Materi Matematika - Penyajian Data Kelas Umum - Belajar Pintar
BelajarPintarV3
Peta Belajar Bersama
Sobat, ini nih, ada Peta Belajar Bersama Matematika di bab kesembilan
Yuk, mulai belajar bersama
Mengenal Data
Sebelum menyajikan data, Sobat Pintar harus tahu dulu apa itu data. Kata “data” berasal dari bahasa Inggris bersifat majemuk. Datum adalah keterangan atau informasi yang diperoleh dari suatu objek/kejadian atau narasumber. Sedangkan data adalah adalah kumpulan dari datum. Untuk mendapatkan informasi tersebut, dapatkan Sobat Pintar membantu mengumpulkan informasi dan bagaimana cara mendapatkan informasi tersebut?
Sebelum Sobat Pintar mengumpulkan informasi tersebut, sebaiknya Sobat Pintar mengetahui dulu beberapa hal tentang data berikut ini agar cara memperoleh data sesuai dengan harapan, efektif dalam melakukan pengumpulan data, serta efisien waktu.
Ada tiga cara untuk mengumpulkan data, yaitu
1. Wawancara (interview) : cara mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan secara langsung kepada narasumber.
Contoh : Data tentang keadaan dan kondisi satu keluarga yang tinggal di daerah perkotaan yang sangat padat dan satu keluarga yang tinggal di daerah pedesaan, maka kalian dapat mendatangi kedua keluarga tersebut dan melakukan wawancara langsung kepada anggota keluarga di masing masing daerah tersebut.
2. Kuesioner (angket) : cara mengumpulkan data dengan mengirim daftar pertanyaan kepada narasumber.
Contoh: untuk mengumpulkan data tentang acara televisi yang disukai dan yang tidak disukai pada jam tertentu oleh masyarakat di wilayah RT 5, kalian dapat membuat angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan acara televisi yang yang disukai dan yang tidak disukai pada jam tertentu.
3. Observasi (pengamatan) adalah cara mengumpulkan data dengan mengamati objek atau kejadian.
Contoh: Data tentang tinggi badan dan berat badan siswa dalam satu kelas, kalian dapat melakukan pengamatan dari kegiatan pengukuran
tinggi dan berat badan masing-masing siswa dalam satu kelas.
Berdasarkan cara memperoleh, data terbagi menjadi dua, sebagai berikut
1. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya.
Contoh: Data banyak anggota keluarga dengan melakukan wawancara dari sumber data, data mata pelajaran yang disukai dengan memberikan angket kepada siswa, data tinggi badan dengan melakukan pengamatan pengukuran tinggi badan.
2. Data sekunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung (diperoleh dari pihak lain)
Contoh: Data tentang nilai kurs rupiah diperoleh dari BPS (Badan Pusat Statistik), data banyaknya siswa SMP dalam satu kota/kabupaten, diperoleh dari Dinas Pendidikan, data banyaknya penduduk pada satu desa diperoleh dari informasi di kelurahan setempat.
Tabel Baris Kolom
Tabel ini digunakan untuk data yang terdiri dari beberapa baris dan satu kolom.
Tabel Daftar Baris Kolom Penjualan mobil perusahaan X periode tahun 2010-2015
Mengolah dan Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram Batang
Sobat Pintar, diagram batang biasanya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek dalam kurun waktu tertentu. Diagram ini sangat tepat digunakan untuk menyajikan data yang variabelnya berbentuk kategori, dapat juga data tahunan.
Dalam diagram batang dibutuhkan sumbu datar yang menyatakan kategori atau waktu, dan sumbu tegak untuk menyatakan nilai data. Sumbu tegak maupun sumbu datar dibagi menjadi beberapa skala bagian yang sama.
Misalnya ada data tentang nilai rata-rata tes Ulangan Akhir Semester pelajaran Matematika kelas 7 di SMP Cakrawala yang disajikan dalam tabel sebagai berikut
Tabel Nilai UAS pelajaran matematika kelas 7
Untuk mengetahui berapa banyak siswa yang memperoleh nilai 70, 75, 80, 85, 90, 95, dan 100 tentu kita akan mengalami kesulitan. Cara mudah untuk mengetahui banyak siswa untuk setiap nilai adalah menyajikan data tersebut dalam bentuk diagram batang seperti gambar di bawah ini
Gambar Diagram batang nilai UAS pelajaran matematika
Dalam diagram tersebut, kalian dengan mudah mengetahui banyak siswa untuk setiap nilai, misalnya banyak siswa yang mendapat nilai 85 ada 9 siswa, banyak siswa yang mendapat nilai 95 ada 4 siswa dan seterusnya.
Mengolah dan Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram Garis
Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data yang berkesinambungan/kontinu, misalnya, jumlah penduduk tiap tahun, hasil pertanian tiap tahun, jumlah siswa tiap tahun.
Dalam diagram garis, sumbu mendatar menunjukkan waktu pengamatan, sedangkan sumbu tegak menunjukkan nilai data pengamatan untuk suatu waktu tertentu. Sumbu tegak maupun sumbu datar dibagi menjadi beberapa skala bagian yang sama. Pada bagian sumbu datar dituliskan atribut atau waktu danpada sumbu tegak dituliskan nilai data.
Diagram garis biasanya digunakan untuk menyajikan data dalam waktu berkala atau berkesinambungan. Coba amati penyajian data diagram garis tentang nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada tahun 2015 pada Gambar dibawah ini
Tabel Kurs Rupiah terhadap Dolar AS
Gambar Sajian data dalam bentuk tabel dan diagram garis
Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran adalah penyajian data dengan menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran. Bagian-bagian dari daerah lingkaran menunjukkan bagian-bagian atau persen dari keseluruhan. Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran. Penyajian data dalam diagram lingkaran terbagi atas beberapa juring yang dinyatakan dalam bentuk persen (%) atau dapat pula dinyatakan dalam bentuk besar sudut.
Besarnya persentase atau besarnya sudut dapat menentukan besarnya nilai data atau frekuensi dari suatu data tertentu. Jika juring dinyatakan dalam persen maka untuk satu lingkaran penuh adalah 100% dan jika setiap juring dinyatakan dalam derajat maka besarnya sudut dalam satu lingkaran penuh adalah 360o.
Perhatikan contoh dibawah ini
Contoh :
Hasil pengumpulan data tentang ukuran sepatu siswa diperoleh data sebagai berikut.
Untuk menyajikan data tersebut menjadi diagram lingkaran, kalian bisa mengelompokkan ukuran-ukuran sepatu yang sama, kemudian setelah itu menghitung persentase setiap ukuran sepatu.
Tabel Pengolahan data ukuran sepatu
Selanjutnya untuk menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran, kalian harus menentukan luas daerah pada lingkaran yang sesuai dengan frekuensi masing-masing ukuran sepatu. Luas daerah pada suatu lingkaran sesuai dengan sudut pusat daerah pada lingkaran. Oleh karena itu, untuk menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran, kalian harus menentukan ukuran sudut pusat daerah masing-masing frekuensi. Seperti yang kita tahu, satu lingkaran sudut pusatnya adalah 360o.
Tabel Pengolahan data ukuran sepatu
Bagi luas lingkaran berdasarkan sudut pusat yang bersesuaian dengan ukuran sepatu.
Gambar Diagram lingkaran acara televisi
Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram Gambar
Diagram gambar juga disebut sebagai piktogram, yaitu penyajian data dalam bentuk gambar-gambar pada suatu tabel yang mewakili nilai-nilai tertentu.
Gambar yang digunakan dalam piktogram biasanya menggunakan gambar yang relevan dengan data atau persoalan. Semisal; persoalan atau data transportasi disajikan dalam gambar mobil atau motor.
Perhatikan contoh dibawah ini
Contoh :
Hasil pengumpulan data tentang jumlah buku yang diPinjam Siswa Kelas 7 SMPN Nusa diperoleh data sebagai berikut.
Untuk menyajikan data tersebut menjadi diagram lingkaran, kalian bisa mengelompokkan ukuran-ukuran sepatu yang sama, kemudian setelah itu menghitung persentase setiap ukuran sepatu.
Diagram Gambar
Materi Matematika Umum - Umum Lainnya
Trigonometri
4 Sub Bab Materi
Fungsi
4 Sub Bab Materi
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
2 Sub Bab Materi
Pola, Barisan, dan Deret
3 Sub Bab Materi
Bidang Kartesius
2 Sub Bab Materi
Perbandingan Bertingkat
1 Sub Bab Materi
Data dan Penyajian Data
3 Sub Bab Materi
Segiempat dan Segitiga
8 Sub Bab Materi
Himpunan
4 Sub Bab Materi
Persamaan dan Fungsi Kuadrat
4 Sub Bab Materi
Pola Bilangan
3 Sub Bab Materi
Kekongruenan dan Kesebangunan
3 Sub Bab Materi
footer_v3
Bersama Aku Pintar temukan jurusan kuliah yang tepat
sesuai minat dan bakatmu.
Aku Pintar memiliki visi membuat pendidikan merata, mudah dijangkau, dan terjangkau dengan Program Journey Pintar yang merupakan sebuah program persiapan lengkap bagi siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin masuk ke perguruan tinggi impiannya.
Kontak Kami
Grand Slipi Tower Lt. 42
Jl. S. Parman Kav 22-24
Jakarta Barat
© 2024 Aku Pintar. All Rights Reserved