APSiswaNavbarV2

redesain-navbar Portlet

BelajarPintarV3

Peta Belajar Bersama

Sobat, sebelum kita mempelajari tentang virus, simak dulu peta belajar bersama berikut ya....

Ciri dan Struktur Virus


Jika berada di luar sel hidup, virus tidak dapat bergerak, tumbuh atau bereproduksi sehingga di luar sel hidup virus dikelompokkan sebagai makhluk tak hidup. Sebaliknya, jika virus ada di dalam sel makhluk hidup lain, seperti tumbuhan, hewan, atau manusia, virus dapat tumbuh dan bereproduksi sehingga dikatakan bahwa virus adalah makhluk hidup.

Oleh karena itu, virus dikategorikan sebagai peralihan dari makhluk tak hidup ke makhluk hidup. Berikut adalah ciri-ciri umum yang dimiliki oleh virus.

  1. Virus berukuran sangat kecil, berkisar 0,05Nm–0,2Nm (1Nm = 1/1000 mm). Oleh karena itu, virus hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron.
  2. Tubuh virus terdiri atas selubung dan bahan inti. Bahan inti berupa RNA (Ribonucleic acid) atau DNA (Deoxyribonucleic acid).
  3. Virus tidak mempunyai membran dan organel-organel sel yang penting bagi kehidupan.
  4. Virus hanya dapat bereproduksi jika berada dalam sel hidup atau jaringan hidup.
  5. Virus dapat dikristalkan layaknya benda mati. Virus tersusun dari asam nukleat, yaitu asam deoksiribonukleat (DNA) atau asam ribonukleat (RNA) yang terbungkus oleh selubung protein yang disebut kapsid.

Bentuk virus bermacam-macam, ada yang berbentuk batang, bola atau bulat, berbentuk peluru, dan beberapa berbentuk huruf T seperti pada virus bakteriofage. Perhatikan Gambar dibawah ini:

Beberapa bentuk virus

Disebut bakteriofage karena virus ini menyerang bakteri. Tubuh virus bakteriofage terdiri atas kapsid, kepala, isi, dan ekor (Gambar dibawah ini).

Struktur tubuh virus bakteriofage

  1. Kapsid merupakan lapisan pembungkus tubuh virus yang berfungsi memberi bentuk tubuh virus dan melindungi virus dari kondisi lingkungan sekitarnya.
  2. Kepala virus berisi materi genetik (asam nukleat), yaitu DNA atau RNA.
  3. Ekor merupakan bagian tubuh virus yang penting untuk melekatkan diri dengan sel inang serta untuk memasukkan materi genetik virus ke dalam sel inang tersebut.

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Virus RNA


Klasifikasi dan penamaan virus telah dirintis sejak 1966 oleh International Committee on Taxonomy of Viruses (ICTV) dan terpisah dari klasifikasi makhluk hidup. Taksonomi virus terdiri atas 4 tingkat, yaitu ordo, famili, genus, dan spesies. Adapun penggolongan virus dapat dilakukan berdasarkan morfologi (ukuran, bentuk, tipe simetri, ada/tidaknya membran dan peplomer), kelengkapan genom virus (tipe asam nukleat, jenis untai, segmen, sekuens nukleotida, dan konten GC), susunan genom dan replikasinya, kelengkapan protein dan antigen virus serta kelengkapan biologis (tropisme atau kemampuan interaksi struktur permukaan virus terhadap reseptor inang, patogenisitas, transmisi).

Taksonomi adalah ilmu klasifikasi makhluk hidup, mengelompokkannya secara berurut sesuai dengan derajat persamaan dan perbedaan antara mereka, lalu memberinya nama ilmiah. Berikut contoh klasifikasi virus ebola berdasarkan ICTV.

  1. Ordo : Mononegavirales
  2. Familia : Filoviridae
  3. Genus : Filovirus
  4. Spesies : Ebola virus zaire

Sebagian ahli mengelompokkan virus berdasarkan jenis asam nukleat yang dimilikinya. Berikut adalah pengelompokan virus berdasarkan asam nukleat yang dimilikinya.

a. Ribovirus, yaitu virus yang asam nukleatnya berupa RNA (Gambar Dibawah ini).

Contoh virus yang termasuk kelompok ribovirus adalah:

  1. virus toga (penyebab demam kuning dan ensefalitis)
  2. virus arena (penyebab meningitis)
  3. virus picorna (penyebab polio)
  4. virus orthomyxo (penyebab influenza)
  5. virus paramyxo (penyebab pes pada ternak)
  6. virus rhabdo (penyebab rabies)
  7. virus hepatitis (penyebab hepatitis pada manusia)
  8. retrovirus (dapat menyebabkan AIDS).

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar

Download GRATIS
Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga!

QR Code

redesain-navbar Portlet