Materi Bahasa Indonesia - Teks Eksposisi Kelas Umum - Belajar Pintar
BelajarPintarV3
Peta Belajar Bersama
Sobat, ini nih ada Peta Belajar Bersama Bahasa Indonesia di BAB ketiga.
Yuk, mulai belajar bersama!
Pengertian Teks Ekposisi
PENGERTIAN TEKS EKSPOSISI
Teks eksposisi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah uraian atau paparan yang bertujuan menjelaskan maksud dan tujuan dalam karangan. Teks eksposisi berisi wacana yang berusaha memberi tahu atau menerangkan sesuatu.
Teks eksposisi ini biasanya bisa ditemukan di artikel ilmiah dalam surat kabar, majalah, atau internet.
Selain pengertian di atas, terdapat pengertian yang dikemukakan oleh para ahli bahasa:
a. Gorys Keraf
Dalam Eksposisi dan Deskripsi (2009) Keraf mendefinisikan eksposisi sebagai salah satu bentuk tulisan atau keterampilan berbahasa secara efektif yang berusaha untuk menerangkan dan menguraikan suatu pokok pikiran yang dapat memperluas pandangan atau pengetahuan seseorang yang membaca uraian tersebut.
b. Chaedar Alwasilah dan Semmy Suzanna Alwasilah
Dalam Pokoknya Menulis (2005), keduanya mendefinisikan eksposisi sebagai tulisan yang tujuan utamanya mengklarifikasi, menjelaskan, mendidik, atau mengevaluasi sebuah persoalan. Penulis berniat untuk memberi informasi atau memberi petunjuk kepada pembaca. Eksposisi mengandalkan strategi pengembangan paragraf seperti lewat pemberian contoh, proses, sebab-akibat, klasifikasi, definisi, dan analisis.
c. Aceng Hasani
Aceng dalam Ikhwal Menulis (2005) mendefinisikan eksposisi sebagai bentuk tulisan yang sering digunakan dalam menyampaikan uraian ilmiah dan tidak berusaha mempengaruhi pendapat pembaca. Melalui eksposisi, pembaca tidak dipaksa untuk menerima pendapat penulis. Setiap pembaca boleh menolak dan menerima pendapat yang dikemukakan oleh penulis.
JENIS-JENIS TEKS EKSPOSISI
JENIS-JENIS TEKS EKSPOSISI
Ada banyak jenis-jenis teks eksposisi. Jenis-jenis teks eksposisi diantaranya adalah:
1. Teks eksposisi ilustrasi, teks ini memakai sebuah penggambaran sederhana dan juga bisa dalam suatu bentuk konkret atas sebuah ide yang dikemukakan. Menggambarkan sesuatu yang mempunyai kesamaan sifat. Jenis teks eksposisi ini banyak memakai frasa penghubung.
2. Teks eksposisi berita, menyajikan sebuah informasi tentang suatu kejadian. Teks eksposisi jenis ini biasanya tercantum dalam berita dan surat kabar.
3. Teks eksposisi perbandingan, menerangkan ide atau gagasan dalam kalimat utama yang menggunakan metode perbandingan.
4. Teks eksposisi proses, berisi tentang panduan ataupun tata cara atau prosedur dalam membuat sesuatu.
5. Teks eksposisi definisi, berisi mengenai pengertian suatu objek.
6. Teks eksposisi pertentangan, berisi pertentangan antara suatu objek tertentu dengan jenis objek lainnya. Dalam teks eksposisi ini biasanya juga digunakan beberapa frasa penghubung, seperti halnya akan tetapi, sebaliknya, dan meskipun begitu, serta masih banyak lagi.
7. Teks eksposisi analisis, merupakan suatu proses dalam memilah dan memisahkan sebuah masalah dari gagasan yang paling utama menjadi beberapa bagian untuk kemudian dilanjutkan dengan melakukan pengembangan agar nantinya dapat diperoleh gambaran yang logis dan berurutan antara satu masalah dengan masalah yang lainnya
Kaidah Teks Eksposisi
KAIDAH KEBAHASAAN TEKS EKSPOSISI
Dalam membuat teks eksposisi, ada beberapa kaidah kebahasaan yang harus diperhatikan. Kaidah kebahasaan teks eksposisi itu antara lain:
1. Menggunakan Kata-Kata Teknis atau Istilah
Dalam teks eksposisi, banyak terdapat istilah-istilah yang berhubungan dengan topik yang dibahas. Contohnya, jika teks eksposisi yang sobat pintar baca bertopik pelestarian hutan, maka akan ada beberapa istilah seperti penebangan liar, hutan lindung, hutan alam, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan hutan.
2. Menggunakan Konjungsi
Konjungsi digunakan untuk menghubungkan satu kalimat dengan kalimat lainnya. Misalnya saja seperti terdapat konjungsi: sebab, karena itu, oleh sebab itu, dengan demikian, akibatnya. Lalu juga ada pula konjungsi yang menunjukkan hubungan keterangan waktu seperti: sebelum itu, kemudian, pada akhirnya, sebaliknya, berbeda halnya, namun.
3. Menggunakan Kata-Kata Kerja (Verba)
Dalam teks eksposisi juga banyak digunakan kata-kata kerja (verba). Verba di sini memiliki posisi sebagai predikat, bermakna melakukan sebuah aksi atau perbuatan.
4. Menggunakan Pronomina
Pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda. Pronomina dibagi menjadi dua:
a. Pronomina Persona
Pronomina persona disebut pula kata ganti orang. Dibagi menjadi 3:
- Pronomina pertama, contohnya aku, saya, daku, -ku, ku-, kami, kita.
- Pronomina kedua, contohnya engkau, kamu (sekalian), anda sekalian, dikau, -mu.
- Pronomina ketiga, contohnya ia, dia, beliau, -nya, mereka.
b. Pronomina Non Persona
Merupakan kata ganti penunjuk. Contohnya seperti: situ, itu, ini, sana, sini.
Materi Bahasa Indonesia Umum - Umum Lainnya
Ide Pokok Paragraf
3 Sub Bab Materi
Teks Prosedur Kompleks
2 Sub Bab Materi
Fakta dan Opini
3 Sub Bab Materi
Tajuk Rencana
3 Sub Bab Materi
Menulis Laporan
2 Sub Bab Materi
Karya Sastra
3 Sub Bab Materi
Menulis Karya Ilmiah
3 Sub Bab Materi
Dongeng
4 Sub Bab Materi
Ulasan
4 Sub Bab Materi
Teks Persuasif
4 Sub Bab Materi
Drama
4 Sub Bab Materi
Laporan Hasil Percobaan
4 Sub Bab Materi
Cerita Pendek
4 Sub Bab Materi
Teks Tanggapan Kritis
4 Sub Bab Materi
Cerita Inspiratif
4 Sub Bab Materi
Buku Fiksi dan Non Fiksi
4 Sub Bab Materi
Fabel
4 Sub Bab Materi
footer_v3
Bersama Aku Pintar temukan jurusan kuliah yang tepat
sesuai minat dan bakatmu.
Aku Pintar memiliki visi membuat pendidikan merata, mudah dijangkau, dan terjangkau dengan Program Journey Pintar yang merupakan sebuah program persiapan lengkap bagi siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin masuk ke perguruan tinggi impiannya.
Kontak Kami
Grand Slipi Tower Lt. 42
Jl. S. Parman Kav 22-24
Jakarta Barat
© 2024 Aku Pintar. All Rights Reserved