPA ITB. Status sebagai Sekolah di ITB sendiri diperoleh Farmasi sejak 29 Agustus 2005. Saat ini SF menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Farmasi Klinik dan Komunitas
2. Sains dan Teknologi Farmasi

Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH)

Peran ilmu hayati atau life science semakin penting sekarang ini. Bukan hanya untuk mengelola sumber daya alam dengan lebih baik, ilmu hayati juga berperan penting dalam pengembangan bioteknologi dan biosains. Seiring dengan pandangan tersebut, SITH ITB membekali mahasiswanya dengan pendidikan multidisplin. Sejak berdiri pada 2006, SITH memiliki delapan Kelompok Keilmuan (KK) yaitu Teknologi Kehutanan, Sains dan Bioteknologi Tumbuhan, Manajemen Sumber Daya Hayati, Genetika dan Bioteknologi Molekuler, Fisiologi Perkembangan Hewan dan Sains Biomedika, Ekologi, Bioteknologi Mikroba, serta Agroteknologi dan Teknologi Bioproduk. Riset yang dikerjakan di kedelapan KK tersebut dapat dilakukan oleh mahasiswa dari seluruh jurusan di SITH. Saat ini SITH menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Biologi
2. Mikrobiologi
3. Rekayasa Hayati
4. Rekayasa Pertanian
5. Rekayasa Kehutanan
6. Teknologi Pascapanen

Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI)

Ada dua jurusan STEI ITB yang meraih akreditasi internasional, ABET Engineering Accreditation Comission dan ABET Computing Accreditation Comission, berturut-turut yaitu Teknik Elektro dan Informatika. Sementara itu, akreditasi nasional dari BAN-PT untuk enam jurusan di STEI adalah A. STEI menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Sistem dan Teknologi Informasi
2. Teknik Biomedis
3. Teknik Elektro
4. Informatika
5. Teknik Telekomunikasi
6. Teknik Tenaga Listrik

Jurusan Program Magister

Photo by Hai Nguyen on Pexels

Kamu mau lanjut kuliah Program Magister (S2) di ITB, Sobat Pintar? Boleh juga kok, direncanakan sejak sekarang. Ini dia pilihan jurusan kuliah di ITB khusus pada Program Magister.

Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)

Fakultas ini adalah salah satu pilihan untuk kuliah S2 di ITB. Ada empat pilihan jurusan di FITB pada program Magister. FITB menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Sains Kebumian
2. Teknik Air Tanah
3. Teknik Geodesi dan Geomatika
4. Teknik Geologi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Ilmu dan Rekayasa Nuklir adalah salah satu jurusan di program Magister FMIPA. Selengkapnya, FMIPA menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Aktuaria
2. Astronomi
3. Fisika
4. Ilmu dan Rekayasa Nuklir
5. Kimia
6. Matematika
7. Pengajaran Matematika
8. Pengajaran Fisika
9. Pengajaran Kimia
10. Sains Komputasi

Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)

Ada dua pilihan jurusan di FSRD program Magister sejak tahun 2004. FSDR menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Desain
2. Seni Rupa

Fakultas Teknologi Industri (FTI)

Ada lima program Magister di FTI ITB. FTI saat ini menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Instrumentasi dan Kontrol
2. Logistik
3. Teknik dan Manajemen Industri
4. Teknik Fisika
5. Teknik Kimia

Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD)

FTMD ITB menyediakan studi linier bagi mahasiswanya. Tiap-tiap jurusan pada program S1 di FTMD memiliki program S2 atau Magister. FTMD sendiri menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Ilmu dan Teknik Material
2. Teknik Dirgantara
3. Teknik Mesin

Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)

Ada lima jurusan pada program Magister di FTTM ITB. Untuk Magister Perminyakan, calon mahasiswa latar belakang Teknik Perminyakan memiliki peluang lebih besar untuk lolos seleksi. Mahasiswa dengan latar belakang pendidikan yang berbeda dan lolos seleksi wajib mengikuti 12 SKS mata kuliah tambahan. FTTM menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Rekayasa Pertambangan
2. Teknik Geofisika
3. Teknik Geotermal
4. Teknik Metalurgi
5. Teknik Perminyakan

Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL)

Pengelolaan Infrastruktur Air Bersih dan Sanitasi adalah jurusan terbaru di FTSL ITB pada program Magister. FTSL menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Pengelolaan Infrastruktur Air Bersih dan Sanitasi
2. Pengelolaan Sumber Daya Air
3. Sistem dan Teknik Jalan Raya
4. Teknik Kelautan
5. Teknik Lingkungan
6. Teknik Sipil

Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK)

SAPPK ITB sendiri terdiri dari 12 program studi. Pada program Magisternya saja, SAPPK menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Arsitektur
2. Arsitektur Lanskap
3. Perencanaan Kepariwisataan
4. Perencanaan Wilayah dan Kota
5. Rancang Kota
6. Studi Pembangunan
7. ransportasi

Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM)

Master of Business Administration dibuka di ITB pada tahun 1990. Meskipun berada di bidang bisnis, MBA di SBM ITB lebih terfokus pada manajemen teknologi. Kini SBM menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Administrasi Bisnis
2. Sains Manajemen

Sekolah Farmasi (SF)

Ada tiga pilihan jurusan pada program Magister di SF ITB. Saat ini SF menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Farmasi
2. Farmasi Industri
3. Ilmu Keolahragaan

Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH)

Mendukung pengembangan biosains dan bioteknologi, ITB membuka tiga jurusan pada program Magister SITH. Saat ini SITH menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Biologi
2. Biomanajemen
3. Bioteknologi

Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI)

Sama seperti program Sarjananya, dua program Magister di STEI ITB juga telah meraih akreditasi A BAN-PT. STEI menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Informatika
2. Teknik Elektro

Jurusan Program Doktor

Photo by Ekrulila on Pexels

ITB terkenal dengan jurusan sains. Penasaran ga, Sobat, kira-kira apa saja jurusan yang ada di ITB pada Program Doktor? Jurusan-jurusan sains apa saja yang tersedia di ITB pada Program S3 ini?

Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)

Ini dia, fakultas pertama di Program Doktor ITB. FITB menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Sains Kebumian
2. Teknik Geodesi dan Geomatika
3. Teknik Geologi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Bidang ilmu sains takkan lengkap tanpa fakultas ini. FMIPA menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Astronomi
2. Fisika
3. Kimia
4. Matematika
5. Rekayasa Nuklir

Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)

Saat ini hanya ada satu pilihan jurusan kuliah di ITB untuk S3 Desain. Ilmu Seni Rupa dan Desain merupakan satu-satunya jurusan di FSRD.

Fakultas Teknologi Industri (FTI)

Namanya saja kampus teknik, ITB pasti punya calon-calon doktor di bidang ilmu teknik. FTI menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Teknik dan Manajemen-Industri
2. Teknik Fisika
3. Teknik Kimia

Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD)

Sama seperti FTI, FTMD juga membuka tiga jurusan doktor. FTMD menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Teknik Dirgantara
2. Ilmu dan Teknik Material
3. Teknik Mesin

Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)

Tiga lagi jurusan doktor di fakultas ini. FTTM menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Rekayasa Pertambangan
2. Teknik Geofisika
3. Teknik Perminyakan

Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL)

FTSL membuka dua saja jurusan doktor. FTSL saat ini menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Teknik Lingkungan
2. Teknik Sipil

Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK)

Ada tiga jurusan doktor di sekolah ini. SAPPK menaungi jurusan kuliah di ITB berikut:

1. Arsitektur
2. Perencanaan Wilayah dan Kota
3. Transportasi

Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM)

Ingin kuliah S3 di bidang ilmu bisnis dan manajemen? Pada Program Doktor, SBM membuka satu saja jurusan kuliah di ITB, yaitu Sains Manajemen.

Sekolah Farmasi (SF)

SF juga membuka satu jurusan kuliah di ITB. Bisa ditebak, Sobat, jurusan doktor di sekolah ini ialah Farmasi.

Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH)

Kamu pengin menjadi Doktor dari SITH ITB? Saat ini SITH menaungi satu saja jurusan kuliah di ITB, yaitu Biologi.

Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI)

Teknik Elektro dan Teknik Informatika adalah dua jurusan yang umumnya kita jumpai pada Program Sarjana. Ternyata ada satu jurusan kuliah di ITB yang merangkum keduanya pada Program Doktor, takni Teknik Elektro dan Informatik. Jurusan ini menjadi bagian dari STEI.

Jurusan Program Profesi

Photo by Pixabay on Pexels

Ada dua Program Profesi di ITB, yaitu Apoteker dan Insinyur. Program Profesi biasanya diambil setelah kita lulus kuliah Program Sarjana. Pentingnya melanjutkan pendidikan keprofesian perlu dipertimbangkan agar kamu siap dengan biaya kuliah di ITB Bandung, Sobat. Nah, apa saja dua Program Profesi di ITB tersebut?

Program Profesi Apoteker

Jurusan kuliah di ITB ini menyiapkan Sarjana Farmasi untuk menjadi Apoteker. Program pendidikan ditempuh selama dua semester atau satu tahun, mencakup kuliah, kerja praktik profesi farmasi, serta ujian komprehensif.

Program Profesi Insinyur

Telah disebutkan sebelumnya, ITB terkenal dengan jurusan teknik. Nah, Ada dua pilihan jalur Program Profesi Insinyur di ITB, yaitu Rekognisi Pengalaman Lampau (RPL) dan Program Reguler. RPL dilaksanakan selama satu semester, sedangkan Program Reguler membutuhkan waktu dua semester.

Itulah seluruh jurusan kuliah di ITB Bandung pada jenjang S1, S2, S3, dan Program Profesi. Khusus pada Program Sarjana, pilihan jurusan di ITB untuk IPA memang jauh lebih banyak ketimbang pilihan jurusan IPS. Namun jangan keburu pesimis kalau kamu penginnya kuliah ilmu sosial di kampus ini, Sobat Pintar! Sudah ada dua jurusan di ITB untuk IPS, yaitu Kewirausahaan dan Manajemen.