APSiswaNavbarV2

CssBlog

redesain-navbar Portlet

metablog-web Portlet

CssBlog

Blog

Memahami 8 Part of Speech di dalam Bahasa Inggris

Delapan jenis part of speech dalam bahasa Inggris adalah Noun, Pronoun, Verb, Adjective, Adverb, Preposition, Conjunction, dan Interjection.

Photo by Pixabay on Pexels

Materi part of speech itu suka bikin kepala pusing ga sih, Sobat Pintar? Kelas kata atau part of speech dalam bahasa Inggris penting dalam penyusunan kalimat yang efektif dan struktur kalimat yang baik. Nah, setiap kelas atau jenis kata dalam bahasa Inggris ini memiliki peran dan fungsi yang berbeda, mulai dari kata benda yang menggambarkan objek dan orang, kata kerja yang menyampaikan aksi, hingga kata sifat yang memberikan deskripsi tentang suatu hal. Langsung aja yuk, kita belajar apa saja 8 parts of speech beserta contohnya. 

 

Pengertian Part Of Speech 

contoh part of speech
Photo by Acharaporn Kamornboonyarush on Pexels

Part of speech, atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai kelas kata, merujuk pada kategori-kategori yang digunakan untuk mengelompokkan kata-kata dalam sebuah bahasa berdasarkan fungsi dan perannya dalam kalimat. Dengan memahami part of speech dalam bahasa Inggris, kita pun dapat memahami bagaimana kata-kata berinteraksi satu sama lain dalam sebuah kalimat serta bagaimana kata-kata tersebut memengaruhi makna dan struktur kalimat secara keseluruhan.

 

Jenis-Jenis Part of Speech

jenis kata dalam bahasa inggris
Photo by Element5 Digital on Unsplash

Part of speech dalam bahasa Inggris ada delapan. Gambar di bawah ini menjelaskan apa saja the eight part of speech itu beserta contohnya.

Photo by Aku Pintar

1. Noun (Kata Benda)

Noun (kata benda) Merupakan kata yang digunakan untuk menamai orang, tempat, benda, atau konsep abstrak. Jenis kata dalam bahasa Inggris yang satu ini berperan sebagai inti dari kalimat dan sering kali menjadi subjek atau objek dalam kalimat. Berikut adalah beberapa macam noun atau kata benda dalam bahasa Inggris.

a. Common Noun (Kata Benda Umum)

Common noun merujuk pada objek atau makhluk yang tidak spesifik. Common noun tidak diawali dengan huruf kapital kecuali jika berada pada awal kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata benda umum antara lain book (buku), dog (anjing), dan city (kota).

b. Proper Noun (Kata Benda Khusus)

Proper noun merujuk pada nama orang, tempat, atau merek tertentu. Proper noun diawali dengan huruf kapital. Contoh part of speech yang berupa kata benda khusus yaitu John, London, Coca-Cola, dan June.

c. Concrete Noun (Kata Benda Konkret)

Concrete noun merujuk pada objek yang dapat dilihat, diraba, atau diketahui secara nyata. Contoh part of speech yang berupa kata benda konkret antara lain table (meja), car (mobil), dan cat (kucing).

d. Abstract Noun (Kata Benda Abstrak)

Abstract noun merujuk pada konsep atau ide yang tidak dapat dilihat atau diraba secara fisik. Contoh part of speech yang berupa kata benda abstrak yaitu love (cinta), happiness (kebahagiaan), dan knowledge (pengetahuan).

e. Countable Noun (Kata Benda Dapat Dihitung)

Countable noun merujuk pada objek yang dapat dihitung atau memiliki bentuk jamak. Contoh part of speech yang berupa kata benda dapat dihitung adalah book (buku - tunggal), books (buku-buku - jamak), chair (kursi - tunggal), dan chairs (kursi-kursi - jamak).

f. Uncountable Noun (Kata Benda Tak Dapat Dihitung)

Uncountable noun merujuk pada objek yang tidak dapat dihitung atau tidak memiliki bentuk jamak. Contoh part of speech yang berupa kata benda tak dapat dihitung antara lain water (air), sugar (gula), dan information (informasi).

g. Collective Noun (Kata Benda Kolektif)

Collective noun merujuk pada kelompok orang atau objek sebagai suatu kesatuan. Contoh part of speech yang berupa kata benda kolektif antara lain family (keluarga), team (tim), dan herd (kawanan).

h. Compound Noun (Kata Benda Gabungan)

Compound noun terdiri dari dua atau lebih kata yang digabungkan untuk membentuk satu kata dengan makna baru. Contoh part of speech yang berupa kata benda gabungan yaitu basketball (bola basket), sunflower (bunga matahari), dan laptop (laptop).

2. Verb (Kata Kerja)

Verb, atau kata kerja, adalah jenis part of speech dalam bahasa Inggris yang menggambarkan tindakan, keadaan, atau peristiwa. Verb berperan sebagai inti dari kalimat dan memberikan informasi tentang apa yang sedang dilakukan, terjadi, atau ada dalam suatu kalimat. Berikut adalah penjelasan tentang verb dan beberapa jenis kata kerja dalam bahasa Inggris.

a. Action Verb (Kata Kerja Aksi)

Action verb merujuk pada tindakan yang dapat dilihat atau dirasakan oleh indera. Contoh part of speech yang berupa kata kerja aksi antara lain run (berlari), eat (makan), dan write (menulis).

b. Linking Verb (Kata Kerja Penghubung)

Linking verb menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek, seperti sifat, keadaan, atau identitas. Contoh part of speech yang berupa kata kerja penghubung ialah be (berada), seem (terlihat), dan become (menjadi).

c. Transitive Verb (Kata Kerja Transitif)

Transitive verb memiliki objek yang menerima tindakan dari kata kerja tersebut. Contoh part of speech yang berupa kata kerja transitif yaitu eat (makan) dalam kalimat I eat an apple (Saya makan sebuah apel).

d. Intransitive Verb (Kata Kerja Intransitif)

Intransitive verb tidak membutuhkan objek dan dapat berdiri sendiri dalam sebuah kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata kerja intransitif adalah sleep (tidur), laugh (tersenyum), dan arrive (tiba).

e. Regular Verb (Kata Kerja Beraturan)

Regular verb mengikuti pola tertentu dalam pembentukan bentuk lampau (past tense) dan bentuk participle (past participle) dengan menambahkan akhiran '-ed' atau '-d'. Contoh part of speech yang berupa kata kerja beraturan adalah talk (berbicara) yang menjadi talked dalam bentuk lampau dan talked dalam bentuk participle.

f. Irregular Verb (Kata Kerja Tak Beraturan)

Irregular verb tidak mengikuti pola reguler dalam pembentukan bentuk lampau (past tense) dan bentuk participle (past participle). Bentuk-bentuk ini harus dihafal secara khusus. Contoh part of speech yang berupa kata kerja tak beraturan ialah go (pergi) yang menjadi went dalam bentuk lampau dan gone dalam bentuk partisiple.

g. Modal Verb (Kata Kerja Modal)

Modal verb digunakan bersama dengan verb utama untuk mengungkapkan kemampuan, kemungkinan, izin, niat, atau kewajiban. Contoh part of speech yang berupa kata kerja modal antara lain can (bisa), must (harus), dan should (sebaiknya).

h. Phrasal Verb (Kata Kerja Frasa)

Phrasal verb terdiri dari kata kerja utama yang dikombinasikan dengan preposisi atau adverb lain untuk membentuk makna baru. Contoh part of speech yang berupa kata kerja frasa antara lain look up (mencari informasi), give up (menyerah), dan take off (lepas).

3. Adjective (Kata Sifat)

Selanjutnya adalah adjective, atau kata sifat, merupakan jenis part of speech dalam bahasa Inggris yang memberikan deskripsi atau kualitas pada kata benda (noun) atau pronoun. Adjective berfungsi untuk menggambarkan, mendefinisikan, atau memberikan informasi tambahan tentang suatu objek atau orang dalam kalimat. Berikut adalah penjelasan tentang adjective dan beberapa jenis kata sifat dalam bahasa Inggris.

a. Descriptive Adjective (Kata Sifat Deskriptif)

Descriptive adjective memberikan deskripsi fisik atau karakteristik tentang suatu objek atau orang. Contoh part of speech yang berupa kata sifat deskriptif yaitu tall (tinggi), beautiful (cantik), dan intelligent (cerdas).

b. Possessive Adjective (Kata Sifat Kepemilikan)

Possessive adjective menunjukkan kepemilikan atau hubungan kepemilikan terhadap suatu objek. Contoh part of speech yang berupa kata sifat kepemilikan antara lain my (milik saya), his (milik dia), dan their (milik mereka).

c. Demonstrative Adjective (Kata Sifat Penunjuk)

Demonstrative adjective digunakan untuk menunjukkan objek atau orang yang dekat atau jauh dalam hubungannya dengan pembicara. Contoh part of speech yang berupa kata sifat penunjuk adalah this (ini), that (itu), these (ini - jamak), dan those (itu - jamak).

d. Comparative Adjective (Kata Sifat Perbandingan)

Comparative adjective digunakan untuk membandingkan dua objek atau orang dalam hal sifat atau karakteristik. Contoh part of speech yang berupa kata sifat perbandingan antara lain taller (lebih tinggi), faster (lebih cepat), dan smarter (lebih cerdas).

e. Superlative Adjective (Kata Sifat Superlatif)

Superlative adjective digunakan untuk menyatakan bahwa satu objek atau orang memiliki sifat tertinggi atau terbaik dalam suatu kelompok. Contoh part of speech yang berupa kata sifat superlatif yaitu tallest (paling tinggi), fastest (paling cepat), dan smartest (paling cerdas).

f. Quantitative Adjective (Kata Sifat Kuantitatif)

Quantitative adjective menunjukkan jumlah atau kuantitas suatu objek. Contoh part of speech yang berupa kata sifat kuantitatif antara lain many (banyak), few (sedikit), dan several (beberapa).

g. Interrogative Adjective (Kata Sifat Interogatif)

Interrogative adjective digunakan untuk mengajukan pertanyaan tentang objek atau orang. Contoh part of speech yang berupa kata sifat interogatif adalah which (mana), what (apa), whose (milik siapa).

h. Proper Adjective (Kata Sifat Khusus)

Proper adjective merujuk pada kata sifat yang berasal dari nama orang atau tempat. Contoh part of speech yang berupa kata sifat khusus adalah American (Amerika), Chinese (China), dan Shakespearean (Shakespeare).

4. Pronoun (Kata Ganti)

Pronoun, atau kata ganti, adalah jenis part of speech dalam bahasa Inggris yang digunakan untuk menggantikan noun (kata benda) dalam kalimat. Pronoun digunakan untuk menghindari pengulangan kata benda yang sama dan memberikan variasi dalam penggunaan kata-kata. Berikut adalah penjelasan tentang beberapa jenis kata ganti dalam bahasa Inggris dan contohnya.

a. Personal Pronoun (Kata Ganti Orang)

Personal pronoun menggantikan orang atau kelompok orang dalam kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata ganti orang adalah I (saya), you (kamu), he (dia), she (dia), we (kami), dan they (mereka).

b. Possessive Pronoun (Kata Ganti Kepemilikan)

Possessive pronoun menunjukkan kepemilikan atau hubungan kepemilikan terhadap suatu objek. Contoh part of speech yang berupa kata ganti kepemilikan antara lain mine (milik saya), yours (milikmu), his (miliknya), hers (miliknya), ours (milik kami), dan theirs (milik mereka).

c. Reflexive Pronoun (Kata Ganti Dirinya Sendiri)

Reflexive pronoun digunakan ketika objek dalam kalimat adalah subjek itu sendiri. Contoh part of speech yang berupa kata ganti diri sendiri yaitu myself (diri saya), yourself (dirimu), himself (dirinya), herself (dirinya), ourselves (diri kami), dan themselves (diri mereka).

d. Demonstrative Pronoun (Kata Ganti Penunjuk)

Demonstrative pronoun menunjukkan objek atau orang yang dekat atau jauh dalam hubungannya dengan pembicara. Contoh part of speech yang berupa kata ganti penunjuk adalah this (ini), that (itu), these (ini - jamak), dan those (itu - jamak).

e. Interrogative Pronoun (Kata Ganti Interogatif)

Interrogative pronoun digunakan untuk mengajukan pertanyaan tentang objek atau orang. Contoh part of speech yang berupa kata ganti interogatif yaitu who (siapa), what (apa), dan which (mana).

f. Relative Pronoun (Kata Ganti Penghubung)

Relative pronoun menghubungkan klausa dengan klausa lain dalam kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata ganti penghubung antara lain who (yang), which (yang), dan that (yang).

g. Indefinite Pronoun (Kata Ganti Tak Tentu)

Indefinite pronoun mengacu pada orang atau objek secara umum tanpa menentukan identitas atau jumlah yang spesifik. Contoh part of speech yang berupa kata ganti tak tentu adalah someone (seseorang), anyone (siapa pun), something (sesuatu), everything (segala sesuatu), dan nobody (tidak ada orang).

5. Adverb (Kata Keterangan)

Adverb, atau kata keterangan, adalah kata yang memberikan informasi tambahan tentang kata kerja (verb), kata sifat (adjective), kata keterangan (adverb) lainnya, atau keseluruhan kalimat. Part of speech dalam bahasa Inggris ini memberikan detail tentang bagaimana, di mana, kapan, seberapa, atau mengapa suatu tindakan dilakukan. Berikut adalah penjelasan jenis adverb dan contohnya.

a. Adverb of Manner (Kata Keterangan Cara)

Adverb of manner memberikan informasi tentang bagaimana suatu tindakan dilakukan. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan cara adalah slowly (dengan lambat), happily (dengan gembira), dan carefully (dengan hati-hati).

b. Adverb of Place (Kata Keterangan Tempat)

Adverb of place memberikan informasi tentang di mana suatu tindakan terjadi. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan tempat antara lain here (di sini), there (di sana), dan everywhere (di mana-mana).

c. Adverb of Time (Kata Keterangan Waktu)

Adverb of time memberikan informasi tentang kapan suatu tindakan terjadi. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan waktu yaitu now (sekarang), yesterday (kemarin), dan soon (segera).

d. Adverb of Frequency (Kata Keterangan Frekuensi)

Adverb of frequency memberikan informasi tentang seberapa sering suatu tindakan terjadi. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan frekuensi antara lain always (selalu), often (sering), dan rarely (jarang).

e. Adverb of Degree (Kata Keterangan Derajat)

Adverb of degree memberikan informasi tentang seberapa kuat atau lemah suatu tindakan dilakukan. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan derajat antara lain very (sangat), extremely (sangat sekali), dan moderately (secukupnya).

f. Adverb of Reason (Kata Keterangan Alasan)

Adverb of reason memberikan informasi tentang mengapa suatu tindakan dilakukan. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan alasan yaitu therefore (oleh karena itu), because (karena), dan hence (karena itu).

g. Adverb of Affirmation/Negation (Kata Keterangan Penegasan/Penyangkalan)

Adverb of affirmation atau adverb of negation memberikan informasi tentang penegasan atau penyangkalan terhadap suatu pernyataan. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan penegasan atau penyangkalan adalah certainly (tentu saja), never (tidak pernah), dan definitely (pasti).

h. Interrogative Adverb (Kata Keterangan Interogatif)

Interrogative adverb digunakan untuk mengajukan pertanyaan tentang bagaimana, di mana, atau mengapa suatu tindakan terjadi. Contoh part of speech yang berupa kata keterangan interogatif adalah how (bagaimana), where (di mana), dan why (mengapa).

6. Preposition (Kata Depan)

Preposition, atau kata depan, adalah kata untuk menunjukkan hubungan antara kata-kata lain dalam kalimat. Preposition memberikan informasi tentang posisi, arah, waktu, atau hubungan lainnya antar elemen-elemen kalimat. Part of speech dalam bahasa Inggris ini biasanya diikuti oleh noun (kata benda), pronoun (kata ganti), atau noun phrase (frasa kata benda). Berikut adalah penjelasan tentang jenis preposition dan contohnya.

a. Preposition of Place (Kata Depan Tempat)

Preposition of place menunjukkan lokasi atau posisi suatu objek dalam ruang atau tempat. Contoh part of speech yang berupa kata depan tempat yaitu in (di), on (di atas), at (di), under (di bawah), dan between (di antara).

b. Preposition of Time (Kata Depan Waktu)

Preposition of time menunjukkan waktu atau periode tertentu dalam kalender atau jam. Contoh part of speech yang berupa kata depan waktu adalah at (pada), on (pada), in (pada), during (selama), dan for (selama).

c. Preposition of Direction (Kata Depan Arah)

Preposition of Direction menunjukkan arah pergerakan atau tujuan suatu tindakan. Contoh part of speech yang berupa kata depan arah antara lain to (ke), from (dari), into (ke dalam), out of (keluar dari), dan towards (menuju).

d. Preposition of Agent (Kata Depan Pelaku)

Preposition of agent menunjukkan orang atau objek yang bertindak dalam suatu kejadian. Contoh part of speech yang berupa kata depan pelaku adalah by (oleh), with (dengan), using (menggunakan), dan through (melalui).

e. Preposition of Purpose (Kata Depan Tujuan)

Preposition of purpose menunjukkan tujuan atau alasan suatu tindakan. Contoh part of speech yang berupa kata depan tujuan antara lain for (untuk), to (untuk), with (dengan), dan in order to (demi).

f. Preposition of Possession (Kata Depan Kepemilikan)

Preposition of possession menunjukkan kepemilikan atau hubungan kepemilikan terhadap suatu objek. Contoh part of speech yang berupa kata depan kepemilikan antara lain of (dari, milik), -'s (punya), dan with (dengan).

g. Preposition of Cause (Kata Depan Sebab)

Preposition of cause menunjukkan sebab atau alasan di balik suatu kejadian. Contoh part of speech yang berupa kata depan sebab adalah because of (karena), due to (karena), owing to (karena), dan thanks to (berkat).

h. Preposition of Comparison (Kata Depan Perbandingan)

Preposition of comparison digunakan untuk membandingkan dua objek atau orang. Contoh part of speech yang berupa kata depan perbandingan adalah like (seperti), unlike (tidak seperti), as (sebagai), dan than (daripada).

7. Conjunction (Kata Hubung)

Conjunction, atau kata hubung, adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata, frasa, atau klausa dalam kalimat. Part of speech dalam bahasa Inggris ini membantu dalam membentuk hubungan logis antara elemen-elemen dalam kalimat dan membantu menyampaikan hubungan sebab-akibat, alternatif, atau penggabungan. Berikut adalah penjelasan tentang jenis conjunction dan contohnya.

a. Coordinating Conjunction (Kata Hubung Koordinatif)

Coordinating conjunction menghubungkan dua elemen yang setara atau sejajar dalam kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata hubung koordinatif adalah and (dan), or (atau), but (tapi), so (jadi), for (karena), dan yet (namun).

b. Subordinating Conjunction (Kata Hubung Subordinatif)

Subordinating conjunction menghubungkan klausa tergantung (subordinate clause) dengan klausa utama (main clause). Contoh part of speech yang berupa kata hubung subordinatif antara lain because (karena), although (meskipun), if (jika), when (saat), while (sambil), dan after (setelah).

c. Correlative Conjunction (Kata Sambung Korelatif)

Correlative conjunction dipasangkan bersama untuk menghubungkan elemen yang setara dalam kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata sambung korelatif adalah either...or (baik...atau), neither...nor (tidak...dan juga tidak), both...and (baik...dan), dan whether...or (baik...atau).

d. Conjunctive Adverb (Kata Sambung Adverbia)

Conjunctive adverb merupakan adverb yang berfungsi sebagai conjunction dalam menghubungkan klausa atau kalimat. Contoh part of speech yang berupa kata sambung adverbia antara lain however (bagaimanapun), therefore (oleh karena itu), furthermore (selain itu), nevertheless (namun demikian), dan meanwhile (sementara itu).

e. Subordinating Conjunction of Time (Kata Sambung Subordinatif Waktu)

Subordinating conjunction of time menghubungkan klausa tergantung dengan waktu atau urutan peristiwa. Contoh part of speech yang berupa kata sambung subordinatif waktu yaitu before (sebelum), after (setelah), when (ketika), while (sambil), dan as soon as (segera setelah).

f. Subordinating Conjunction of Place (Kata Sambung Subordinatif Tempat)

Subordinating conjunction of place menghubungkan klausa tergantung dengan tempat atau lokasi. Contoh part of speech yang berupa kata sambung subordinatif tempat adalah where (di mana), wherever (di mana pun), anywhere (di mana saja), dan everywhere (di mana-mana).

g. Subordinating Conjunction of Condition (Kata Sambung Subordinatif Kondisi)

Subordinating conjunction of condition menghubungkan klausa tergantung dengan kondisi atau kemungkinan. Contoh part of speech yang berupa kata sambung subordinatif kondisi adalah if (jika), unless (kecuali jika), provided that (asalkan), dan in case (seandainya).

8. Interjection (Kata Seru)

Interjection, atau kata seru, adalah jenis kata yang digunakan untuk mengekspresikan emosi, perasaan, atau reaksi spontan secara singkat. Part of speech dalam bahasa Inggris ini biasanya digunakan secara terpisah dari kalimat dan dapat berdiri sendiri. Berikut adalah penjelasan tentang jenis interjection dan beberapa contohnya.

a. Emotion Interjection (Kata Seru Emosi)

Emotion interjection mengekspresikan emosi atau perasaan yang kuat. Contoh part of speech yang berupa kata seru emosi antara lain Wow! (Wow!), Oh! (Oh!), Ouch! (Aduh!), Hooray! (Hore!), dan Alas! (Sayang!).

b. Greeting Interjection (Kata Seru Sapaan)

Greeting interjection digunakan untuk menyapa atau memberi salam. Contoh part of speech yang berupa kata seru sapaan adalah Hello! (Halo!), Hi! (Hai!), Hey! (Hei!), dan Greetings! (Salam!).

c. Surprise Interjection (Kata Seru Kejutan)

Surprise interjection mengungkapkan kejutan atau kekagetan. Contoh part of speech yang berupa kata seru kejutan antara lain Oh my! (Oh, Tuhan!), Goodness! (Wah!), Whoa! (Wah!), dan Yikes! (Astaga!).

d. Approval Interjection (Kata Seru Persetujuan)

Approval interjection menunjukkan persetujuan atau kepuasan. Contoh part of speech yang berupa kata seru persetujuan yaitu Bravo! (Bravo!), Well done! (Bagus sekali!), Great! (Hebat!), dan Excellent! (Luar biasa!).

e. Disapproval Interjection (Kata Seru Ketidaksetujuan)

Disapproval interjection mengekspresikan ketidaksetujuan atau kekecewaan. Contoh part of speech yang berupa kata seru ketidaksetujuan adalah Oh no! (Oh tidak!), Ugh! (Benci!), Yuck! (Ew!), dan Boo! (Bu!).

f. Pain Interjection (Kata Seru Sakit)

Pain interjection menunjukkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Contoh part of speech yang berupa kata seru sakit adalah Ouch! (Aduh!), Ow! (Au!), Ah! (Ah!), Eek! (Aduh!).

g. Farewell Interjection (Kata Seru Perpisahan)

Farewell interjection digunakan saat berpisah atau mengucapkan selamat tinggal. Contoh part of speech yang berupa kata seru perpisahan antara lain Goodbye! (Selamat tinggal!), Farewell! (Selamat jalan!), Bye! (Dadah!), Take care! (Jaga diri!).

Oke, Sobat Pintar, sampai sini dahulu kita belajar the eight part of speech atau jenis kata dalam bahasa Inggris. Untuk latihan soal maupun pembahasan materi-materi bahasa Inggris yang lain, download saja aplikasi Aku Pintar, ya! 




 

Penulis: Nur Hamidatul Mauidloh
Penyunting: Deni Purbowati

30

Entri Blog Lainnya

thumbnail
thumbnail
Menambah Komentar

ArtikelTerkaitV3

Artikel Terkait

download aku pintar sekarang

BannerPromoBlog